Bahaya Bentakan pada Anak Seperti yang Dialami Buah Hati Andika Kangen Band, Bisa Sebabkan Kerusakan Otak

Arendya Nariswari
Kamis 16 November 2023, 12:51 WIB
Dibentak ASN, Anak Andika Mahesa Sampai Dirawat di Rumah Sakit (Sumber : Instagram/@babang_andikamahesa)

Dibentak ASN, Anak Andika Mahesa Sampai Dirawat di Rumah Sakit (Sumber : Instagram/@babang_andikamahesa)

INFOSEMARANG.COM - Cerita pilu tengah dialami oleh Andika Kangen Band yang anaknya harus menjalani perawatan di Rumah Sakit usai trauma dibentak orang murid temannya saat bersekolah. Lantas sebenarnya apa bahaya bentakan pada anak yang jarang diketahui?

Setiap orang tua tentu ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya. Salah satu bentuk didikan yang sering dilakukan orang tua adalah dengan membentak anak.

Orang tua mungkin berpikir bahwa membentak anak adalah cara yang efektif untuk membuat anak menuruti perintah atau berhenti melakukan kesalahan. Namun, sebenarnya membentak anak memiliki dampak buruk yang tidak boleh disepelekan.

Baca Juga: Viral Menu Cegah Stunting di Depok Cuma Tahu Sawi, Padahal Anggaran Rp 18 Ribu per Menu

Berikut adalah beberapa bahaya bentakan pada anak:

  • Meningkatkan risiko gangguan mental

Bentakan dapat menyebabkan anak merasa takut, terancam, dan tidak berharga. Hal ini dapat meningkatkan risiko anak mengalami gangguan mental, seperti kecemasan, depresi, dan post-traumatic stress disorder (PTSD).

  • Menghambat perkembangan otak

Bentakan dapat mengganggu perkembangan otak anak, terutama bagian yang memproses suara dan bahasa. Hal ini dapat menyebabkan anak mengalami kesulitan belajar, konsentrasi, dan bersosialisasi.

  • Menyebabkan anak menjadi agresif

Anak yang sering dibentak akan belajar bahwa kekerasan adalah cara yang efektif untuk menyelesaikan masalah. Hal ini dapat menyebabkan anak menjadi agresif dan mudah marah.

Baca Juga: Trauma Berat usai Dibentak ASN, Anak Andika Mahesa Sampai Masuk Rumah Sakit

  • Memperburuk hubungan orang tua dan anak

Bentakan dapat merusak hubungan kepercayaan antara orang tua dan anak. Anak akan merasa tidak dicintai dan dihargai oleh orang tuanya.

  • Meningkatkan risiko perilaku bermasalah

Anak yang sering dibentak akan lebih mungkin terlibat dalam perilaku bermasalah, seperti penyalahgunaan obat-obatan, kriminalitas, dan seks bebas.

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk menghindari membentak anak. Ada banyak cara lain yang lebih efektif untuk mendidik anak, seperti:

Baca Juga: Tebak Jumlah Wristband Konser Coldplay di Jakarta Yang Dikembalikan, Apakah Capai 90 Persen?

  • Berbicara dengan anak secara tenang dan penuh kasih sayang

  • Menjelaskan kepada anak mengapa perilakunya salah

  • Memberikan konsekuensi yang logis dan adil

  • Menjadi teladan yang baik bagi anak

Dengan menerapkan cara-cara ini, orang tua dapat mendidik anak dengan cara yang efektif dan tidak menimbulkan dampak buruk.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum22 Januari 2025, 11:12 WIB

Supply BBM dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana Jateng Aman, Masyarakat Diharapkan Tenang

Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin supply Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di sejumlah wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.
Pertamina menjamin supply BBM dan LPG di wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Januari 2025, 12:17 WIB

Siap Akselerasi Investasi di Indonesia, Bank Mandiri kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

MIF 2025 telah dirancang untuk memberikan wawasan komprehensif kepada investor global mengenai prospek ekonomi Indonesia.
Konferensi Pers Pre-Event MIF 2025 di Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya20 Januari 2025, 14:00 WIB

Perayaan Imlek, Queen City Mall Semarang Gelar Acara Spektakuler

Tahun ini Queen City Mall siap menyuguhkan pengalaman yang lebih meriah dengan perpaduan budaya tradisional dan hiburan modern yang sayang untuk dilewatkan.
 Imlek tahun ini Queen City Mall siap hadirkan hiburan menarik. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis18 Januari 2025, 13:22 WIB

Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024: Perjalanan Inspiratif Para Wirausaha Muda Menuju Top 4 dan Best of The Best

WMM menjadi salah satu program unggulan Bank Mandiri dalam menumbuhkan ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Puncak acara Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024 di Jakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:54 WIB

Penduduk Miskin di Jateng 9,58 Persen, Penurunan Tertinggi se-Jawa

Penurunan persentase tersebut menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa. Kinerja Pemprov Jawa Tengah juga turut menyumbang penurunan kemiskinan menjadi satu digit.
Plh Sekda Jateng Ema Rachmawati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:42 WIB

Rais PWNU Jateng Tegaskan Peran Kiai Mengurus Persoalan Dunia Akhirat

perjuangan ulama dalam mengurus kepentingan masyarakat sebagai jihad sebagaimana Nabi Muhammad SAW menyebut jihad kecil (perang badar) dan jihad besar untuk memerangi hawa nafsu di bulan Ramadhan.

Doa Bersama dalam rangka tasyakuran Harlah Nahdlatul Ulama ke 102 di Lt. 3 PWNU Jateng, Rabu 15 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya08 Januari 2025, 16:05 WIB

Pemprov Jateng Alokasikan Rp67,13 Miliar untuk Pendampingan Program Makan Bergizi Gratis

Pemprov Jateng melakukan dukungan dengan menyiapkan alokasi anggaran dari APBD tahun 2025 sebesar Rp67,13 miliar.
Pj Gubernur Jawa Tengah,  Nana Sudjana meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis08 Januari 2025, 13:08 WIB

BTN Siapkan Hadiah Lebih dari Rp 1 Miliar untuk Lomba Desain Rumah Subsidi

Sayembara Desain Rumah Nusantara menjadi kesempatan bagus untuk lahirnya desain rumah yang menarik dengan ciri khas budaya Indonesia.
Gedung Pusat Bank BTN. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis08 Januari 2025, 12:41 WIB

Layanan Streaming Dominasi Lonjakan Kenaikan Trafik XL

XL Axiata telah menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan selama libur panjang Nataru.
BTS XL. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya08 Januari 2025, 12:15 WIB

Jadi Tersangka Kasus Pajak, Seorang Direktur di Semarang Diproses Hukum

Penyerahan tersangka ini dilakukan setelah berkas penyidikan dinyatakan lengkap (P-21) oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.
Tersangka kasus pajak di Kejari Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)