Apa Itu Hotline Paris yang Disebut Anies Baswedan Dalam Debat Capres Perdana? Begini Penjelasannya

Jeanne Pita W
Rabu 13 Desember 2023, 10:11 WIB
Apa Itu Hotline Paris yang Disebut Anies Baswedan Dalam Debat Capres Perdana? Begini Penjelasannya (Sumber : Tangkapan layar YouTube KPU RI)

Apa Itu Hotline Paris yang Disebut Anies Baswedan Dalam Debat Capres Perdana? Begini Penjelasannya (Sumber : Tangkapan layar YouTube KPU RI)

INFOSEMARANG.COM -- Debat calon presiden (capres) perdana yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa (12/12/2023) malam berlangsung dengan cukup panas namun juga meriah.

Berbagai gagasan dan pertanyaan dilemparkan dalam acara tersebut.

Di sisi lain, hal menarik juga disampaikan oleh salah satu capres dalam debat perdana ini.

Baca Juga: Breaking News: Gunung Marapi Kembali Erupsi, Begini Penampakannya 13 Desember 2023

Dalam debat capres perdana itu, capres nomor urut 1, AniesBaswedan mengatakan akan membuat Hotline Paris ketika terpilih menjadi Presiden RI nantinya.

Apa sebenarnya yang dimaksud dengan Hotline Paris itu?

Istilah Hotline Paris tersebut muncul saat Anies menjawab panelis yang mempertanyaan tentang penanganan disinformasi dan kerukunan warga.

Sejauh ini masih banyak ditemukan kasus persekusi, kekerasan dan diskriminasi oleh satu kelompok masyarakat terhadap kelompok lainnya. Apa kebijakan Anda untuk melindungi warga negara dan memperkuat toleransi dalam masyarakat Indonesia yang majemuk?” tanya panelis.

Baca Juga: Detik-detik Room Tour Kantor Baru Baim Wong Berujung Musibah? Kaca Pecah dan Plafon Ambruk

Anies pun kemudian menyampaikan gagasannya bahwa perlu adanya ketegasan penegakan hukum terhadap pelanggaran-pelanggaran yang terjadi agar tercipta perlindungan dan toleransi yang kuat dalam masyarakat.

Setiap pelanggaran hukum tidak boleh dibiarkan tak dihukum, karena apabila dibiarkan, dia akan menular dan dia dianggap sestuatu yang benar. Karena itu, langkah yang pertama adalah, setiap kali ada pelanggaran dikerjakan oleh siapapun, kapan pun dimana pun maka tegakkan aturan, tegakkan hukum nomor satu,” jawab Anies.

Ia pun menambahkan, bahwa diperlukannya usaha komunikasi terhadap semua pihak spaya dapat tercipta kebebasan berpendapat.

Baca Juga: Fakta Kasus Gantung Diri di Banymanik, Polisi Ungkap Korban Berstatus Drop Out dari Kampus Ini

Lebih lanjut, Anies menjabarkan kembali bahwa jika terpilih nanti ia berencana untuk membuat suatu platform bantuan hukum online yang diberi nama Hotline Paris.

Anies menjelaskan bahwa Hotline Paris ini merupakan bantuan hukum online bagi masyarakat yang ingin melaporkan peristiwa pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di masyarakat dengan menyediakan pendampingan pengacara secara gratis.

"Peristiwa pelanggaran, kekerasan, rakyat tak tau kemana mau melaporkan, dan ketika berhadapan dengan pihak lain, butuh bantuan hukum online pengacara gratis: Hotline Paris. Rakyat bisa minta tolong kepada negara untuk didampingi pengacara dari negara", tutup Anies. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)