Menakjubkan! 4 Ramalan Teknologi Masa Lalu yang Jadi Kenyataan di Zaman Sekarang

Wildan Apriadi
Selasa 30 Mei 2023, 13:50 WIB
Teknologi belanja online sudah diprediksi bakal asa sejak masa lalu (Sumber : freepik)

Teknologi belanja online sudah diprediksi bakal asa sejak masa lalu (Sumber : freepik)

INFOSEMARANG.COM - Dengan kekuatan logika dan naluri, manusia tidak akan pernah bisa menjamin ramalan yang 100% akan benar-benar terjadi.

Akan tetapi, beberapa pakar dari bidang teknologi di masa lalu pernah membuat semacam ramalan yang memprediksi kecanggihan teknologi masa depan.

Bahkan, ramalan tersebut pun benar-benar telah terjadi di era kita sekarang di mana kemajuan teknologi berkembang sangat pesat.

Baca Juga: Asyik Dance di After Party Resepsi Pernikahan, Suami Enzy Storia Justru Kena Nyinyir Warganet

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini adalah orang-orang yang pernah memprediksi soal penemuan teknologi yang telah berjalan di masa sekarang.

1. Roger Ebert

Pada tahun 1987, kritikus film Roger Ebert memberikan wawancara kepada majalah Omni di mana ia ditanyai pertanyaan yang cukup sederhana: Bagaimana menurutnya persaingan antara film dan televisi akan terbentuk di masa depan?

Ia menjawab, "Kami akan memiliki televisi layar lebar definisi tinggi dan sistem panggilan tombol untuk memilih film yang Anda inginkan pada waktu yang Anda inginkan. Anda tidak akan pergi ke toko video tetapi memesan film sesuai permintaan dan kemudian membayarnya. 

Kaset video seperti yang kita kenal sekarang akan menjadi usang. Orang-orang akan merekam film pada benda kecil dan memutarnya kembali menggunakan teknologi laser. Dengan revolusi ini, siapa pun, di kota atau dusun apa pun, akan melihat film yang ingin dia tonton.”

Hari ini hal itu benar-benar terjadi dengan adanya layanan streaming online.

Baca Juga: Hias Kota Solo Jelang Waisak, Gibran Rakabuming Kena Nyinyir: Apa Gak Takut Kena Murtad?

2. Arthur C. Clarke

Penulis fiksi ilmiah terkenal Arthur C. Clarke menggunakan proses kolaboratif bersama Stanley Kubrick untuk menyelesaikan film yang diadaptasi dari novel: A Space Odyssey. 

Dalam film tahun 2001 tersebut diceritakan, dua astronot terlihat membaca koran melalui benda yang tak biasa. Kubrick mendeskripsikan:

"Ketika dia bosan dengan laporan resmi, memorandum, dan notulen, Newspad masuk ke sirkuit informasi kapal dan memindai laporan terbaru dari Bumi. Masing-masing memiliki referensi dua digitnya sendiri. 

Ketika dia menekan tombol persegi berukuran prangko, maka itu akan mengembang hingga memenuhi layar dan dia bisa membacanya dengan nyaman. Seseorang dapat menghabiskan seumur hidup dengan tidak melakukan apa-apa selain menyerap aliran informasi yang selalu berubah dari satelit berita,”

Teknologi kecanggihan tersebut bisa kita kenal sekarang dalam banyak perangkat semisal iPad dan tablet.

Baca Juga: 5 Fakta Pengeroyokan Mahasiswa Unismuh Makassar: Korban Bukan Maba hingga Pelaku Dipolisikan

3. John Elfreth Watkins Jr.

Watkins adalah seorang insinyur sipil, seorang pekerja kereta api yang menjadi kurator di Institut Smithsonian setelah mengalami kecelakaan yang membuatnya lumpuh. 

Pada tahun 1900, ia menulis artikel berjudul 'Apa yang Mungkin Terjadi dalam Seratus Tahun Berikutnya'. Dalam artikel ini, Watkins membuat banyak prediksi untuk abad berikutnya dan beberapa di antaranya terbukti.

