Profil Habib Jafar, Pendakwah Milenial yang Dekat dengan Kaum Muda

Arendya Nariswari
Selasa 26 Desember 2023, 16:00 WIB
Profil Habib Jafar, Pendakwah Milenial yang Dekat dengan Kaum Muda (Sumber : Instagram/@husein_hadar)

Profil Habib Jafar, Pendakwah Milenial yang Dekat dengan Kaum Muda (Sumber : Instagram/@husein_hadar)

INFOSEMARANG.COM - Habib Jafar, atau yang memiliki nama lengkap Husein Jafar Al Hadar, adalah seorang pendakwah dan penulis Indonesia. Ia lahir di Bondowoso, Jawa Timur, pada tanggal 21 Juni 1988.

Habib Jafar merupakan keturunan ke-38 dari Nabi Muhammad SAW. Ia menempuh pendidikan pesantren di Pondok Pesantren YAPI Bangil, Jawa Timur. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikannya di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, jurusan Filsafat Islam. Saat ini, ia sedang menempuh pendidikan magister di jurusan Tafsir Qur'an di universitas yang sama.

Habib Jafar dikenal sebagai pendakwah yang dekat dengan kaum muda. Ia sering menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Selain itu, ia juga sering menggunakan media sosial untuk berdakwah, seperti YouTube dan Instagram.

Baca Juga: Terminal Wisata Seruni Point dan Jembatan Kaca: Oase Pariwisata Baru di Kawasan Bromo Tengger Semeru

Habib Jafar memiliki kanal YouTube bernama "Jena Nulis". Kanal tersebut telah memiliki lebih dari 1,3 juta subscribers. Di kanal tersebut, Habib Jafar sering mengunggah video-video dakwahnya yang membahas berbagai macam tema, mulai dari akidah, fikih, hingga tasawuf.

Selain aktif di YouTube, Habib Jafar juga sering mengisi kajian-kajian di berbagai tempat, baik di dalam maupun luar negeri. Ia juga sering menjadi pembicara di berbagai acara, seperti seminar dan talkshow.

Habib Jafar juga merupakan Direktur Akademi Kebudayaan Islam Jakarta. Akademi tersebut bertujuan untuk mengembangkan dan mempromosikan budaya Islam di Indonesia.

Baca Juga: Blak-blakan Strategi Gibran Siap Hadapi Debat Cawapres Lawan Ketum Parpol dan Profesor

Berikut adalah beberapa hal yang menjadi ciri khas Habib Jafar dalam berdakwah:

  • Pendekatan yang kekinian

Habib Jafar sering menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Ia juga sering menggunakan media sosial untuk berdakwah.

  • Menyajikan materi yang menarik

Habib Jafar sering menyajikan materi dakwahnya dengan cara yang menarik dan menggugah. Ia sering menggunakan analogi dan cerita untuk menjelaskan suatu konsep.

Baca Juga: Gunung Semeru Siaga: Waspada Banjir Lahar Dingin, Awan Panas, dan Guguran Lava

  • Menegaskan pentingnya cinta

Habib Jafar sering menekankan pentingnya cinta dalam Islam. Ia percaya bahwa cinta adalah kunci untuk meraih kebahagiaan dunia dan akhirat.

Habib Jafar telah menjadi salah satu pendakwah yang populer di Indonesia, khususnya di kalangan kaum muda. Ia telah menginspirasi banyak orang untuk mempelajari agama Islam dengan cara yang lebih menyenangkan dan mudah dimengerti.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya16 September 2024, 16:28 WIB

ASN dan Non ASN Pemkot Semarang Diimbau Jaga Netralitas Selama Pilkada 2024

Jika ada ASN terbukti melanggar netralitas akan mendapat sanksi berupa penurunan pangkat dan pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Semarang, Joko Hartono. (Sumber:  | Foto: Dok Pemkot Semarang.)
Semarang Raya15 September 2024, 21:10 WIB

Wali Kota Semarang Dorong Duta Genre Dukung Pemerintah Soal Penanganan Stunting

Duta Genre diharapkan mendukung berbagai program pemerintah, terutama dalam mengatasi pernikahan dini dan penanganan stunting.
Grand Final Duta Genre digelar di Taman Indonesia Kaya, Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok Humas Pemkot Semarang.)
Semarang Raya14 September 2024, 08:16 WIB

Tingkatkan Daya Saing, UMKM Semarang Dapat Pelatihan Sistem Jaminan Produk Halal

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para pelaku UMKM mengenai pentingnya sertifikasi halal.
Peserta pelatihan sistem jaminan produk halal bagi para pelaku UMKM di Kabupaten Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya13 September 2024, 16:57 WIB

Pemkot Semarang Gelar Vaksinasi dan Sterilisasi Kucing Anjing Gratis untuk Cegah Penyebaran Rabies

Pemkot Semarang menggelar vaksinasi dan sterilisasi gratis bagi kucing dan anjing, di halaman kantor Dispertan Kota Semarang, Jumat 13 September 2024.
Pemkot Semarang menggelar vaksinasi dan sterilisasi gratis bagi kucing dan anjing liar. (Sumber:  | Foto: dok Humas Pemkot Semarang.)
Umum13 September 2024, 13:15 WIB

Sekda Jateng Usulkan Kepatuhan Wajib Pajak Jadi Indikator Kinerja Camat Untuk Genjot PAD

Tujuannya agar pendapatan asli daerah (PAD) di masing-masing kabupaten/kota dapat meningkat pada tahun 2025.
Sekda Jawa Tengah Sumarno. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya13 September 2024, 09:53 WIB

6.734 Pelamar Berebut 265 Posisi CPNS Pemprov Jateng

Sebanyak 6.734 pelamar memperebutkan 265 posisi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkup Pemprov Jawa Tengah.
 (Sumber: )
Semarang Raya13 September 2024, 09:52 WIB

Pemprov Jateng dan Uni Emirat Arab Serius Kembangkan Pelabuhan Tanjung Emas

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Uni Emirat Arab menggodok rencana kerja sama pengembangan pelabuhan Tanjung Emas Semarang
 (Sumber: )
Semarang Raya13 September 2024, 07:10 WIB

Gandeng BRIN, Mbak Ita Tanam Bawang Merah Lokananta Bisa Panen 20 Ton per Hektare di Mijen

Jenis bawang merah ini merupakan teknologi smart farming yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dengan menggandeng Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN).
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menanam komoditas bawang merah unggulan jenis Lokananta. (Sumber:  | Foto: Dok Humas Pemkot Semarang.)
Semarang Raya12 September 2024, 18:00 WIB

Pikat Wastra Nusantara Kenalkan Desain Fashion UMKM dan IKM Agar Naik Kelas

Wali kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu membuka kegiatan Pikat Wastra yang merupakan rangkaian kegiatan Festival Kota Lama Semarang di Gedung Oudetrap, Kamis 12 September 2024.
Wali kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu membuka kegiatan Pikat Wastra. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya12 September 2024, 16:57 WIB

Libur Maulid Nabi Muhammad SAW, KAI Daop 4 Semarang Sediakan 63 Ribu Tempat Duduk Kereta Api

Okupansi keterisian tempat duduk berdasarkan data pada hari ini Kamis 12 September 2024, sudah terjual sebanyak 36.593 tempat duduk.
Penumpang Kereta Api di stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)