Polisi melakukan pemeriksaan terhadap 8 orang saksi yang diambil dari pihak penyelenggara konser dan pihak keluarga Arsyad, korban yang meninggal di konser JKT48 Summer Tour Semarang.
INFOSEMARANG.COM - Terkait kasus kematian Ahmad Arsyad Disky di konser JKT48 Summer Tour yang digelar di Tentrem Mall Semarang, pihak kepolisian mulai melakukan pemeriksaan.
Polrestabes Semarang mulai memanggil 8 saksi baik dari pihak keluarga korban dan panitia penyelenggara konser JKT48 Summer Tour di Semarang.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan, menjelaskan soal detik-detik terakhir Arsyad menghembuskan napas terakhirnya. Ia menjelaskan jika Arsyad sudah meninggal dunia sesampainya di RS Telogorejo.
Baca Juga: Kronologi Meninggalnya Arsyad Fans JKT48 yang Nonton Konser di Semarang, Hoaks soal Penyakit Bawaan
"Sampai di rumah sakit sekitar pukul 17.20 WIB, kondisi korban sudah tidak bernadi," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, konser JKT48 Summer Tour 2023 di Semarang menelan korban jiwa. Seorang pelajar SMK, Ahmad Arsyad Disky meninggal dunia di acara tersebut.
Arsyad merupakan siswa SMK Negeri 7 Semarang dan baru saja naik kelas 12 pada tahun ajaran baru ini. Ia memang dikenal sebagai fans JKT48.
Pelajar SMK ini rupanya dikenal sebagai orang yang berprestasi, baik dalam bidang seni maupun olahraga.
Arsyad dikabarkan meninggal dunia setelah mengalami sesak napas di arena konser JKT48 Summer Tour 2023 di Semarang, Selasa 11 Juli 2023.
Baca Juga: Unggahan Terakhir Arsyad, Fans yang Meninggal Dunia saat Nonton Konser JKT48 di Semarang
Pelajar berusia 17 tahun ini sempat dilarikan ke RS Telogorejo namun nyawanya tak tertolong.
Wali Kota Semarang, Hevearia Gunaryanti Rahayu, juga menyempatkan untuk menyambangi rumah duka. Ia juga menyampaikan rasa belasungkawanya secara langsung kepada pihak keluarga.
***
.webp)