“Manusia akan melihat ke seluruh dunia. Orang-orang dan segala jenis barang akan dibawa dalam fokus kamera yang terhubung secara elektrik dengan layar di ujung sirkuit yang berlawanan, ribuan mil dalam rentang waktu tertentu,"

Ya, Watkins memprediksi soal sebuah alat yang kita kenal saat ini yakni telepon atau ponsel pintar. Sayangnya Watkins meninggal pada tahun 1903, jauh sebelum ia melihat prediksinya jadi kenyataan.

Baca Juga: Kilas Balik: Timnas Indonesia Pernah Menahan Klub Premier League Inggris di Stadion GBK, Lawan Apa?

4. Philco-Ford

Philco adalah pelopor awal dalam elektronik, dimulai pada tahun 1892 sebagai pembuat lampu busur karbon, dan akhirnya menjadi produsen radio awal yang paling populer. 

Perusahaan ini dibeli oleh Ford Motor Company pada tahun 1961, dan sebagai pengakuan atas hari jadinya yang ke-75, mereka memproduksi sebuah film pendek yang berspekulasi tentang kehidupan di masa depan berjudul 'Tahun 1999 M'.

Di film itu terdapat cerita tentang belanja online dan pembayaran tagihan, transfer dana elektronik, printer laser rumah yang ringkas, dan bahkan komunikasi tertulis instan antara individu di mana pun di dunia"

Cukup akurat untuk menggambarkan sesuatu yang hari ini benar-benar marak dengan budaya berbelanja online.
***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya22 Maret 2025, 17:35 WIB

Sambut Lebaran 2025, The Park Semarang Hadirkan Atraksi Flying Trapeze dari Rusia, Gratis Untuk Pengunjung

Sambut Lebaran, The Park Semarang kembali mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.
The Park Semarang mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Maret 2025, 16:58 WIB

AXA Mandiri Hadirkan Solusi Perlindungan dan Pelunasan Biaya untuk Ibadah Haji dan Umrah

Asuransi Mabrur Insan Syariah AXA Mandiri menghadirkan solusi perlindungan dan juga perencanaan keuangan ibadah calon jemaah haji dan umrah.
AXA Mandiri meluncurkan Asuransi Mabrur Insan Syariah dalam acara literasi keuangan dan community gathering.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:09 WIB

BAIC Perluas Jaringan, Resmikan Dealer ke-10 di Semarang

Langkah ini menjadi bagian dari strategi ekspansi BAIC untuk memberikan akses lebih luas bagi konsumen di Pulau Jawa, khususnya di Jawa Tengah.
BAIC meresmikan dealer resmi ke-10 di Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:05 WIB

Jangan Tunggu Viral, Lurah dan ASN di Semarang Diminta Peka Terhadap Persoalan Warga

Iswar menyebut sebagai ASN atau birokrat sudah semestinya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
Wakil Wali Kota Iswar Aminuddin saat memberikan sambutan di Musrenbang Kecamatan Semarang Selatan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis13 Maret 2025, 22:36 WIB

Arus Mudik Kapal Laut 2025, DLU Beri Diskon Tiket

Penumpang kapal dari PT Dharma Lautan Utama (DLU) diharapkan membeli tiket jauh-jauh hari agar mendapat harga diskon.
Manajemen DLU dan KSOP Semarang saat jumpa pers. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya11 Maret 2025, 07:45 WIB

Sebanyak 150 Ribu Penumpang Sudah Pesan Tiket Kereta Api di Daop 4 Semarang untuk Angkutan Lebaran 2025

Selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 4 Semarang menyiapkan sebanyak 535.282 tiket, atau rata-rata 24.331 tiket per hari.
Penumpang KA di stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga09 Maret 2025, 10:51 WIB

Dai Kyokushin Karate Indonesia Gelar Silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY

Dai Kyokushin Karate Indonesia ( DKKI ) mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY di Hotel Aruss Semarang.
DKKI mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY. (Sumber:  | Foto: Sakti)