Inilah Kekurangan Honda BeAT 2023 yang Harus Diketahui Sebelum Membelinya

Galuh Prakasa
Sabtu 08 Juli 2023, 17:05 WIB
Ketahui kekurangan Honda Beat 2023 sebelum membelinya. (Sumber : astra-honda.com)

Ketahui kekurangan Honda Beat 2023 sebelum membelinya. (Sumber : astra-honda.com)

INFOSEMARANG.COM -- Skuter matik kompak dari Honda, Honda BeAT 2023 memang laris manis di pasaran.

Namun demikian, ada beberapa kelemahan yang harus diketahui pembeli sebelum berencana meminangnya.

Sebelum membahas kelemahan Honda BeAT 2023 mari simak terlebih dahulu kelebihannya yang membuat laris manis di pasaran.

Honda BeAT 2023 dibekali desain yang menarik sekaligus performa yang tergolong luar biasa di kelasnya.

Meski hanya memiliki mesin berkapasitas 109.5cc, namun mampu mengatasi berbagai medan jalan dengan mudah. Tentu saja asalkan memerhatikan bobot penumpang.

Mesin yang digunakan bertipe 4-langkah SOHC dan eSP yang menghasilkan torsi maksimum 9.3 N.m pada 5.500 rpm dan daya maksimum 6.6 kW pada 7.500 rpm.

Baca Juga: Viral! Bagus Robyanto Sosok Warga yang Menembok Jalan di Ponorogo Sebabkan 13 KK Terjebak

Teknologi injeksi bahan bakar PGM-FI turut menjadi keunggulan Honda BeAT 2023 didukung fitur idling stop menjadikannya hemat bahan bakar.

Pada uji bahan bakar yang dilakukan perusahaan, Honda BeAT mampu menempuh 60,6 Km untuk 1 liter bensin. Sangat irit bukan?

Honda BeAT 2023 menggunakan rangka eSAF (enhance Smart Architecture Frame) yang diklaim ringan, namun tetap kuat, dan membuatnya lincah dikendarai.

Selain itu harga Honda BeAT 2023 terjangkau dan memiliki tiga varian yang dapat dipilih sesuai dengan selera dan kebutuhan, yakni:

Namun demikian, ada beberapa kekurangan yang perlu disadari pembeli. Mari simak beberapa kekurangan Honda BeAT 2023.

Baca Juga: World Bank Biayai Normalisasi Sungai Plumbon untuk Menanggulangi Banjir di Kota Semarang

Mesin 110cc yang Tidak Biasa

Honda BeAT 2023 menawarkan mesin 110cc yang tidak umum digunakan pada sebagian besar motor saat ini. Meskipun tetap handal, ukuran mesin ini mulai jarang ditemui pada motor-motor sekelasnya.

Penting bagi pembeli untuk mempertimbangkan bahwa mesin ini mungkin tidak sebanding dengan mesin yang lebih besar yang digunakan oleh pesaingnya.

Rem Belakang Masih Menggunakan Tromol

Salah satu kekurangan Honda BeAT 2023 adalah penggunaan sistem rem tromol pada roda belakang. Sementara itu, hanya roda depan yang telah dilengkapi dengan rem cakram.

Kekurangan ini menjadi penting karena penggunaan rem cakram pada kedua roda akan memberikan tingkat keamanan dan pengereman yang lebih baik.

Respons Tarikan Motor yang Kurang Cepat

Saat mulai dikendarai, Honda BeAT 2023 mungkin terasa kurang responsif dalam hal tarikan. Hal ini dapat menjadi kekurangan bagi pengendara yang menginginkan percepatan yang lebih cepat saat mengendarai di jalan raya.

Baca Juga: Ali Mochtar Ngabalin Pasang Badan Bela Al Zaytun: Ponakan Saya Sekolah di Al Zaytun!

Jok yang Kurang Cocok untuk Pengendara Tubuh Besar

Honda BeAT 2023 dilengkapi dengan jok yang dapat dikatakan kecil dan mungkin tidak cocok bagi pengendara yang memiliki tubuh besar.

Hal ini dapat mengurangi tingkat kenyamanan saat mengendarai dalam jarak yang lebih jauh.

Tidak Dilengkapi dengan Sistem Pengereman Anti Lock Braking System (ABS)

Salah satu kekurangan Honda BeAT 2023 adalah ketiadaan fitur Anti Lock Braking System (ABS) pada sistem pengereman. Saat ini, motor ini hanya mendukung fitur Combined Braking System (CBS) saja.

Meskipun terdapat fitur CBS, tingkat keamanan pengereman akan lebih terjamin dengan adanya sistem ABS.

Itulah kelemahan yang dimiliki oleh Honda BeAT 2023. Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan Honda BeAT 2023, calon pembeli dapat melakukan pertimbangan yang bijak sebelum memutuskan untuk membeli motor ini.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)