Marak Perdagangan Orang di Semarang, Kenali Modus dan Cara Melapor

Noorchasanah Anastasia
Kamis 15 Juni 2023, 12:02 WIB
Pelaku tindak perdagangan orang diamankan di Polda Jawa Tengah. Pelaku berangkatkan ribuan TKI ilegal ke sejumlah negara. (Sumber : Dok Polda Jateng)

Pelaku tindak perdagangan orang diamankan di Polda Jawa Tengah. Pelaku berangkatkan ribuan TKI ilegal ke sejumlah negara. (Sumber : Dok Polda Jateng)

Kasus perdagangan orang semakin marak di Semarang, warga diimbau untuk segera melapor jika menemui kasus serupa.

INFOSEMARANG.COM - Polda Jawa Tengah mengimbau kepada warga untuk segera melapor jika menemukan tindak perdagangan orang (TPO) di sekitarnya.

Cara melaporkan kasus perdagangan orang cukup mudah.

Yakni hanya cukup melapor ke Bhabin terdekat yang biasanya ada di setiap desa.

Atau bisa juga dengan menghubungi 110 untuk layanan 24 jam siaga dari kepolisian.

Diberitakan, Polda Jateng mengungkap 26 kasus perdagangan orang di wilayah Jawa Tengah.

Baca Juga: Viral Video 2 Pekerja Pabrik Sepatu di Rembang Mesum di Toilet, Ternyata Si Pria Miliki Istri sedang Hamil Tua

Sebanyak 26 kasus ini hanya untuk periode pada 6-12 Juni 2023.

Ada 33 tersangka yang diamankan atas kasus perdagangan orang.

Mereka ditangkap karena melakukan pemberangkatan tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal ke luar negeri.

Para TKI ini berasal dari Magelang, Demak, Jepara, Brebes, Semarang, Pemalang, Batang, Pati, Kebumen, Banyumas, Tegal dan Banjarnegara.

Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Abiyoso Seno Aji menyebut ada sebanyak 1.305 orang yang menjadi korban.

"Sudah 1.237 orang yang berangkat dan sisanya 68 orang belum berangkat," katanya.

Modus yang dilakukan yakni menjanjikan pekerjaan dengan upah yang tinggi di luar negeri.

Baca Juga: Fakta-fakta Tabrak Lari di Cakung: Rekaman CCTV 1 Pemotor Tewas, Pengemudi Avanza Ditangkap

Namun keberangkatan para TKI ini hanya menggunakan paspor wisata yang masa izin tinggalnya tidak lama.

Negara tujuan yang dijanjikan ke korban di antaranya Amerika, Eropa, Singapura dan Malaysia.

Abiyoso menambahkan, ribuan TKI yang sudah telanjur berangkat kin masih berada di negara tujuan masing-masing.

***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)