Ini Alasan Kota Semarang Jadi Tuan Rumah Pertemuan Menteri Ekonomi Se-ASEAN

Elsa Krismawati
Jumat 18 Agustus 2023, 06:07 WIB
Alasan Semarang jadi tuan rumah pertemuan Menteri Ekonomi Se-Asean (Sumber : kompasTV)

Alasan Semarang jadi tuan rumah pertemuan Menteri Ekonomi Se-Asean (Sumber : kompasTV)

INFOSEMARANG.COM - Pertemuan para Menteri Ekonomi dari negara-negara ASEAN akan diadakan di Semarang dalam acara 55th ASEAN Economic Ministers (AEM).

Mengapa Semarang dipilih sebagai tuan rumah?

Menurut Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan, Djatmiko Bris Witjaksono, Semarang dipilih sebagai lokasi acara yang akan berlangsung dari hari Kamis (17/8), hingga Selasa (22/8) pekan depan.

Baca Juga: Mengenal Mupus Braen Blambangan, Pakaian Adat Banyuwangi yang Terpilih di HUT RI ke 78

Menurut Djatmiko, biasanya pertemuan internasional diadakan di tempat-tempat seperti Bali, Jogja, atau Jakarta.

Namun, kali ini pemerintah ingin menampilkan kota-kota lain di Indonesia yang memiliki nilai kesiapan dari segi infrastruktur dan budaya, yang dapat dikenal oleh masyarakat dunia, terutama dalam konteks ASEAN dan negara-negara kerabat ASEAN.

Djatmiko menjelaskan hal ini di lokasi acara, yaitu Hotel Padma Semarang.

Baca Juga: Wow! Google Akan Jadikan AI Sebagai Teman Curhat Manusia Hingga Bisa Lakukan 21 Jenis Tugas Lainnya

Djatmiko merasa Semarang pantas menjadi tuan rumah karena tidak hanya kota yang indah, tetapi juga perhotelan yang mendukung acara dengan skala internasional.

"Semarang kan kotanya bagus. Alhamdulillah kita punya beberapa tempat seperti hotel Padma ini yang representatif untuk kegiatan internasional."Ujar Djatmiko, seperti dikutip Infosemarang.com dari KompasTV 18 Agustus 2023.

Baca Juga: Minus Pemain Inti, Tim Nasional Indonesia U-23 Siap Hadapi Malaysia di Piala AFF U-23 2023

Para delegasi juga akan diajak mengunjungi Klenteng Sam Poo Kong Semarang pada Minggu (20/8) malam dalam acara Gala Dinner.

Djatmiko menjelaskan bahwa Semarang memiliki sejarah panjang dalam politik, ekonomi, dan sosial, termasuk dalam hal akulturasi budaya.

Di Klenteng Sam Poo Kong, terdapat cerita tentang Laksamana Cheng Ho yang membawa misi diplomasi dan perdagangan ketika mengunjungi Semarang.

Baca Juga: 10 Keterampilan Entrepreneurship Teratas untuk Mengembangkan Bisnis yang Lebih Besar

"Semarang itu punya sejarah panjang. Ada budaya, sejarah, politik juga ekonomi, sosial. Dan itu salah satunya terefleksi dari keberadaan Sam Poo Kong. Ada Laksamana Cheng Ho, jadi siapa dia, kenapa ke sini," sambungnya.

Djatmiko menyebutkan bahwa ada lebih dari 500 orang delegasi yang hadir, terdiri dari utusan negara-negara ASEAN dan mitra-mitra ASEAN.

"Delegasi yang hadir lebih dari 500. Total seluruh negara ASEAN, satu observer atau negara baru yaitu dari Timor Leste. Kemudian dari negara mitra ASEAN yaitu RRT, Korsel, Jepang, Australia, Selandia Baru, India, Kanada, Amerika Serikat, Uni Eropa, Inggris, Rusia," jelasnya.

Baca Juga: Akhirnya Menteri Basuki Hadimuljono Beberkan Alasan Singkap Baju Erick Tohir Saat Upacara di Istana

Acara ini akan melibatkan 19 rangkaian pertemuan dan 9 kegiatan unggulan. Saat ini, ada rencana kehadiran 17 menteri dan 7 wakil menteri dari berbagai negara.

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan, akan memimpin sebagian besar pertemuan dalam rangkaian Pertemuan AEM, kecuali Pertemuan AIA. Wakil Menteri Perdagangan RI, Jerry Sambuaga, akan memimpin pertemuan DELRI.

Sementara itu, Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, akan memimpin pertemuan AIA.

