Oknum Guru Pro Israel di Kalbar Ajak Murid Dukung Zionis Lawan Teroris, Begini Endingnya..

Oknum Guru Pro Israel di Kalbar Ajak Murid Dukung Zionis Lawan Teroris, Begini Endingnya.. (Sumber : Instagram/@sedangrame)

INFOSEMARANG.COM - Beberapa waktu lalu beredar video oknum guru pro Israel sebab menurutnya pihak zionis memerangi teroris sempat membuat publik gempar.

Aksi doktrin kontroversial oleh guru bernama Najarudin tentu saja langsung panen kecaman.

Setiap membawakan kelas, ia blak-blakan menjelaskan kepada para murid bahwa Israel sedang berperang melawan teroris Hamas.

Baca Juga: SAH! Jenderal Agus Subiyanto Jadi Panglima TNI, Janjikan Kenaikan Tunjangan

Saat ditanya oleh murid mengenai pendapatnya perihak perang Palestina, sang oknum guru tegas menjabwab jika ia mendukung zionis Israel.

"Bukan perang Israel Palestina, tetapi perang Israel melawan teroris," ungkap sang guru.

Parahnya lagi oknum guru pro Israel ini sempat menyanyikan lagu dukungan terhadap zionis dengan iringan gitar.

"Israel pasti menang, Israel pasti menang," ungkapnya.

Baca Juga: Dirjen WHO Murka! Stafnya Bersama Bayi 6 Bulan Tewas Dibom Israel: Kengerian Ini Harus Diakhiri

"Israel menang perang, Israel menang perang, Israel pasti menang," imbuh sang oknum guru.

Setelah mendapatkan banyak protes, akhirnya guru pro Israel di Kalbar itu membuat pernyataan maaf secara resmi.

Dikutip dari laman Instagram @sedangrame Najarudin di depan banyak pihak mengungkapkan permohonan maafnya.

"Permohonan maaf. Saya Najaruddin SPH NIP 196409252006041005 menyataan secara sungguh-sungguh penyesalan dan permohonan maaf kepada seluruh pihak yang tersinggung khusus umat muslim Kalimantan Barat, serta Kabupaten Bengkayang," tutur oknum guru Pro Israel itu.

Baca Juga: Diterpa Isu Bubar, BLACKPINK Kompak Jadi Tamu King Charles III di Buckingham Palace

Kendati sudah minta maaf, tidak sedikit warganet tetap protes sebab oknum guru itu mengajarkan suatu hal yang berbahaya bagi murid.

Sebagian besar warganet menyayangkan mengapa oknum guru Pro Israel itu tidak dipecat sebagai bentuk efek jera.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI