Ditutup dengan Kalimat 'Tuhan Memberkati' Viral Chat Broadcast SD Yuwati Bhakti Sukabumi Bungkam Ortu Murid Lain

Arendya Nariswari
Minggu 10 Desember 2023, 10:00 WIB
Ilustrasi bullying (Sumber : Freepik/rembolle)

Ilustrasi bullying (Sumber : Freepik/rembolle)

INFOSEMARANG.COM - SD Yuwati Bhakti di Sukabumi, belakangan memang tengah ramai disorot usai diduga menutupi kasus bullying yang dilakukan oleh salah satu murid mereka.

Bahkan korban bullying diketahui sampai mengalami patah tulang sebab mendapatkan perlakuan kasar dari temannya.

Parahnya lagi, pihak sekolah juga diduga melakukan intimidasi kepada korban bullying untuk berbohong usai mendapatkan perlakuan kasar.

Baca Juga: Bahaya Menikah dengan Orang Playing Victim, Lalu Apa yang Harus Dilakukan?

Pihak orang tua murid sendiri tengah melakukan pelaporan terkait kasus itu.

Setelah viral di media sosial, siapa sangka, pihak SD Yuwati Bhakti terlihat panik.

Hal ini dibuktikan dari tangkapan layar chat grup WhatsApp orang tua murid yang beredar di media sosial.

Baca Juga: Terkuak! Begini Tampang Panca Darmansyah, Pelaku Pembunuhan 4 Anak dan KDRT di Jagakarsa

Dihimpun dari akun Twitter @PartaiSocmed, terlihat bahwa pihak sekolah tak mau orang tua murid lain menanggapi berita viral kasus bullying yang tengah ramai dibahas.

"Selamat sore bapak ibu dan anak-anak. Dengan adanya berita kasus SD yang kembali muncul di media sosial, maka mohon anak-anak dan bapak ibu sekalian tidak menanggapi berita tersebut. Terima kasih atas kerjasama kita semua. Tuhan Memberkati. Suster Rin, OSU," begitu kurang lebih isi chat yang diunggah kembali oleh akun Twitter @PartaiSocmed.

Baca Juga: Cuma Nikahi Istri Secara Siri, Terungkap Karakter Tempramen dan Penakut Pelaku Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa

Tak berselang lama, tentu saja unggahan tersebut langsung mendapatkan berbagai respons dari warganet.

"Menutupi kelakukan kayak setan dengan Tuhan Memberkati itu punchline sih," ungkap salah seorang warganet.

"Dengan segala hormat, Suster. Kalau puluhan tahun hidup membiara tidak bisa membuat Anda jadi lebih adil dan bijaksana, nampaknya jadi agamawan bukanlah benar-benar panggilan hidup Anda," imbuh warganet lain.

"Bukannya disuruh kooperatif malah disuruh diem," timpal warganet lainnya. "

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum22 Januari 2025, 11:12 WIB

Supply BBM dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana Jateng Aman, Masyarakat Diharapkan Tenang

Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin supply Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di sejumlah wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.
Pertamina menjamin supply BBM dan LPG di wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Januari 2025, 12:17 WIB

Siap Akselerasi Investasi di Indonesia, Bank Mandiri kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

MIF 2025 telah dirancang untuk memberikan wawasan komprehensif kepada investor global mengenai prospek ekonomi Indonesia.
Konferensi Pers Pre-Event MIF 2025 di Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya20 Januari 2025, 14:00 WIB

Perayaan Imlek, Queen City Mall Semarang Gelar Acara Spektakuler

Tahun ini Queen City Mall siap menyuguhkan pengalaman yang lebih meriah dengan perpaduan budaya tradisional dan hiburan modern yang sayang untuk dilewatkan.
 Imlek tahun ini Queen City Mall siap hadirkan hiburan menarik. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis18 Januari 2025, 13:22 WIB

Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024: Perjalanan Inspiratif Para Wirausaha Muda Menuju Top 4 dan Best of The Best

WMM menjadi salah satu program unggulan Bank Mandiri dalam menumbuhkan ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Puncak acara Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024 di Jakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:54 WIB

Penduduk Miskin di Jateng 9,58 Persen, Penurunan Tertinggi se-Jawa

Penurunan persentase tersebut menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa. Kinerja Pemprov Jawa Tengah juga turut menyumbang penurunan kemiskinan menjadi satu digit.
Plh Sekda Jateng Ema Rachmawati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:42 WIB

Rais PWNU Jateng Tegaskan Peran Kiai Mengurus Persoalan Dunia Akhirat

perjuangan ulama dalam mengurus kepentingan masyarakat sebagai jihad sebagaimana Nabi Muhammad SAW menyebut jihad kecil (perang badar) dan jihad besar untuk memerangi hawa nafsu di bulan Ramadhan.

Doa Bersama dalam rangka tasyakuran Harlah Nahdlatul Ulama ke 102 di Lt. 3 PWNU Jateng, Rabu 15 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya08 Januari 2025, 16:05 WIB

Pemprov Jateng Alokasikan Rp67,13 Miliar untuk Pendampingan Program Makan Bergizi Gratis

Pemprov Jateng melakukan dukungan dengan menyiapkan alokasi anggaran dari APBD tahun 2025 sebesar Rp67,13 miliar.
Pj Gubernur Jawa Tengah,  Nana Sudjana meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis08 Januari 2025, 13:08 WIB

BTN Siapkan Hadiah Lebih dari Rp 1 Miliar untuk Lomba Desain Rumah Subsidi

Sayembara Desain Rumah Nusantara menjadi kesempatan bagus untuk lahirnya desain rumah yang menarik dengan ciri khas budaya Indonesia.
Gedung Pusat Bank BTN. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis08 Januari 2025, 12:41 WIB

Layanan Streaming Dominasi Lonjakan Kenaikan Trafik XL

XL Axiata telah menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan selama libur panjang Nataru.
BTS XL. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya08 Januari 2025, 12:15 WIB

Jadi Tersangka Kasus Pajak, Seorang Direktur di Semarang Diproses Hukum

Penyerahan tersangka ini dilakukan setelah berkas penyidikan dinyatakan lengkap (P-21) oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.
Tersangka kasus pajak di Kejari Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)