3 Wisata Sejarah Paling Hits di Kota Semarang, Yuk Intip di Sini

Ali Rahmat
Jumat 31 Maret 2023, 13:58 WIB
Lawang Sewu tempat wisata sejarah di Kota Semarang.

Lawang Sewu tempat wisata sejarah di Kota Semarang.

INFOSEMARANG.COM--Kota Semarang menyimpan beragam sejarah di masa lampau hingga terkenal di seantero Nusantara.

Menurut sejarah, Kota Semarang diberikan kepada VOC Belanda pada tahun 1708 oleh sultan.

Beberapa bangunan peninggalan Belanda yang terkenal di Semarang di antaranya adalah Gereja Blenduk dan Lawang Sewu atau bangunan dengan seribu pintu dalam Bahasa Indonesia.

Selain Belanda, Kota Semarang juga turut menjadi tempat persinggahan Laksamana Cheng Ho dari Tiongkok. Kuil Sam Poo Kong menjadi saksi sejarah peninggalan Laksamana Cheng Ho menginjakkan kaki di Pulau Jawa.

Baca Juga: Harga Redmi Note 12 Series di Indonesia, Mulai Rp 2 Jutaan

Daya tarik Kota Semarang tak hanya ada pada gaya arsitekturnya saja, melainkan juga citarasa kulinernya yang menggugah selera, dan sejarah di balik kehadiran penduduknya yang multietnis.

Dikutip dari situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, berikut beberapa tempat sejarah di Semarang :

Gereja Blenduk

Dibangun pada tahun 1753 di kota Semarang, Gereja Blenduk di Kota Lama Semarang ini dikenal sebagai gereja protestan tertua di Jawa Tengah.

Bentuk bangunan ini terinspirasi oleh Gereja Basilika Santo Petrus di Kota Vatikan. Fitur ikonik lainnya dari gereja ini adalah dua menara jam di depannya, organ barok megah, mimbar oktagonal, tangga besi tempa spiral antik dan bangku kayu jati rotan.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Sindir Balik FX Rudy soal Hasil Kinerja seusai Disebut Tak Paham Konstitusi

Lawang Sewu

Lawang Sewu awalnya dibangun sebagai markas perusahaan kereta api Hindia Belanda. Lawang Sewu, atau dikenal sebagai bangunan dengan seribu pintu, adalah landmark bersejarah Semarang.

Lawang Sewu memiliki sejarah masa lalu tragis yang menjadikan tempat ini menjadi daya tarik tersendiri. Pada tahun 1942 bangunan digunakan sebagai penjara oleh para penjajah Jepang yang mengeksekusi beberapa tahanan. Banyak masyarakat yang menganggap bahwa Lawang Sewu disebut-sebut menjadi destinasi wisata horor.

Bangunan ini juga menjadi saksi sejarah pertempuran 5 hari di Semarang pada tahun 1945. Pada momen ini, banyak pejuang Kemerdekaan Indonesia tewas dalam pertempuran melawan tentara Jepang.

Untuk memperingatinya, terdapat sebuah monumen di depan Lawang Sewu yang didedikasikan untuk para pahlawan nasional tersebut. mengingat perjuangan para pahlawan nasional.

Baca Juga: Melihat Jeroan Bangunan Lawang Sewu Semarang

Setelah renovasi besar-besaran, Lawang Sewu resmi dibuka kembali untuk publik oleh Ibu Negara Ani Yudhoyono pada tahun 2011.

Komplek Bangunan A dan B di ruang terbuka di tempat ini dimanfaatkan untuk tur dan sering digunakan untuk kegiatan dan acara sosial dan budaya.

Komplek Klenteng Sam Poo Kong

Sam Poo Kong yang juga terkenal sebagai Klenteng Gedong batu, merupakan Klenteng tertua di Simongan, Semarang. Klenteng megah ini didirikan oleh Laksamana Cheng Ho pada abad ke-15.

Hingga saat ini, komplek klenteng Sam Poo Kong masih digunakan sebagai tempat ibadah dan ziarah oleh orang Indonesia.

Baca Juga: Batik Semarangan Condong Naturalis, Solo dan Yogya Lebih Simbolis

Komplek Klenteng ini membentang seluas 3,2 hektar dan terdiri dari Kuil dan Gua Sam Poo Kong, Kuil Tho Tee Kong, Kuil Kyai Juru Midi, Kuil Kyai Jangkar, Kuil Kyai Cundrik Bumi dan Kuil Mbah Kyai Tumpeng.

