INFOSEMARANG.COM -- Pemain terbaru di pasar gaming handheld adalah Lenovo, yang akan bersaing dengan Steam Deck dan ASUS ROG Ally.
Konsol gaming handheld pertama dari perusahaan ini diberi nama Legion Go.
Mari kita lihat spesifikasinya, desain, dan harga dari perangkat ini.
Baca Juga: Kebakaran Gunung Sumbing, Tim Gabungan Evakuasi 69 Pendaki
Lenovo Legion Go: Desain & Layar
Lenovo Legion Go menampilkan kontroler yang dapat dilepas yang terletak di kedua ujung layar. Sementara itu, bagian belakangnya dilengkapi dengan kickstand terpasang.
Terdapat beberapa aspek menarik terkait kontroler tersebut. Mereka memiliki joystick dengan teknologi hall effect untuk menghilangkan masalah joystick drift yang terkenal dan mengurangi zona mati sambil meningkatkan akurasi.
Selain itu, bagian bawah kontroler kanan bahkan memiliki sensor optik yang memungkinkannya berfungsi sebagai mouse untuk presisi yang lebih baik dalam permainan FPS.
Legion Go menampilkan kontroler yang sepenuhnya dapat disesuaikan, dan Anda bahkan dapat mengubah pencahayaan RGB pada joystick dengan perangkat lunak Legion Space.
Pembeli dapat menyesuaikan pengaturan dan pemetaan tombol per game.
Di bagian depan, perangkat handheld ini memiliki layar PureSight berukuran 8,8 inci yang memiliki resolusi 2.560 x 1.600, rasio aspek 16:10, tingkat kecerahan puncak 500 nits, 97,3 persen warna DCI-P3, dan tingkat pembaruan 144Hz.
Baca Juga: Rekap Pertandingan, Persija Jakarta Bermain Imbang 1-1 dengan Persib Bandung
Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan layar LCD 7 inci 60Hz pada Steam Deck yang hanya memiliki resolusi 1.600 x 800.
Lenovo Legion Go: Spesifikasi
Di dalamnya, gaming handheld pertama dari Lenovo ini menggunakan prosesor AMD Ryzen Z1 dan Ryzen Z1 Extreme, yang sama dengan yang menggerakkan ASUS ROG Ally.
Chipset ini dipadankan dengan RAM LPDDR5X 16GB dan penyimpanan PCIe 4.0 NVMe M.2 sebesar 256GB, 512GB, atau 1TB.
Sama seperti ROG Ally, perangkat ini juga menjalankan Windows 11, sehingga perangkat ini pada dasarnya adalah komputer gaming portable.
Perangkat ini didukung oleh baterai dengan kapasitas 49,2Wh, yang merupakan ukuran baterai rata-rata dari laptop gaming dan 19 persen lebih besar dibandingkan dengan Steam Deck dan ASUS ROG Ally.
Lenovo mengklaim bahwa perangkat ini dapat terisi hingga 70 persen dalam waktu hanya 30 menit berkat dukungan pengisian cepat 65W. Yang patut dicatat, kontroler individu juga memiliki baterai 900mAh.
Baca Juga: Miris! Akibat Tawuran, Seorang Pelajar SMA di Kabupaten Semarang Tewas, Polisi Ungkap Kronologi
Legion Go memiliki TGP maksimum sebesar 25W. Anda dapat mengaktifkannya dengan menggunakan Mode Kustom dalam perangkat lunak Legion Space.
Di sisi lain, Quiet Mode menurunkan TGP secara signifikan dan bahkan membatasi kebisingan kipas perangkat hanya hingga 25 desibel.
Fitur lain yang patut dicatat termasuk jack headphone 3,5mm, slot kartu microSD untuk ekspansi memori, dan dua port USB-Type C.
Lenovo Legion Go: Harga & Ketersediaan
Gaming handheld dari perusahaan teknologi asal China ini memiliki harga awal 699 Dolar AS (Rp 10.6 juta). Namun, merek ini belum mengungkapkan harga untuk konfigurasi penyimpanan lainnya.
Namun, kita dapat mengharapkan Ryzen Z1 Extreme akan membawa harga yang lebih tinggi. Perangkat ini akan tersedia untuk pembelian pada akhir Oktober 2023, melalui situs web resmi Lenovo dan toko-toko besar.***