Harga Beras di Kota Semarang Capai Rp 10.900 dan Rp 13.600 per Kg, Pemkot Gelar Operasi Pasar dan Program Pak Rahman Atasi Kenaikan Harga

Galuh Prakasa
Kamis 21 September 2023, 20:07 WIB
Pemerintah Kota Semarang mengatasi kenaikan harga beras dengan operasi pasar dan program Pak Rahman. (Sumber : Dok. Pemkot Semarang)

Pemerintah Kota Semarang mengatasi kenaikan harga beras dengan operasi pasar dan program Pak Rahman. (Sumber : Dok. Pemkot Semarang)

INFOSEMARANG.COM -- Pemerintah Kota Semarang segera menggelar operasi pasar untuk menstabilkan harga beras di pasaran, menjadikannya lebih terjangkau bagi masyarakat.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, mengungkapkan bahwa harga eceran beras kelas medium saat ini mencapai Rp10.900 per kilogram, sedangkan beras premium seharga Rp13.600 per kg.

Ia menjelaskan akan melakukan perhitungan dan rapat dengan tim terkait untuk menentukan daerah mana yang memerlukan operasi pasar.

Baca Juga: Netizen Bandingkan Indra Sjafri dan STY usai Timnas U-24 Kalah 0-1 Lawan Taiwan di Asian Games 2022, Disebut Miskin Taktik

Selain itu, untuk membantu masyarakat, program Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman (Pak Rahman) akan terus beroperasi secara bergiliran di berbagai wilayah.

"Pak Rahman ini tetap jalan terus ya, muter. Jadi, siapapun yang butuh langsung kami jalankan," katanya dikutip dari rilis resmi, Kamis, 21 September 2023.

Selain itu, langkah lain yang diambil adalah memfasilitasi distribusi untuk mendukung Badan Usaha Milik Petani (BUMP) agar harga beras tetap stabil.

"Kami membantu kepada BUMP agar harga ini (beras) bisa tidak naik dengan bantuan transportasi. Kemudian, biaya 'packaging' sehingga naiknya tidak tinggi karena sudah difasilitasi distribusi itu," ujarnya.

Meskipun harga beras mengalami peningkatan secara umum, termasuk di Kota Semarang, stok beras di Bulog masih mencukupi hingga Desember mendatang.

Baca Juga: PSI Pastikan Kaesang Gabung PSI, Benarkan Pemeran Video Promosi Mawar Adalah Putra Bungsu Presiden Jokowi

Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan, tidak perlu khawatir karena stok beras mencukupi kebutuhan Kota Semarang.

Bantuan beras cadangan pangan pemerintah (CPP) juga sudah mulai didistribusikan kepada masyarakat Kota Semarang, yang mencakup 21 juta kepala keluarga.

Selain tindakan pemerintah, Hevearita mengajak masyarakat untuk mendukung Gerakan Sayang Pangan Kota Semarang (Garang Asem) di tengah kenaikan harga beras.

Ia menekankan untuk menghindari pemborosan beras karena harga beras saat ini sedang naik di seluruh Indonesia.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis20 November 2024, 17:03 WIB

Ekonom Bank Mandiri Optimistis Ekonomi Indonesia Tetap Solid di Tengah Dinamika Global

Ekonomi nasional diproyeksikan akan tetap menunjukkan kinerja positif, didukung oleh stabilitas makroekonomi yang terjaga.
Event Mandiri Macro and Market Brief Road to Mandiri Investment Forum 2025 di Jakarta, Rabu 20 November 2024.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya19 November 2024, 15:45 WIB

Semarang Raih Dua Penghargaan Daerah Tertib Ukur dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag

Selama dua tahun berturut-turut, Kota Semarang meraih penghargaan sebagai daerah tertib ukur.
Pemkot Semarang meraih dua kategori penghargaan sebagai Daerah Tertib Ukur (DTU) dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Umum19 November 2024, 13:19 WIB

PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana Langsung Bergerak Selesaikan Pemblokiran Rekening UD Pramono

Pemilik UD Pramono, Pramono menyampaikan terima kasih karena telah dibantu menyelesaikan satu persatu permasalahan yang dihadapi.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mendampingi Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasanbersilaturahmi dengan pemilik UD Pramono. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya19 November 2024, 11:57 WIB

Bantu Petani, Mbak Ita Luncurkan "Petruk Semar" untuk Pasarkan Hasil Panen

Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya), truk operasional untuk memasarkan hasil pertanian di Kota Semarang.
Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya). (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:49 WIB

Warga Tambaklorok Kini Miliki Jamban Pribadi, Tak Lagi Buang Hajat di Sungai

Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi.
Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:45 WIB

Pemkot Semarang Terbitkan Perwal Beasiswa Anak Petani dan Nelayan

Pemkot Semarang akan melakukan sosialisasi Perwal dan melakukan kurasi terhadap anak-anak petani dan nelayan yang bisa mendapatkan beasiswa tersebut.
Aktivitas pertanian di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya15 November 2024, 16:55 WIB

Semarang Agro Expo 2024 Kembali Digelar di Mijen

. Tidak hanya memamerkan produk-produk pertanian terpadu seperti hasil kebun, peternakan, dan perikanan, SAE 2024 juga dimeriahkan berbagai lomba menarik dan edukasi pertanian untuk anak-anak.
Pembukaan Semarang Agro Expo 2024 di Mijen. (Sumber: )
Semarang Raya15 November 2024, 16:45 WIB

DPD Gerakan Pemuda Marhaenis Deklarasikan Dukungan Untuk Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

Dalam deklarasi tersebut, secara khusus DPD GPM Jateng memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jateng nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Deklarasi digelar di Posko Kemenangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya14 November 2024, 18:13 WIB

Pedagang Barito Slup-slupan Tempati Eks Pasar Dargo Semarang

Sebanyak 50 pedagang, Rabu 13 November 2024 mulai menempati Semarang Exhibition Center atau eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
Pedagang Barito menempati eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis14 November 2024, 17:37 WIB

Terus Tumbuh dan Semakin Kokoh di Tahun Ke-5, DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Baru dengan Sejumlah Perusahaan Ternama

Kerja sama ini memberikan arti penting bagi DPLK AXA Mandiri karena kami sama-sama memiliki komitmen terhadap masa depan karyawan.
DPLK AXA Mandiri menjalin kerja sama strategis dengan PT  Industri Kereta Api dan Sambu Group. 
 (Sumber:  | Foto: dok)