Hari Buruh Internasional: Ini Perbedaan Nasib Buruh di Indonesia dengan Negara Lain

Wildan Apriadi
Senin 01 Mei 2023, 13:08 WIB
Ilustrasi buruh (Sumber : freepik)

Ilustrasi buruh (Sumber : freepik)

INFOSEMARANG.COM - Memiliki hari peringatan Hari Buruh Internasional, keberadaan pekerja atau buruh di negara manapun berarti memiliki peran penting.

Hari Buruh Internasional yang diperingati setiap tanggal 1 Mei ini dijadikan momen untuk menghargai jasa para pekerja.

Selain itu, Hari Buruh juga menjadi ajang solidaritas antar pekerja dalam memperjuangkan hak-hak mereka.

Baca Juga: Begini Awal Mula Hari Buruh Jadi Libur Nasional di Indonesia, Sempat Dilarang pada Masa Orde Baru

Nasib buruh akan dipengaruhi oleh banyak faktor seperti kebijakan pemerintah, kondisi ekonomi negara, hingga tingkat pengangguran di tempat tersebut.

Maka dari itu, nasib pekerja di setiap negara tentu tidak sama karena banyak faktor yang mempengaruhi seperti di atas.

Ini 4 perbedaan besar nasib buruh di Indonesia dengan negara lain.

Baca Juga: Streaming Online Dr.Romatic 3 Episode 2 Sub Indo Pengganti Nodrakor,Telegram dan Kodramas

1. Upah dan Kesejahteraan Buruh

Upah buruh di Indonesia cenderung lebih rendah dibandingkan dengan di luar negeri, terutama di negara maju.

Buruh di luar negeri seringkali mendapatkan upah yang lebih tinggi, serta hak-hak seperti asuransi kesehatan, cuti tahunan, cuti sakit, dan pensiun.

Di Indonesia, masih banyak buruh yang bekerja tanpa kontrak kerja dan hak-hak seperti itu seringkali tidak dipenuhi oleh perusahaan tempat mereka bekerja.

Baca Juga: Virgoun Gugat Cerai, Inara Rusli Ungkap Rasa Syukur dan Sebut Ada Hikmah Karena Hal ini

2. Kondisi Kerja dan Keselamatan

Di beberapa negara maju, perusahaan diwajibkan mematuhi peraturan keselamatan kerja yang ketat dan memberikan perlindungan bagi kesehatan dan keselamatan buruh.

Namun, di Indonesia masih banyak perusahaan yang tidak mematuhi peraturan keselamatan kerja. Kondisi kerja buruh di Indonesia juga seringkali sangat berat, terutama di sektor industri yang berisiko tinggi seperti pertambangan dan konstruksi.

3. Hak Buruh dan Perlindungan Hukum

Buruh di luar negeri seringkali memiliki hak yang lebih kuat dan lebih dihormati oleh perusahaan tempat mereka bekerja dan pemerintah.

Baca Juga: Usai Akui Perselingkuhan, Virgoun Bakal Gugat Cerai Istri. Inara Rusli:Ada Hikmah Di Balik Cobaan

Di negara-negara maju, serikat buruh memiliki peran yang kuat dalam memperjuangkan hak-hak buruh dan memberikan perlindungan hukum bagi para buruh.

Di Indonesia, serikat buruh masih menghadapi banyak kendala dalam memperjuangkan hak-hak buruh dan masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk memperkuat perlindungan hukum bagi buruh.

4. Ketenagakerjaan dan Pengangguran

Di Indonesia, masih banyak buruh yang bekerja dalam kondisi informal dan tidak memiliki jaminan sosial. Tingkat pengangguran di Indonesia juga masih cukup tinggi.

Di luar negeri, meskipun masih ada masalah pengangguran dan ketenagakerjaan informal, namun angka pengangguran di beberapa negara maju cenderung lebih rendah dan buruh memiliki akses yang lebih mudah ke jaminan sosial dan program pelatihan kerja.

