INFOSEMARANG.COM -- Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya buka suara menanggapi terkait pengungsi Rohingya yang jumlah semakin banyak di Indonesia, terutama melalui pantai Provinsi Aceh.
Presiden Jokowi menduga adanya keterlibatan para pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di balik kedatangan para pengungsi Rohingya ke Indonesia saat ini.
"Saya memperoleh laporan mengenai pengungsi Rohingya yang semakin banyak yang masuk ke wilayah Indonesia, terutama Provinsi Aceh," kata Jokowi melalui keterangan presiden di Istana Merdeka yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden pada Jumat (8/12/2023).
Baca Juga: Hore! Pemerintah Tegaskan Selasa, 26 Desember 2023 Cuti Bersama
"Terdapat dugaan kuat ada keterlibatan jaringan Tindang Pidana Perdagangan Orang dalam arus pengungsian ini," ujar Jokowi.
Meski begitu, pemerintah sendiri tetap akan memberikan bantuan kemanusian kepada para pengungsi Rohingya sembari melakukan koordinasi dengan lembaga internasional penanganan pengungsi, sekaligus mengusut terkait dugaan adanya TPPO di balik persoalan ini. ***
.webp)
