Kaesang Pangarep Persilakan Ade Armando Keluar dari Partai: PSI Hanya untuk Mereka yang Patuh pada Aturan Konstitusi

Galuh Prakasa
Kamis 07 Desember 2023, 09:24 WIB
Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, menegaskan komitmen pada aturan konstitusi terkait DIY dan memberikan opsi keluar partai kepada kader yang tidak patuh. (Sumber : Dok. Youtube/PSI)

Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, menegaskan komitmen pada aturan konstitusi terkait DIY dan memberikan opsi keluar partai kepada kader yang tidak patuh. (Sumber : Dok. Youtube/PSI)

INFOSEMARANG.COM -- Kaesang Pangarep, Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dengan tegas mempersilakan Ade Armando untuk keluar dari partai jika tidak dapat mematuhi aturan konstitusi terkait Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"PSI adalah partai yang patuh pada aturan konstitusi, terutama terkait Daerah Istimewa Yogyakarta," ujar Kaesang di Surabaya, Jawa Timur, pada Rabu, 6 Desember malam, sebagai respons terhadap pernyataan Ade Armando mengenai politik dinasti di DIY.

Karena itu, Kaesang memberikan opsi kepada Ade Armando dan kader PSI lainnya yang tidak dapat mematuhi Undang-Undang atau Undang-undang Dasar (UUD) 1945 untuk keluar dari partai.

"Bang Ade atau kader lain yang tidak bisa patuh, silakan keluar dari PSI," tegas putra bungsu Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Menakjubkan! Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Raih Peringkat Ketiga Taman Nasional Terindah di Dunia

Kaesang menyatakan bahwa dirinya memiliki kedekatan dengan Yogyakarta.

"Saya adalah bagian dari Yogyakarta, saya menikah di sini, dan istri saya juga orang Yogya," ungkapnya.

Sementara itu, Grace Natalie, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, menyatakan bahwa partainya secara serius menindaklanjuti pernyataan Ade Armando mengenai politik dinasti di DIY.

Menurutnya, proses di internal partai masih berlangsung dan Ade Armando telah mendapat teguran keras langsung dari Ketum PSI Kaesang Pangarep.

"(Tentang sanksi) masih dirapatkan, namun sudah ada teguran keras langsung dari Mas Kaesang," ujar Grace.

Menurut Grace, Ade Armando juga telah membuat video permintaan maaf melalui media sosial, di mana ia menekankan bahwa pendapat yang disampaikannya adalah opini pribadi, bukan opini dari PSI.

Baca Juga: Erdogan Kecam Rencana Israel Bangun Zona Penyangga di Gaza, AS Menentang Pengurangan Wilayah

Grace menambahkan bahwa tidak ada koordinasi terkait pernyataan tersebut, dan partai merasa kaget dengan pernyataan tersebut.

Sebelumnya, Ade Armando mengkritik para mahasiswa, khususnya Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Gajah Mada (UGM), yang melakukan protes terkait politik dinasti.

Ade Armando menyebut BEM UI dan BEM UGM ironis karena sebenarnya DIY yang menerapkan politik dinasti. Pernyataan tersebut disampaikan Ade Armando melalui akun media sosialnya, @adearmando61.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)