Pemerintah Kota Semarang Siapkan Sawah Besar dan Pasar Dargo untuk Relokasi Pedagang Kaki Lima Barito

Galuh Prakasa
Selasa 12 September 2023, 08:51 WIB
Ilustrasi | PKL Barito direlokasi ke Sawah Besar dan Pasar Dargo. (Sumber : Pexels/Min An)

Ilustrasi | PKL Barito direlokasi ke Sawah Besar dan Pasar Dargo. (Sumber : Pexels/Min An)

INFOSEMARANG.COM -- Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah, telah menyiapkan dua lokasi baru untuk pedagang kaki lima (PKL) Barito yang sebelumnya berjualan di tepi Sungai Banjir Kanal Timur (BKT).

Dua lokasi tersebut yakni berada di Sawah Besar dan Pasar Dargo, sebagai relokasi permanen untuk

PKL Barito, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto, mengungkapkan bahwa setelah berbagai pertemuan, kesepakatan akhir hanya mencakup dua lokasi, yakni Sawah Besar dan Dargo.

Baca Juga: Pelanggaran Lalau Lintas Sepeda Listrik, Polisi Tidak Bisa Tilang Karena Belum Ada Regulasi

Hal ini merupakan tanggung jawab Pemerintah Kota Semarang untuk memberikan lokasi permanen kepada mereka setelah masa sewa di lahan milik Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) habis.

"Kami bertanggung jawab relokasi dan beberapa kali rapat hanya disepakati di dua tempat, yakni Sawah Besar dan Dargo," katanya dikutip dari Antara pada Selasa, 12 September 2023.

Beberapa lokasi alternatif telah dipertimbangkan, termasuk Sentra PKL Taman Suryokusumo, namun tidak memungkinkan mengingat banyak PKL Barito yang menjual onderdil dan peralatan berat.

"Nanti, yang 223 akan menempati Sawah Besar. Sisanya akan saya kawal, tempatkan ke Dargo. Pembuatan lapak mandiri ya. Jadi, mereka ini sudah dua kali membuat lapak secara mandiri. Ini bisa jadi contoh (PKL lain)," katanya.

Di tempat lain, Ketua Paguyuban Barito Karya Mandiri (BKM), Rochmat Yulianto, berharap penataan ini akan menjadi yang terakhir dan permanen sehingga para PKL dapat berdagang dengan lebih tenang tanpa harus khawatir direlokasi lagi.

Baca Juga: Live Streaming Timnas U23 Indonesia vs Turkmenistan Lewat HP di Vision+ dan RCTI

"Sudah tiga tahun ini kami berusaha minta tempat yang permanen, salah satunya di Sawah Besar. Saat ini sudah dilakukan penataan di situ. (Anggota) Ada 557 pedagang, kalau di Sawah Besar tidak bisa semuanya ditampung," katanya.

Karena itu, Rochmat menjelaskan bahwa sisa pedagang akan ditempatkan di Pasar Dargo dengan sistem klusterisasi, di mana Pasar Dargo akan menjadi lokasi bagi PKL yang berjualan alat-alat ringan, seperti onderdil mobil biasa dan ban.

"Untuk di Sawah Besar, kami prioritaskan kluster logam, perkalengan, dan onderdil alat-alat besar. Kalau yang ringan, seperti (onderdil) mobil biasa, variasi mobil, penjualan ban, kami coba di Pasar Dargo," katanya.

Rochmat memastikan bahwa para pedagang telah menyetujui pembagian ini, karena penentuan kluster jualan atau perdagangan telah dilakukan oleh paguyuban sendiri.

"Karena yang tahu kluster jualan atau perdagangan adalah paguyuban. Jadi, satu komando. Mungkin kalau yang mindah dari Pemkot karena tidak sesuai dengan klaster pasti akan bergejolak," katanya.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum05 Oktober 2024, 12:45 WIB

Kesiapan Venue Ajang Peparnas XVII di Solo Dicek Kesiapannya, Besok Dibuka Presiden

Pembukaan resmi Peparnas XVII akan digelar di Stadion Manahan Solo, Minggu, 6 Oktober 2024.


Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengecek kesiapan akhir venue  Perparnas XVII Solo.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 21:01 WIB

Pemkot Semarang Buka Seleksi 2.654 Formasi PPPK

Dalam keputusan tersebut, alokasi formasi sebanyak 2.654 posisi disediakan untuk mengisi jabatan fungsional dan jabatan pelaksana di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
Pemkot Semarang menetapkan PPPK untuk Tahun Anggaran 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 20:57 WIB

“Symphony Lawang Sewu 2024" Hadirkan Kla Project dan Ruth Sahanaya

Symphony Lawang Sewu ini menjadi selebrasi pertunjukan musik baru di kota Semarang bagi kalangan usia menengah keatas dalam bernostalgia.
Jumpa pers Symphony Lawang Sewu 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan04 Oktober 2024, 11:54 WIB

Jawab Tantangan Limbah Mikroplastik, Dosen FTP SCU Semarang Raih Penghargaan di Forum Ilmuan Internasional

IUFoST sendiri merupakan organisasi beranggotakan negara-negara yang memiliki asosiasi profesi ahli teknologi pangan.
Dosen FTP SCU Semarang Dyah Wulandari, Ph.D. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis04 Oktober 2024, 11:40 WIB

Ikapesta Kembali Gelar Wedding Expo 2024 di PRPP Semarang, Catat Tanggalnya

Wedding expo terbesar di Kota Semarang ini akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut pada Kamis 11 Oktober 2024 hingga Minggu 13 Oktober 2024.


Panitia penyelenggara Ikapesta di depan pintu gerbang PRPP Semarang, sebagai tempat penyelenggaraan acara.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum03 Oktober 2024, 17:25 WIB

Nana Sudjana Ajak Mahasiswa Berpartisipasi Aktif dalam Pilkada 2024

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meminta kepada para mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam perhelatan Pilkada serentak 2024.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana  saat menjadi keynote speech pada acara Seminar Kebangsaan di Undip. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:16 WIB

Keren, Kota Semarang Berhasil Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional

Kota Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK).

Kota Semarang meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:12 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.
Semarang Raya03 Oktober 2024, 16:33 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis03 Oktober 2024, 07:01 WIB

Paramount Land Gelar Pameran di Ajang ‘Amazing Gading Serpong’ Property Expo 2024, Hadirkan Beragam Promo Menarik

Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’ pada 2-7 Oktober 2024 di West Atrium Living World Alam Sutera, Tangerang.
Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’. (Sumber:  | Foto: Sakti)