Baca Juga: Link Nonton Teluh Darah Full Episode Telegram dan LK21 Banyak Dicari!Cek Disini

Perbedaan nasib buruh di Indonesia dan di luar negeri menunjukkan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan bagi buruh di Indonesia.

Pemerintah, perusahaan, dan serikat buruh perlu bekerja sama untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman, adil, dan menghargai hak-hak buruh.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis20 November 2024, 17:03 WIB

Ekonom Bank Mandiri Optimistis Ekonomi Indonesia Tetap Solid di Tengah Dinamika Global

Ekonomi nasional diproyeksikan akan tetap menunjukkan kinerja positif, didukung oleh stabilitas makroekonomi yang terjaga.
Event Mandiri Macro and Market Brief Road to Mandiri Investment Forum 2025 di Jakarta, Rabu 20 November 2024.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya19 November 2024, 15:45 WIB

Semarang Raih Dua Penghargaan Daerah Tertib Ukur dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag

Selama dua tahun berturut-turut, Kota Semarang meraih penghargaan sebagai daerah tertib ukur.
Pemkot Semarang meraih dua kategori penghargaan sebagai Daerah Tertib Ukur (DTU) dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Umum19 November 2024, 13:19 WIB

PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana Langsung Bergerak Selesaikan Pemblokiran Rekening UD Pramono

Pemilik UD Pramono, Pramono menyampaikan terima kasih karena telah dibantu menyelesaikan satu persatu permasalahan yang dihadapi.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mendampingi Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasanbersilaturahmi dengan pemilik UD Pramono. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya19 November 2024, 11:57 WIB

Bantu Petani, Mbak Ita Luncurkan "Petruk Semar" untuk Pasarkan Hasil Panen

Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya), truk operasional untuk memasarkan hasil pertanian di Kota Semarang.
Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya). (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:49 WIB

Warga Tambaklorok Kini Miliki Jamban Pribadi, Tak Lagi Buang Hajat di Sungai

Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi.
Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:45 WIB

Pemkot Semarang Terbitkan Perwal Beasiswa Anak Petani dan Nelayan

Pemkot Semarang akan melakukan sosialisasi Perwal dan melakukan kurasi terhadap anak-anak petani dan nelayan yang bisa mendapatkan beasiswa tersebut.
Aktivitas pertanian di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya15 November 2024, 16:55 WIB

Semarang Agro Expo 2024 Kembali Digelar di Mijen

. Tidak hanya memamerkan produk-produk pertanian terpadu seperti hasil kebun, peternakan, dan perikanan, SAE 2024 juga dimeriahkan berbagai lomba menarik dan edukasi pertanian untuk anak-anak.
Pembukaan Semarang Agro Expo 2024 di Mijen. (Sumber: )
Semarang Raya15 November 2024, 16:45 WIB

DPD Gerakan Pemuda Marhaenis Deklarasikan Dukungan Untuk Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

Dalam deklarasi tersebut, secara khusus DPD GPM Jateng memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jateng nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Deklarasi digelar di Posko Kemenangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya14 November 2024, 18:13 WIB

Pedagang Barito Slup-slupan Tempati Eks Pasar Dargo Semarang

Sebanyak 50 pedagang, Rabu 13 November 2024 mulai menempati Semarang Exhibition Center atau eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
Pedagang Barito menempati eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis14 November 2024, 17:37 WIB

Terus Tumbuh dan Semakin Kokoh di Tahun Ke-5, DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Baru dengan Sejumlah Perusahaan Ternama

Kerja sama ini memberikan arti penting bagi DPLK AXA Mandiri karena kami sama-sama memiliki komitmen terhadap masa depan karyawan.
DPLK AXA Mandiri menjalin kerja sama strategis dengan PT  Industri Kereta Api dan Sambu Group. 
 (Sumber:  | Foto: dok)