Kasus Tragis di Koja, Jakarta Utara: Autopsi Ungkap Perbedaan Usia Kematian Bapak dan Anak

Pemeriksaan penemuan mayat ayah dan balita membusuk di Koja Jakarta Utara (Sumber : kompasTV)

INFOSEMARANG.COM -- Polres Metro Jakarta Pusat terus mengusut kasus penemuan jasad bapak dan anak berinisial H (50 tahun) dan AQ (2 tahun) dalam kondisi membusuk di kediaman mereka di Jalan Balai Rakyat V, Koja, Jakarta Utara.

Saat ini, penyidik masih belum dapat menyimpulkan penyebab kematian keduanya.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, menyatakan belum ada update mengenai penyebab kematian kedua korban.

Meskipun demikian, hasil sementara autopsi menunjukkan bahwa korban H meninggal lebih dulu daripada anaknya, AQ.

Baca Juga: Rekap Pertandingan Hari Kelima Piala Dunia U 17 2023 dan Jadwal Hari Ini Rabu, 15 November 2023

Kematian H terjadi lebih dari 10 hari sebelum ditemukan, sedangkan AQ meninggal dalam usia tiga hari setelah ditemukan.

“Mayat laki-laki di kamar tidur yang kita temukan, lalu hasil autopsi yang bisa kita sampaikan adalah usia kematian dari korban. Kalau bapak yang inisial H tadi usia kematiannya 10 hari ke atas, sementara anak ada di usia kematian tiga hari," Gidion menjelaskan.

Sementara itu, istri korban yang masih hidup, NP, belum dapat memberikan keterangan mengenai kematian suami dan anaknya.

Menurut Gidion, kondisi fisik NP saat ditemukan sangat lemas dan linglung. Dia masih dalam penanganan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

"Keterangannya masih berubah-ubah, kalau ada pertanyaan tentang identitas, itu wajar jawabannya. Tapi pas masuk ke pendalaman materi, jadi masih belum stabil," ujar Gidion.

Baca Juga: Nyaris Setahun, Jembatan Kaca Tinjomoyo Senilai Rp 11 M Masih Belum Buka, 2 Hal Ini Jadi Kendala?

Penemuan kedua jasad ini bermula dari adanya bau busuk yang dirasakan oleh warga sekitar. Setelah mendobrak pintu rumah korban, warga menemukan kedua jasad tersebut.

Sedangkan istri dan anak pertama korban yang masih hidup, ditemukan dalam keadaan lemas.

Ibu dan anak yang selamat masih berada di rumah sakit dan tidak ada bukti kekerasan fisik terhadap keduanya.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI