Tanjakan Silayur kerap menelan korban karena sering terjadinya kecelakaan lalu lintas, oleh karenanya Pemerintah Kota Semarang akan membuat posko pengawasan kendaraan muatan.
INFOSEMARANG.COM - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menyarankan adanya posko atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di kawasan Tanjakan Silayur.
Tanjakan Silayur dikenal sebagai area yang rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Kerap terjadi kecelakaan tunggal truk muatan yang tak kuat menanjak area ini. Tanjakan Silayur berlokasi di Jalan Prof Dr Hamka, Beringin, Ngaliyan, Kota Semarang.
Baca Juga: Kecelakaan di Tanjakan Silayur, Truk Kontainer Melintang di Jalan Gara-gara Tak Kuat Nanjak
Posko atau ETLE yang dimaksud Mbak Ita, sapaan akrab Wali Kota Semarang, yakni pos pemantauan kendaraan muatan atau kendaraan besar yang berlalu lalang di kawasan Tanjakan Silayur.
Posko ini nantinya demi menghindari penumpukan kendaraan muatan yang melewati Tanjakan Silayur pada jam-jam yang tidak seharusnya. Dikarenakan kendaraan muatan memiliki jadwal melintas tersendiri.
Pemkot Semarang berencana membuat posko sekaligus parkir untuk pemberhentian kendaraan muatan. Jika belum memasuki jam melintas, maka kendaraan muatan tersebut bisa parkir terlebih dahulu di area posko tersebut.
"Makanya saya menyarankan coba dicarikan lah gitu parkir di sana,” kata Mbak Ita.
Sementara itu untuk penambahan rambu-rambu lalu lintas di kawasan ini akan menjadi wewenang Polrestabes Semarang.
Pengendarai wajib tahu 5 Jalur Turunan dan Menanjak Rawan Kecelakaan di Semarang.
***