Semakin Janggal, Yesa Dimakamkan Seadanya Usai Tewas Diduga Disiksa Orang Tua Angkat

Arendya Nariswari
Minggu 03 Desember 2023, 15:47 WIB
Semakin Janggal, Yesa Dimakamkan Seadanya Usai Tewas Diduga Disiksa Orang Tua Angkat (Sumber : Instagram/@brigitamina)

Semakin Janggal, Yesa Dimakamkan Seadanya Usai Tewas Diduga Disiksa Orang Tua Angkat (Sumber : Instagram/@brigitamina)

INFOSEMARANG.COM - Meninggalnya Yesa, bocah 7 tahun di Ketapang diduga tewas usai mendapatkan penganiayaan dari orang tua angkat masih ramai diperbincangkan publik.

Berlokasi di Ketapang, rasa janggal warganet semakin menguat kala akun Instagram @brigitamina mengunggah foto makam Yesa.

Pada unggahan itu, disebutkan bahwa Yesa dimakamkan oleh orang tua angkat dengan kondisi nisan tanpa nama.

Baca Juga: PARAH! Caleg DPRD Madiun Bobol 18 Toko Kelontong Demi Modal Kampanye, Aksinya Terekam CCTV

Melalui caption, pemilik akun itu mengatakan jika saat pemakaman, orang tua angkat Yesa tak mau pihak keluarga kandung bocah malang itu hadir.

"Ini yg ikut ke pemakamannya entah siapa-siapa saja, sumpah masih sangat tidak masuk akal, zaman sekarang masih ada makam orang pakai salib, tapi tidak disertai identitas yg jelas. Apa mereka tidak tahu betapa sakralnya identitas pada salib bagi orang yg bergama kristen. Mereka kira kuburan orang zaman behulak. Hal-hal yg seperti ini aja mereka anggap enteng," tulis akun @brigitamina.

Beberapa waktu lalu, seperti kita ketahui misteri meninggalnya Yesa masih menimbulkan banyak tanya.

Baca Juga: Duel Sengit Persija Jakarta vs Persita Tangerang, BRI Liga 1: Prediksi Skor, Head to Head, Link Live Streaming

Sebab beredar pula foto Yesa sebelum meninggal dunia terdapat luka-luka di sekujur tubuhnya diduga usai mendapatkan penyiksaan.

Seorang saksi mata juga sempat mengunggah bukti, di mana orang tua angkat Yesa menyiksa bocah kecil itu.

Diketahui beberapa waktu lalu, pihak kepolisian telah membongkar ulang makam Yesa untuk penyelidikan lebih lanjut apakah benar penyebab kematian bocah 7 tahun itu akibat sakit atau penganiayaan sang orang tua angkat.

Baca Juga: Mbak Ita Dituding Sibuk Ngurus Lurah Ketimbang Banjir Semarang, Anggarkan Rp8 Miliar Demi Inventaris Motor

"Untuk mengungkap jelas kasus kematian Yesa ini, serta banyaknya dukungan dari berbagai lapisan masyarakat yg peduli dengan kasus ini akhirnya, pada Selasa, 28 November 2023, makam Yesa dibongkar. Proses otopsi dilakukan di tempat, dengan mendatangkan langsung dokter forensik dari Pontianak," jelas akun itu.

Ia juga menjelaskan bahwa hasil autopsi Yesa baru akan keluar dan diumumkan dalam waktu sepekan hingga 2 minggu mendatang.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum17 Juli 2024, 14:41 WIB

KPK Geledah Kantor dan Rumah Pribadi Wali Kota Semarang Mbak Ita

Rumah pribadi Wali Kota Semarang yang akrab disapa Mbak Ita di kawasan Bukit Sari juga turut digeledah.
Wali Kota Semarang  Hevearita Gunaryanti Rahayu.
Semarang Raya16 Juli 2024, 15:21 WIB

Viral Seluncur Anak-anak di Bendungan Pleret Banjirkanal Barat, Bahaya Air Bah Mengancam

Arus aliran air Banjirkanal Barat cukup deras. Apalagi jika datang air bah dari wilayah hulu sungai.
Seluncuran di pintu air bendungan Pleret Banjirkanal Barat Semarang yang viral. (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya15 Juli 2024, 16:36 WIB

Fasilitasi Pelaku Kesenian, Gedung Kesenian Ki Narto Sabdo di TBRS Bakal Direnovasi

Gedung Kesenian Ki Narto Sabdo yang berada di Kawasan Taman Batu Raden Saleh (TBRS) Kota Semarang bakal direnovasi.
Kegiatan Perayaan Hari Ulang Tahun ke-87 Wayang Orang Ngesti Pandowo Semarang di TBRS
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum15 Juli 2024, 16:20 WIB

Menteri AHY Sikat Mafia Tanah Grobogan dan Semarang, Berpotensi Rugikan Negara Rp3,417 Triliun

Para mafia tanah melakukan kejahatan dengan menggunakan Akta Autentik yang dipalsukan dan melakukan penipuan dan/atau penggelapan.

Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono dan Kapolda Jawa Tengah, Ahmad Luthfi saat jumpa pers di Mapold Jateng.
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Pendidikan15 Juli 2024, 14:38 WIB

Permasalahan Piagam PPDB di Kota Semarang, Pemkot Bakal Komunikasi dengan Pemprov Jateng

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu melakukan audiensi dengan orang tua murid terkait permasalahan penganuliran piagam dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPBD) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA).

Audiensi dengan orang tua murid terkait permasalahan PPBD tingkat SMA. (Sumber:  | Foto: sakti)
Pendidikan14 Juli 2024, 14:29 WIB

Diversifikasi Olahan Limbah Kulit Durian Jadi Produk Unggulan Desa Wisata Branjang

Pengabdian ini mendapatkan sambutan hangat dari warga desa Branjang yang antusias mengikuti kegiatan tersebut.
Kegiatan tim pengabdian dari dosen program studi Manajemen FEB Unnes.

 (Sumber:  | Foto: dok Unnes.)
Umum13 Juli 2024, 09:47 WIB

Kapal Berisi 16 Nelayan Asal Rembang Tenggelam Di Perairan Karimunjawa, 9 Selamat, 7 Orang Masih DIcari

Beruntung sembilan ABKnya berhasil ditemukan saat terombang-ambing oleh kapal nelayan KM. Bintang Barokah asal Tegal yang kebetulan melintas.
Tim SAR melakukan pencarian nelayan yang tenggelam di perairan Karimunjawa. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum12 Juli 2024, 16:11 WIB

Puncak Hari Koperasi Tingkat Jateng Dipusatkan di Salatiga, Hadapi Tantangan Digitalisasi

Digitalisasi akan memudahkan koperasi untuk dapat diterima oleh pasar masa kini.
Puncak peringatan Hari Koperasi Tingkat Jawa Tengah di Salatiga. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum12 Juli 2024, 16:07 WIB

AHY Resmikan Program Sertifikat Tanah Elektronik di Semarang

Menteri ATR BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meresmikan program sertipikat tanah elektronik di Gedung Grhadika Bakti Praja, Semarang, Jumat 12 Juli 2024.
Menteri ATR BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meresmikan program sertipikat tanah elektronik. (Sumber:  | Foto: sakti)
Bisnis12 Juli 2024, 16:04 WIB

Bank Jateng Berkomitmen Jaga Keamanan Data Nasabah

Terhadap isu keamanan data nasabah, Bank Jateng selalu berkomitmen untuk melindungi data nasabah.
Plt Direktur Utama Bank Jateng, Irianto Harko Saputro. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)