World Bank Biayai Normalisasi Sungai Plumbon untuk Menanggulangi Banjir di Kota Semarang

Galuh Prakasa
Sabtu 08 Juli 2023, 15:27 WIB
World Bank bakal biayai normalisasi Sungai Plumbon untuk mengatasi Banjir di Kota Semarang. (Sumber : Dok. Pemkot Semarang)

World Bank bakal biayai normalisasi Sungai Plumbon untuk mengatasi Banjir di Kota Semarang. (Sumber : Dok. Pemkot Semarang)

INFOSEMARANG.COM -- Pembiayaan normalisasi Sungai Plumbon di Kota Semarang akan mendapatkan bantuan dari World Bank. Normalisasi ini bertujuan untuk mengatasi masalah banjir yang sering terjadi.

Menurut Wali Kota Semarang, Hevearita G. Rahayu, Menteri PUPR telah melakukan tinjauan setelah terjadinya banjir pada awal Januari. Dalam tinjauan tersebut, kondisi Sungai Plumbon dianggap perlu untuk dinormalisasi. Hal ini dikarenakan perbedaan yang tidak seimbang antara Sungai Plumbon dan Sungai Beringin yang telah dinormalisasi sebelumnya.

"Sungai Beringin diameternya sudah 50 meter. Sedangkan, sungai plumbon masih kecil. Sehingga, direncanakan ada normasasi sungai Plumbon mulai 2023 ini," katanya dikutip dari rilis pers, Sabtu, 8 Juli 2023.

Wali Kota Semarang, yang akrab dipanggil Mbak Ita, menjelaskan bahwa anggaran yang dibutuhkan untuk normalisasi Sungai Plumbon akan didukung oleh World Bank.

Pihaknya telah berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Semarang, Kementerian PUPR, dan World Bank.

Baca Juga: Ali Mochtar Ngabalin Pasang Badan Bela Al Zaytun: Ponakan Saya Sekolah di Al Zaytun!

Berbeda dengan menggunakan anggaran APBN, pembangunan yang mendapatkan dukungan dari World Bank akan melalui beberapa tahapan terutama yang terkait dengan masyarakat terdampak.

Selain normalisasi Sungai Plumbon, Mbak Ita juga menyebutkan bahwa revitalisasi rumah pompa di Sungai Tenggang juga akan dibantu oleh World Bank.

Rencananya, akan dilakukan penambahan pompa di Sungai Tenggang untuk meningkatkan penanggulangan banjir di wilayah timur.

Kapasitas pompa saat ini tidak mencukupi ketika terjadi banjir, sehingga perlu adanya penambahan pompa.

"Sistemnya (bantuan dari World Bank, -red) tidak tahu, itu Kementerian yang tahu. Tahunya, kami dapat bantuan dari World Bank," katanya.

Baca Juga: Apakah Gaji PPPK Akan Bernasib Sama Jika Gaji PNS Naik? Berikut Nominal Terbarunya!

Lebih lanjut, Mbak Ita menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Semarang memiliki kewajiban untuk melakukan pembebasan lahan guna normalisasi Sungai Plumbon. Karena itu, pihaknya akan memprogramkan hal tersebut.

"Pembebasan baru dibuat SK tim. Nanti pembebasannya ada tahapan. Ada pembuatan SK tim, rapat BPN, peta bidang, keluar appraisal, baru ganti rugi," ujarnya.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)