INFOSEMARANG.COM -- Sebuah insiden tragis terjadi ketika Mobil Daihatsu Sigra dengan nomor polisi D-1859-AJY bertabrakan dengan KA Feeder Kereta Cepat Whoosh di perlintasan tanpa palang pintu di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Kecelakaan tersebut mengakibatkan mobil yang membawa enam penumpang terseret sejauh 500 meter.
Dua balita penumpang meninggal dunia dan empat penumpang lainnya mengalami luka dan saat ini dalam perawatan.
Baca Juga: PPATK Endus Ada Aliran Dana Kampanye Triliunan Rupiah dari Pertambangan Ilegal
AKP Sudirianto, Kasatlantas Polres Cimahi, menyampaikan bahwa dua balita yang tewas berusia dua tahun dan empat tahun.
Peristiwa yang menyedihkan ini terjadi pada Kamis, 14 Desember 2023 sekitar pukul 13.00 WIB di Kampung Sumur Bor, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat.
Menurut keterangan saksi mata, petugas perlintasan sudah memberikan instruksi untuk berhenti, namun mobil terus melaju dan akhirnya tertabrak.
Mobil yang bergerak dari arah Ngamprah ke Cimareme itu terseret sekitar 500 meter oleh KA feeder yang bergerak dari Padalarang menuju Bandung.
Mobil mengalami kerusakan parah di bagian kanan akibat tabrakan tersebut.
Baca Juga: Insiden Tragis di Universitas Brawijaya: Mahasiswi Jatuh dari Lantai 12 Gedung Filkom
Evakuasi mobil yang terseret selesai pada pukul 13.33 WIB, dan KA Feeder kembali beroperasi dari Stasiun Cimahi pukul 13.42 WIB, tiba di Stasiun Padalarang sekitar pukul 13.55 WIB.
Meskipun proses evakuasi berjalan lancar, perjalanan kereta mengalami keterlambatan karena menunggu untuk memastikan keamanan jalur.
Emir Monti, Manager Corporate Communication KCIC, menjelaskan bahwa KA Feeder tersebut membawa 214 penumpang, dan layanan pada penumpang tersebut dialihkan ke KA G1234 keberangkatan Padalarang pukul 14.17 WIB.
Untuk memberikan kenyamanan kepada penumpang yang menunggu, mereka diberikan service recovery berupa makanan dan minuman.***
.webp)
