INFOSEMARANG.COM- Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, mengungkapkan bahwa sejumlah selang pada mobil pemadam kebakaran (Damkar) mengalami kebocoran.
Sehingga menurut Wali Kota Semarang yang akrab disapa Mbak Ita tersebut hal ini memerlukan penggantian untuk meningkatkan efisiensi dalam penanganan kebakaran.
"Sudah kami minta penambahan selang karena bocor," kata Mbak Ita, seperti dikutip Infosemarang.com pada hari Kamis 21 September 2023.
Baca Juga: Pemkab Karanganyar Buka 250 Lowongan Kerja Formasi PPPK, Berikut Link Daftar dan Rinciannya
Ita mengetahui masalah kebocoran ini saat memantau proses pemadaman kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatibarang Semarang pada Senin (18/9) yang lalu.
Kebocoran tersebut terjadi di beberapa titik, mulai dari mobil pemadam hingga titik pemadaman.
Sehingga meningkatkan kebutuhan air yang dibutuhkan dalam proses pemadaman.
"Saya melihat dari jam 4 sore (17.00 WIB) sampai jam 4 pagi (04.00 WIB), selangnya sampai ke sana air mancur ada berapa titik. Boros air," lanjutnya.
"Ini mengakibatkan mobilisasi air tangki harus terus menerus," jelasnya.
Untungnya, Pemerintah Kota Semarang telah mengajukan tanggap darurat bencana kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk membantu dalam proses pendinginan TPA Jatibarang menggunakan "water bombing."
Baca Juga: INFO LOKER! Pemkot Solo Buka 879 Formasi PPPK, Berikut Link Pendaftaran dan Rincian Formasinya
Dalam pengajuan tanggap darurat ini, Dinas Damkar juga meminta anggaran untuk penggantian selang air dan peralatan lainnya, seperti radio handy talkie (HT).
"Sudah diajukan. Damkar sudah mengajukan memo untuk segera direalisasi," sambungnya.
"Kalau selang pakai 'e-catalog'. Sudah kami minta pengadaan selang di 10 mobil damkar. Sama tambah HT," tambahnya.
Baca Juga: Bukan Nasi Kotak, Jemaah Pengajian Malah Dapat HP Gratis Sebagai Gantinya, Warganet: Info Lokasi Lur
Kepala Dinas Damkar Kota Semarang, Nurkholis, juga mengakui adanya kebocoran pada sebagian mobil pemadam kebakaran dan telah mengusulkan penggantian selang yang bocor tersebut.
"Kami usulkan untuk penggantian. Yang bocor, ya, rata-rata. Hampir sebagian ya, sekitar 50 persen. Kami usulkan di BTT (belanja tidak terduga)," jelas Nurkholis.
Pada tanggal 18 September, kebakaran melanda kawasan TPA Jatibarang, Kota Semarang, yang baru berhasil dipadamkan pada Selasa (19/9) sekitar pukul 04.00 WIB.
Baca Juga: MotoGP India 22-24 September 2023: Jadwal Latihan Bebas, Kualifikasi dan Race
Luas area yang terbakar mencapai lima hektar, terdiri dari zona bekas TPA sampah yang tidak lagi digunakan dan zona bekas pabrik pupuk yang berada di bawahnya.***