Baca Juga: Ini Makna Baju Daerah Ageman Songkok Singkepan Ageng yang Dikenakan Presiden Jokowi, Biasa Dikenakan Oleh Raja dari Keraton

Hasil dari pertemuan 55th AEM akan dilaporkan pada AEC Council (Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN) dalam KTT ASEAN yang akan berlangsung pada September 2023.

Pertemuan AEM ke-55 ini akan menjadi pertemuan terakhir dalam rangkaian Pertemuan AEM selama Keketuaan Indonesia tahun 2023.

Menurut Djatmiko, ini merupakan tahun keketuaan Indonesia di ASEAN. Setelah menjadi ketua ASEAN 10 tahun yang lalu, Indonesia kembali mendapatkan kesempatan ini setelah 10 tahun.

Baca Juga: Xiaomi Siap Luncurkan Mobil Listrik, Berbentuk Sedan dan Bisa Tempuh Jarak Hingga 800 Kilometer? Cek Bocoran Harganya DI SINI

Ia berharap bahwa situasi serupa akan terulang kembali dalam 10 tahun ke depan. Djatmiko menekankan bahwa momen ini memiliki arti berharga tidak hanya bagi Indonesia, tetapi juga bagi masyarakat ASEAN secara keseluruhan.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis20 November 2024, 17:03 WIB

Ekonom Bank Mandiri Optimistis Ekonomi Indonesia Tetap Solid di Tengah Dinamika Global

Ekonomi nasional diproyeksikan akan tetap menunjukkan kinerja positif, didukung oleh stabilitas makroekonomi yang terjaga.
Event Mandiri Macro and Market Brief Road to Mandiri Investment Forum 2025 di Jakarta, Rabu 20 November 2024.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya19 November 2024, 15:45 WIB

Semarang Raih Dua Penghargaan Daerah Tertib Ukur dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag

Selama dua tahun berturut-turut, Kota Semarang meraih penghargaan sebagai daerah tertib ukur.
Pemkot Semarang meraih dua kategori penghargaan sebagai Daerah Tertib Ukur (DTU) dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Umum19 November 2024, 13:19 WIB

PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana Langsung Bergerak Selesaikan Pemblokiran Rekening UD Pramono

Pemilik UD Pramono, Pramono menyampaikan terima kasih karena telah dibantu menyelesaikan satu persatu permasalahan yang dihadapi.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mendampingi Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasanbersilaturahmi dengan pemilik UD Pramono. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya19 November 2024, 11:57 WIB

Bantu Petani, Mbak Ita Luncurkan "Petruk Semar" untuk Pasarkan Hasil Panen

Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya), truk operasional untuk memasarkan hasil pertanian di Kota Semarang.
Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya). (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:49 WIB

Warga Tambaklorok Kini Miliki Jamban Pribadi, Tak Lagi Buang Hajat di Sungai

Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi.
Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:45 WIB

Pemkot Semarang Terbitkan Perwal Beasiswa Anak Petani dan Nelayan

Pemkot Semarang akan melakukan sosialisasi Perwal dan melakukan kurasi terhadap anak-anak petani dan nelayan yang bisa mendapatkan beasiswa tersebut.
Aktivitas pertanian di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya15 November 2024, 16:55 WIB

Semarang Agro Expo 2024 Kembali Digelar di Mijen

. Tidak hanya memamerkan produk-produk pertanian terpadu seperti hasil kebun, peternakan, dan perikanan, SAE 2024 juga dimeriahkan berbagai lomba menarik dan edukasi pertanian untuk anak-anak.
Pembukaan Semarang Agro Expo 2024 di Mijen. (Sumber: )
Semarang Raya15 November 2024, 16:45 WIB

DPD Gerakan Pemuda Marhaenis Deklarasikan Dukungan Untuk Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

Dalam deklarasi tersebut, secara khusus DPD GPM Jateng memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jateng nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Deklarasi digelar di Posko Kemenangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya14 November 2024, 18:13 WIB

Pedagang Barito Slup-slupan Tempati Eks Pasar Dargo Semarang

Sebanyak 50 pedagang, Rabu 13 November 2024 mulai menempati Semarang Exhibition Center atau eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
Pedagang Barito menempati eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis14 November 2024, 17:37 WIB

Terus Tumbuh dan Semakin Kokoh di Tahun Ke-5, DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Baru dengan Sejumlah Perusahaan Ternama

Kerja sama ini memberikan arti penting bagi DPLK AXA Mandiri karena kami sama-sama memiliki komitmen terhadap masa depan karyawan.
DPLK AXA Mandiri menjalin kerja sama strategis dengan PT  Industri Kereta Api dan Sambu Group. 
 (Sumber:  | Foto: dok)