INFOSEMARANG.COM -- Gibran Rakabuming kembali kena nyinyir warganet usai dirinya menghias Kota Solo jelang Waisak tahun 2023 ini.

Melalui laman Twitter, seorang warganet menyampaikan kritik untuk Gibran Rakabuming.

Dirinya menyebut bahwa Wali Kota Solo ini memfasilitasi agama lain untuk hari perayaannya.

Warganet ini lalu bertanya-tanya apakah Gibran Rakabuming tidak takut dicap murtad karena aksinya ini.

"Kok mau ya memfasilitasi agama lain dalam hari perayaannya seperti ini, apa gak takut dicap murtad?" tulis warganet dengan akun @DeHoutman_id.

Baca Juga: PSSI Hanya Sediakan 60 Ribu Tiket Pertandingan Timnas Indonesia vs Argentina Padahal Kapasitas Stadion GBK Lebih dari Itu, Apa Alasannya?

Cuitan warganet ini rupanya menjadi sorotan Gibran Rakabuming.

Seolah sudah lelah dengan hujatan yang ia terima karena masalah agama, Gibran Rakabuming memberi balasan singkat.

"Bang udah bang" tulisnya bersama emoticon menangis.

Sebagai informasi, jelang Waisak 2023, Gibran Rakabuming mengubah Kota Solo dan menghiasnya dengan ornamen khas Waisak.

Perubahan ini terkait keinginan Gibran Rakabuming untuk menjadikan Solo sebagai kota yang toleran.

Sebelumnya, saat Natal 2022 lalu, Gibran Rakabuming juga menghias Kota Solo dengan nuansa perayaan umat Kristiani ini.