Kronologi 4 Bocah Tewas Diduga Dibunuh Orang Tuanya Di Jagakarsa, Tubuhnya Ditemukan Berjejer di Atas Kasur

Jeanne Pita W
Kamis 07 Desember 2023, 11:12 WIB
Kronologi 4 Bocah Tewas Diduga Dibunuh Ayahnya Di Jagakarsa, Tubuhnya Ditemukan Berjejer di Atas Kasur (Sumber : x.com/@Pai_C1)

Kronologi 4 Bocah Tewas Diduga Dibunuh Ayahnya Di Jagakarsa, Tubuhnya Ditemukan Berjejer di Atas Kasur (Sumber : x.com/@Pai_C1)

INFOSEMARANG.COM -- Publik digegerkan kembali dengan penemuan anak yang tewas diduga dibunuh orang tuanya sendiri.

Empat bocah tewas ini terdiri dari dua perempuan dan dua laki-laki yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan di dalam kamar sebuah rumah di Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Saat ditemukan, tubuh keempat bocah tersebut berjejer di atas kasur.

Baca Juga: Pencuri AKI Truk Mixer Sembunyi di Gorong-Gorong, Polres Semarang Ringkus Pelaku Kurang dari 3 Jam Sejak Pelaporan

"Betul ada kejadian tersebut. Korban anak-anak 4 orang ditemukan berjejer di atas tempat tidur," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi, Rabu (6/12/2023).

Keempat bocah yang ditemukan tewas di dalam kamar di rumah kontrakan yang beralamat di Jalan Kebagusan Raya RT 004 RW 03 Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Rabu (6/12/2023).

Kronologi

Pihak kepolisian membeberkan bahwa sekitar pukul 14.50 WIB pada Rabu (6/12/2023) mendapatkan laporan dari warga setempat bahwa tercium bau yangs angat menyengat dari dalam rumah yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP).

Baca Juga: Viral Motor Cewek di Semarang Berpelat 'Ndasku Mumet! Ndasmu Piye?', Siap-siap Pulang Jalan Kaki

Polisi pun kemudian melakukan pengecekan dan bertemu dengan para saksi yang ada di lokasi.

"Betul, 4 orang (korban). Ada 4 orang penemuan mayat di dalam kamar," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro.

Adapun saat polisi datang ke TKP, seorang pria berinisial P yang merupakan pemilik rumah ditemukan dalam posisi tidur telentang dengan luka di tangan dan sebuah pisau di tubuhnya.

Lebih lanjut pihak kepolisian kemudian juga melakukan pengecekan ke dalam kamar dan menemukan empat bocah yang berjejer di atas tempat tidur dan sudah meninggal dunia.

Baca Juga: 5 Manfaat Asam Folat untuk Pria dan Wanita, Tak Hanya Baik untuk Ibu Hamil

Berdasarkan hasil olah TKP, keempat bocah yang ditemukan tersebut merupakan anak dari P dan istrinya yang berinisial B.

Bintoro mengatakan bahwa orang tua yang diduga sebagai pelaku tersebut mencoba melakukan bunuh diri setelah membunuh keempat anaknya.

"Orang tuanya yang diduga sebagai pelaku mencoba untuk bunuh diri juga," imbuhnya.

Namun beruntungnya warga berhasil menyelamatkan orang tua itu dan kemudian saat ini tengah dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Menakjubkan! Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Raih Peringkat Ketiga Taman Nasional Terindah di Dunia

Lebih lanjut, pihak kepolisian masih mendalami kasus tersebut dan olah TKP akan dilakukan secara kolaborasi dan interprofesi dengan pihak kedokteran dan laboratorium forensik.

Selain itu, pihak kepolisian juga telah melakukan interogasi terhadap sejumlah saksi termasuk P. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum05 Oktober 2024, 12:45 WIB

Kesiapan Venue Ajang Peparnas XVII di Solo Dicek Kesiapannya, Besok Dibuka Presiden

Pembukaan resmi Peparnas XVII akan digelar di Stadion Manahan Solo, Minggu, 6 Oktober 2024.


Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengecek kesiapan akhir venue  Perparnas XVII Solo.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 21:01 WIB

Pemkot Semarang Buka Seleksi 2.654 Formasi PPPK

Dalam keputusan tersebut, alokasi formasi sebanyak 2.654 posisi disediakan untuk mengisi jabatan fungsional dan jabatan pelaksana di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
Pemkot Semarang menetapkan PPPK untuk Tahun Anggaran 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 20:57 WIB

“Symphony Lawang Sewu 2024" Hadirkan Kla Project dan Ruth Sahanaya

Symphony Lawang Sewu ini menjadi selebrasi pertunjukan musik baru di kota Semarang bagi kalangan usia menengah keatas dalam bernostalgia.
Jumpa pers Symphony Lawang Sewu 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan04 Oktober 2024, 11:54 WIB

Jawab Tantangan Limbah Mikroplastik, Dosen FTP SCU Semarang Raih Penghargaan di Forum Ilmuan Internasional

IUFoST sendiri merupakan organisasi beranggotakan negara-negara yang memiliki asosiasi profesi ahli teknologi pangan.
Dosen FTP SCU Semarang Dyah Wulandari, Ph.D. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis04 Oktober 2024, 11:40 WIB

Ikapesta Kembali Gelar Wedding Expo 2024 di PRPP Semarang, Catat Tanggalnya

Wedding expo terbesar di Kota Semarang ini akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut pada Kamis 11 Oktober 2024 hingga Minggu 13 Oktober 2024.


Panitia penyelenggara Ikapesta di depan pintu gerbang PRPP Semarang, sebagai tempat penyelenggaraan acara.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum03 Oktober 2024, 17:25 WIB

Nana Sudjana Ajak Mahasiswa Berpartisipasi Aktif dalam Pilkada 2024

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meminta kepada para mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam perhelatan Pilkada serentak 2024.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana  saat menjadi keynote speech pada acara Seminar Kebangsaan di Undip. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:16 WIB

Keren, Kota Semarang Berhasil Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional

Kota Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK).

Kota Semarang meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:12 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.
Semarang Raya03 Oktober 2024, 16:33 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis03 Oktober 2024, 07:01 WIB

Paramount Land Gelar Pameran di Ajang ‘Amazing Gading Serpong’ Property Expo 2024, Hadirkan Beragam Promo Menarik

Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’ pada 2-7 Oktober 2024 di West Atrium Living World Alam Sutera, Tangerang.
Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’. (Sumber:  | Foto: Sakti)