Bangunan dan pagoda di kompleks ini sangat menarik untuk dijelajahi dan diamati. Didekorasi dengan nuansa oriental yang semarak tercermin dari warna-warni yang dihadirkan, seperti Merah, Kuning dan Hijau yang dipengaruhi oleh arsitektur Jawa dan Tiongkok.

Setiap bulan ke-6 di kalender lunar, sebuah festival diadakan untuk memperingati kedatangan Cheng Ho di Semarang. Acara yang meriah ini dirayakan dengan mempertunjukkan patung Cheng Ho dari Klenteng Tay Kak Sie ke Sam Poo Kong.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Editor :
Berita Terkini
Bisnis20 November 2024, 17:03 WIB

Ekonom Bank Mandiri Optimistis Ekonomi Indonesia Tetap Solid di Tengah Dinamika Global

Ekonomi nasional diproyeksikan akan tetap menunjukkan kinerja positif, didukung oleh stabilitas makroekonomi yang terjaga.
Event Mandiri Macro and Market Brief Road to Mandiri Investment Forum 2025 di Jakarta, Rabu 20 November 2024.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya19 November 2024, 15:45 WIB

Semarang Raih Dua Penghargaan Daerah Tertib Ukur dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag

Selama dua tahun berturut-turut, Kota Semarang meraih penghargaan sebagai daerah tertib ukur.
Pemkot Semarang meraih dua kategori penghargaan sebagai Daerah Tertib Ukur (DTU) dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Umum19 November 2024, 13:19 WIB

PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana Langsung Bergerak Selesaikan Pemblokiran Rekening UD Pramono

Pemilik UD Pramono, Pramono menyampaikan terima kasih karena telah dibantu menyelesaikan satu persatu permasalahan yang dihadapi.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mendampingi Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasanbersilaturahmi dengan pemilik UD Pramono. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya19 November 2024, 11:57 WIB

Bantu Petani, Mbak Ita Luncurkan "Petruk Semar" untuk Pasarkan Hasil Panen

Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya), truk operasional untuk memasarkan hasil pertanian di Kota Semarang.
Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya). (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:49 WIB

Warga Tambaklorok Kini Miliki Jamban Pribadi, Tak Lagi Buang Hajat di Sungai

Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi.
Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:45 WIB

Pemkot Semarang Terbitkan Perwal Beasiswa Anak Petani dan Nelayan

Pemkot Semarang akan melakukan sosialisasi Perwal dan melakukan kurasi terhadap anak-anak petani dan nelayan yang bisa mendapatkan beasiswa tersebut.
Aktivitas pertanian di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya15 November 2024, 16:55 WIB

Semarang Agro Expo 2024 Kembali Digelar di Mijen

. Tidak hanya memamerkan produk-produk pertanian terpadu seperti hasil kebun, peternakan, dan perikanan, SAE 2024 juga dimeriahkan berbagai lomba menarik dan edukasi pertanian untuk anak-anak.
Pembukaan Semarang Agro Expo 2024 di Mijen. (Sumber: )
Semarang Raya15 November 2024, 16:45 WIB

DPD Gerakan Pemuda Marhaenis Deklarasikan Dukungan Untuk Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

Dalam deklarasi tersebut, secara khusus DPD GPM Jateng memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jateng nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Deklarasi digelar di Posko Kemenangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya14 November 2024, 18:13 WIB

Pedagang Barito Slup-slupan Tempati Eks Pasar Dargo Semarang

Sebanyak 50 pedagang, Rabu 13 November 2024 mulai menempati Semarang Exhibition Center atau eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
Pedagang Barito menempati eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis14 November 2024, 17:37 WIB

Terus Tumbuh dan Semakin Kokoh di Tahun Ke-5, DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Baru dengan Sejumlah Perusahaan Ternama

Kerja sama ini memberikan arti penting bagi DPLK AXA Mandiri karena kami sama-sama memiliki komitmen terhadap masa depan karyawan.
DPLK AXA Mandiri menjalin kerja sama strategis dengan PT  Industri Kereta Api dan Sambu Group. 
 (Sumber:  | Foto: dok)