Wanita Diduga Memeras Lee Sunkyun Hadir Penuhi Panggilan Pengadilan Incheon Sambil Gendong Bayi

Elsa Krismawati
Jumat 29 Desember 2023, 18:08 WIB
wanita yg diduga peras Lee Sunkyun diinterogasi (Sumber : instagram @panncafe)

wanita yg diduga peras Lee Sunkyun diinterogasi (Sumber : instagram @panncafe)

INFOSEMARANG.COM - Seorang wanita yang diduga terlibat dalam kasus pemerasan pada mendiang Lee Sunkyun akhirnya muncul ke hadapan publik.

Diduga wanita yang masih di usia 20-an itu merupakan sosok yang menerima uang 50 Juta won dari Lee Sunkyun.

Hadi di Pengadilan Distrik Incheon, sebut saja wanita A datang dengan seorang bayi yang ada dipelukannya.

Baca Juga: Viral Challenge 'Minum Dua Botol Sirup Dalam 3 Menit' Dibayar 2 Juta, Ternyata Ini Bahayanya Untuk Kesehatan Selain Diabetes

Melansir instagram @panncafe, wanita A dijadwalkan menjalani interogasi pukul 14.30 KST, dengan keputusan penangkapan y

Seperti yang diberitakan sebelumnya, aktor Lee diduga mendapat ancaman dan pemerasan.

Hal itu diungkap saat suami Jeon Hye-jin tersebut diselidiki atas dugaan kasus narkoba.

Baca Juga: Sebuah Restoran Bunuh 300 Kucing Per Bulan Untuk Buat Sup Spesial, Publik Sebut Manusia Sebagai Predator Paling Berbahaya

Sebagai informasi, Lee Sunkyun sudah dimakamkan pada Jum'at 29 Desember 2023 pagi waktu setempat.

Proses pemakaman sang aktor diwarnai isak tangis keluarga, dan kolega dari kalangan selebriti. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 September 2024, 19:29 WIB

Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem, Pemprov Jateng Terima Dana Insentif Fiskal Rp5,6 Miliar

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menerima dana insentif fiskal atas keberhasilannya menurunkan angka kemiskinan ekstrem.
Sekda Jateng, Sumarno disela Rapat Koordinasi Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya18 September 2024, 18:00 WIB

Pemkot Semarang Terus Upayakan Usaha UMKM Lokal Bisa Go International

Pemkot Semarang memfasilitasi pelaku usaha lokal agar mampu bersaing di pasar internasional.
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat Business Match di Hotel Pandanaran. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis18 September 2024, 17:33 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir Resmikan Mandiri Digital Tower, Jadi Pusat Inovasi Teknologi

Menteri BUMN Erick Thohir meresmikan Mandiri Digital Tower sebagai pusat inovasi teknologi informasi (TI) yang terpadu dengan konsep berkelanjutan.
Menteri BUMN Erick Thohir meresmikan Mandiri Digital Tower. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 September 2024, 17:10 WIB

Hal Yang Perlu Diperhatikan Agar Tetap Aman di SPBU

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan agar pengalaman mengisi BBM di SPBU tetap aman.
Tips aman di SPBU. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum18 September 2024, 15:04 WIB

11 Negara Eropa Ikuti Pelatihan International Sharia Board melalui Walisongo Halal Center

Mereka menunjukkan komitmen global dalam pengembangan industri halal.
Pelatihan Sharia Board yang diadakan secara daring melalui zoom. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya18 September 2024, 09:03 WIB

10 Ribu Orang Daftar CPNS Pemkab Magelang

Adi berpesan agar tim seleksi memantau dan memastikan seleksi CASN 2024 berjalan transparan, objektif, dan sesuai dengan aturan yang berlaku.
 (Sumber: )
Semarang Raya18 September 2024, 09:03 WIB

Ekspor Jateng Naik, Neraca Perdagangan Surplus

Ekspor Jateng Naik, Neraca Perdagangan Surplus
 (Sumber: )
Semarang Raya17 September 2024, 21:19 WIB

ASN Pemkot Semarang Ikrar Jaga Netralitas Pilkada 2024

ASN dan Non ASN Pemerintah Kota Semarang mengikrarkan komitmen untuk menjaga netralitas selama proses Pilkada 2024
ASN dan Non ASN Pemerintah Kota Semarang mengikrarkan komitmen untuk menjaga netralitas. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum17 September 2024, 13:07 WIB

Kafilah Jateng Melorot di Peringkat 16 MTQN 2024

Kafilah Jawa Tengah merosot tajam di peringkat 16 di bawah Kalimantan Barat dan di atas NTB.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana bersalaman dengan para kafilah Jawa Tengah. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya16 September 2024, 16:28 WIB

ASN dan Non ASN Pemkot Semarang Diimbau Jaga Netralitas Selama Pilkada 2024

Jika ada ASN terbukti melanggar netralitas akan mendapat sanksi berupa penurunan pangkat dan pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Semarang, Joko Hartono. (Sumber:  | Foto: Dok Pemkot Semarang.)