Fakta Baru Kasus Pasangan Mahasiswa Unand Kepergok Mesum di Masjid, Dicepuin Teman Satu Kamar?

Elsa Krismawati
Rabu 13 Desember 2023, 10:19 WIB
kesaksian teman satu kamar pasangan mahasiswa Unand yang kepergok mesum di kamar masjid (Sumber : instagram @infounand)

kesaksian teman satu kamar pasangan mahasiswa Unand yang kepergok mesum di kamar masjid (Sumber : instagram @infounand)

INFOSEMRANG.COM - Geger pasangan mahasiswa Unand (Universitas Andalas) yang diduga melakukan tindakan mesum di dalam kamar Masjid Al-Ihsan, Limau Manis, Kota Padang.

Peristiwa tak terpuji ini belakangan menghebohkan jagat maya, rupanya berawal dari kecurigaan teman satu kamar pelaku TKAH yang saat itu sama-sama menempati kamar Masjid.

Terbongkar fakta baru kasus pasangan mahasiswa Unand yang dibongkar teman satu kamar, Irfan Firmansyah.

Baca Juga: Apa Itu Hotline Paris yang Disebut Anies Baswedan Dalam Debat Capres Perdana? Begini Penjelasannya

Sebagai sesama garin sebutan untuk mereka penjaga Masjid, saksi Irfan Firmansyah sudah menaruh curiga pada TKAH sejak 2 minggu sebelum kejadian di tanggal 9 Desember 2023.

Melansir instagram @infounand, Irfan mengaku dirinya sudah menaruh curiga akan keberadaan IA kekasih TKAH saat dirinya berada di kamar mandi.

"Pada saat itu saya curiga ada rambut cek kamar mandi ada rambut, ini 2 minggu lalu sekitar 27 november juga sudah ada rambut, dilaporkan ke pengurus tapi gak percaya," tutur Irfan.

Baca Juga: Breaking News: Gunung Marapi Kembali Erupsi, Begini Penampakannya 13 Desember 2023

Lantas pada hari kejadian terbongkarnya aksi tak senonoh TKAH dan IA, Irfan mengaku dirinya memiliki firasat untuk kembali mengecek kamar mandi.

Benar saja, pada saat itu, teman satu kamar pelaku menemukan helaian rambut lainnya, dan langsung melaporkan kembali ke pihak pengurus dengan cara video call.

"Jadi setelah ketemu rambut itu lagi saya laporkan, sambil video call, dia (TKAH) makin terlihat gelisah," sambungnya.

Baca Juga: Breaking News: Gunung Marapi Kembali Erupsi, Begini Penampakannya 13 Desember 2023

"Saya berpura-pura bertanya pada pengurus (masjid) barang mana yang hendak diambil di bawah kasur, pada saat itu TKAH menghalang-halangi," ujarnya lagi.

Merasa sudah cape, saksi memutuskan untuk memaksa TKAH minggir dari tempat tersebut, dan pada saat itulah Irfan menemukan IA tengah bersembunyi di belakang koper, dan bantal guling yang diletakan di bawah kolong kasur tersebut.

"Dan keliatan lah dari situ ceweknya lagi gak pake jilbab, celananya celana pendek," jelasnya.

Setelahnya, pasangan mahasiswa Unand ini ditahan pengurus untuk kemudian dimintai keterangan ihwal perbuatan tak terpuji mereka.

Baca Juga: Detik-detik Tangan Anies Baswedan Gemetar saat Sampaikan Hal Ini di Debat Capres Perdana, Gugupkah?

Saat artikel ini diturunkan, pihak Etik Unand dikabarkan sudah memanggil para wali kedua pelaku. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Olahraga06 Juli 2024, 07:00 WIB

Seri Perdana Trial Game Dirt 2024 di Semarang, Pertarungan Lebih Ketat dengan Regulasi Baru

Persaingan di seri pertama Trial Game Dirt 2024 semakin kompetitif dan lebih ketat dari edisi tahun sebelumnya.
Seri perdana Trial Game Dirt 2024
di Semarang (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:44 WIB

Tanam Padi di Lahan Rob, Pemkot Semarang dan BRIN Implementasikan Hasil Riset Bidang Pertanian

Penebaran benih padi varietas Biosalin dilakukan di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
Penebaran benih padi varietas Biosalin di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:32 WIB

Hindari Anak-anak Terlibat Perjudian, Walikota Minta Orang Tua Cek Handphone Anak

Mbak Ita juga akan terus melakukan penyuluhan kepada pelajar di setiap sekolah lewat Dinas Pendidikan, agar mereka bisa menghindari hal-hal negatif.
ilustrasi judi online. (Sumber:  | Foto: dok pixabay.)
Umum05 Juli 2024, 15:16 WIB

Ini Nama Dua Putra Putri Terbaik Jateng yang Jadi Paskibraka Nasional 2024

Dua pelajar asal Provinsi Jawa Tengah, lolos seleksi menjadi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2024. Mereka adalah Akmal Faiz Ali Khadafi dan Glenys Lalita Aksani.
Proses seleksi calon Paskibraka Jateng 2024.  (Sumber:  | Foto: istimewa)
Pendidikan04 Juli 2024, 21:42 WIB

Unnes Buka Prodi Ilmu Komunikasi, Daya Tampung 100 Calon Mahasiswa

Pembukaan prodi tersebut dibuka setelah UNNES mendapatkan rekomendasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT).
kampus Unnes Gunungpati Semarang.. (Sumber:  | Foto: dok Unnes.)
Semarang Raya04 Juli 2024, 21:30 WIB

Minimalisir Angka Kesakitan dan Kematian, Pemkot Semarang Telah Jalankan Layanan ILP Hingga Tingkat RW

Sistem Integrasi Layanan Primer (ILP) untuk menjangkau layanan kesehatan masyarakat hingga tingkat RW.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum04 Juli 2024, 12:12 WIB

Penyelenggaraan AFF U - 16 Sukses, Pj Gubernur Jateng: Menambah Semangat Penyelenggaraan Event

Kesuksesan penyelenggaraan yang diraih,menambah semangat bagi Jateng untuk semakin baik dalam menyelenggarakan event.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana usai pertandingan antara Australia VS Thailand di Stadion Manahan. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 19:16 WIB

PJ Gubernur Jateng Cek Keadaan Dunia Usaha, Kunjungi Sido Muncul dan PT SCI Salatiga

Kunjungannya untuk memantau perkembangan sejumlah industri dan ketenagakerjaan di wilayah Jateng.
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana melakukan kunjungan kerja di PT Sido Muncul. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Juli 2024, 10:46 WIB

Jelang Pilwakot, Mbak Ita Lakukan Komunikasi DPD Partai Golkar Kota Semarang

Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut mendatangi kantor DPD Partai Golkar didampingi beberapa pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Semarang.
Kader PDI Perjuangan Hevearita Gunaryanti Rahayu  silaturahmi dengan DPD Partai Golkar Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 10:32 WIB

Pemprov Jateng Fasilitasi Pemulangan Korban Perdagangan Orang

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memfasilitasi pemulangan 49 korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) kembali ke daerah asal.
Korban TPPO di Panti Sosial Margo Widodo, Tugu, Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: sakti)