Gempa Padang Jumat Sore, BMKG Sebut Terasa di Wilayah Ini

Andika Bahrudin
Jumat 24 November 2023, 17:27 WIB
Telah terjadi gempa Padang hari ini, Jumat, 24 November 2023. BMKG menyampaikan, gempa terkini tersebut memiliki magnitudo 3.4.

Telah terjadi gempa Padang hari ini, Jumat, 24 November 2023. BMKG menyampaikan, gempa terkini tersebut memiliki magnitudo 3.4.

INFOSEMARANG.COM -- Telah terjadi gempa Padang hari ini, Jumat, 24 November 2023. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan, gempa terkini tersebut memiliki magnitudo 3.4.

Gempa, tulis BMKG di media sosial X, terjadi pada pukul 16:48:34 WIB. Adapun lokasi gempa di 1.00 LS, 100.29 BT.

Pusat gempa berada di darat atau 10 km Barat Daya Padang. Kedalaman gempa 2 km dan dirasakan dengan skala (MMI) III di Padang.

Baca Juga: Ini Penyebab Laga Persebaya vs PSIS Ditunda di Gresik?

Cara Menyelamatkan Diri saat Gempa

Gempa bumi merupakan bencana alam yang dapat terjadi kapan saja dan di mana saja. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menyelamatkan diri saat gempa agar dapat terhindar dari bahaya.

Berikut ini adalah cara menyelamatkan diri saat gempa, baik di dalam maupun di luar ruangan:

Di dalam ruangan

Hindari kepanikan dan cobalah untuk tetap tenang. Dengan tenang, Anda dapat berpikir lebih jernih dan mengambil tindakan yang tepat.

Jika Anda berada di dalam gedung, segera berlindung di bawah meja atau benda berat lainnya. Posisikan tubuh Anda di bawah meja atau benda berat lainnya dengan posisi berlutut dan memeluk kepala Anda dengan tangan.

Jika Anda berada di dekat jendela, segera menjauh dari jendela. Jendela merupakan tempat yang paling berbahaya saat gempa karena dapat pecah dan menyebabkan cedera.

Jika Anda berada di tangga, segera turun dengan hati-hati. Hindari menggunakan lift karena lift dapat terjebak saat gempa terjadi.

Baca Juga: Aldi Sahilatua Nababan Diduga Dibunuh, Apa Saja Tanda-tanda Kekerasan? Ini Jawaban Polisi

Di luar ruangan

Jika Anda berada di luar ruangan, segera menjauh dari bangunan, pohon, dan tiang listrik. Bangunan, pohon, dan tiang listrik merupakan tempat yang paling berbahaya saat gempa karena dapat roboh atau tumbang.

Pergilah ke area terbuka yang jauh dari bangunan atau pohon.

Jika Anda berada di dekat pantai, segera menjauh dari pantai. Gelombang tsunami dapat terjadi setelah gempa bumi.

Berikut ini adalah beberapa tips tambahan untuk menyelamatkan diri saat gempa:

Selalu sediakan tas siaga bencana yang berisi perlengkapan penting, seperti makanan, air, obat-obatan, dan perlengkapan darurat lainnya.

Pelajari prosedur evakuasi dari bangunan tempat Anda bekerja atau tinggal.

Ikuti informasi dari pihak berwenang terkait gempa bumi.

Dengan mengetahui cara menyelamatkan diri saat gempa, Anda dapat mengurangi risiko cedera atau kematian akibat bencana alam ini.

Baca Juga: Ngeri, Bocah SD di Pekalongan Ditemukan Tewas Gantung Diri Saat Hendak Dibangunkan Tidur

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)