Bahaya Asam Sulfat yang Mengandung Zat Korosif, Kalau Terpapar Bisa Gawat

Arendya Nariswari
Selasa 05 Desember 2023, 13:41 WIB
Ilustrasi asam sulfat (Sumber : Unsplash/ Hans Reniers)

Ilustrasi asam sulfat (Sumber : Unsplash/ Hans Reniers)

INFOSEMARANG.COM - Asam sulfat adalah salah satu bahan kimia yang paling umum digunakan di dunia. Bahan kimia ini memiliki banyak aplikasi, mulai dari industri hingga pertanian. Namun, asam sulfat juga merupakan bahan kimia yang sangat berbahaya dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan jika terpapar.

Sifat asam sulfat

Asam sulfat adalah asam anorganik yang memiliki rumus kimia H2SO4. Asam sulfat merupakan asam kuat yang bersifat korosif, artinya dapat merusak jaringan tubuh. Asam sulfat juga dapat menyebabkan iritasi pada mata, kulit, dan saluran pernapasan.

Baca Juga: Ini Beda Asam Sulfat dan Asam Folat yang Bikin Gibran Rakabuming Bingung hingga Keseleo saat Kampanye

Bahaya asam sulfat bagi kesehatan

Paparan asam sulfat dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, tergantung pada cara paparannya.

  • Paparan kulit: Paparan asam sulfat pada kulit dapat menyebabkan luka bakar yang parah. Luka bakar asam sulfat biasanya berwarna putih atau abu-abu dan dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa.
  • Paparan mata: Paparan asam sulfat pada mata dapat menyebabkan kebutaan. Gejala paparan asam sulfat pada mata meliputi mata merah, perih, dan berair. Jika asam sulfat mengenai mata, segera bilas mata dengan air mengalir selama minimal 15 menit.
  • Paparan pernapasan: Paparan asam sulfat pada saluran pernapasan dapat menyebabkan iritasi tenggorokan, batuk, dan sesak napas. Dalam kasus yang parah, paparan asam sulfat pada saluran pernapasan dapat menyebabkan edema paru, yaitu penumpukan cairan di paru-paru.
  • Paparan oral: Paparan asam sulfat secara oral dapat menyebabkan luka bakar pada mulut, tenggorokan, dan lambung. Gejala paparan asam sulfat secara oral meliputi mual, muntah, dan sakit perut. Dalam kasus yang parah, paparan asam sulfat secara oral dapat menyebabkan kematian.

Baca Juga: 7 Cara Memilih Durian Dijamin Enak dan Tebal Isinya, Biar Tidak Hanya Beli Kulitnya Aja

Pertolongan pertama pada paparan asam sulfat

Jika Anda atau orang di sekitar Anda terpapar asam sulfat, segera lakukan pertolongan pertama berikut:

  • Cabut pakaian yang terkena asam sulfat.
  • Basuh area yang terkena asam sulfat dengan air mengalir selama minimal 15 menit.
  • Jika asam sulfat mengenai mata, segera bilas mata dengan air mengalir selama minimal 15 menit.
  • Jika asam sulfat tertelan, jangan merangsang muntah. Minumlah air putih sebanyak mungkin dan segera hubungi dokter.

Baca Juga: Begini Klarifikasi Gibran Rakabuming Usai Salah Salah Sebut Asam Folat untuk Ibu Hamil Jadi Asam Sulfat

Pencegahan paparan asam sulfat

Untuk mencegah paparan asam sulfat, Anda dapat melakukan hal-hal berikut:

  • Gunakan alat pelindung diri (APD) yang sesuai saat menangani asam sulfat. APD yang perlu digunakan meliputi sarung tangan, masker, dan kacamata pelindung.
  • Simpan asam sulfat di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak.
  • Pastikan semua orang yang bekerja dengan asam sulfat mengetahui bahaya asam sulfat dan cara penanganannya.

Asam sulfat merupakan bahan kimia yang sangat berbahaya dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan jika terpapar. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bahaya asam sulfat dan cara pencegahannya.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)