INFOSEMARANG.COM -- Keberadaan pengungsi Rohingya di Indonesia yang semakin bertambah banyak kini kian meresahkan warga setempat, terutama masyarakat Aceh.
Pengungsi Rohingya yang saat ini masih berada di Aceh pun diketahui kembali berulah.
Setidaknya terdapat 9 pengungsi Rohingya yang diduga akan kabur dari penampungan yang ada di Pidie.
Baca Juga: Link Formulir Pendaftaran Pengawas Pemilu 2024 Tingkat TPS di Demak, Cek DI SINI
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Aceh Utara, AKBP Deden Heksaputera pada Jumat (29/12/2023) kemarin.
Diketahui lebih lanjut, rombongan pengungsi Rohingya itu ditemukan oleh warga sedang berjalan kaki di kawasan Gampong Ranto, Kecamatan Nibong, Aceh Utara dan kemudian berhasil diamankan warga.
Usai diamankan, warga pun kemudian melapor ke Mapolres Aceh Utara.
Ditelusuri lebih lanjut, para pengungsi yang kabur itu diketahui hendak kabur ke Damai, Provinsi Riau.
Baca Juga: Ji Seokjin Dipastikan Absen di Acara SBS Entertainment Awards 2023 Gegara Hal Ini
Melansir dari terangmedia, identitas kesembilan pengungsi tersebut yakni Muhammad Roki (18), Kharulsen (21), Muhammad Rizwan (20), Hamidah (28), Syamsidah (17), Sedeka (16), Ayasa (10), dan Muhammad Yunus (9), di mana para pengungsi Rohingya ini juga terlihat mengenakan gelang berwarna kuning dengan logo UNHCR.
Pihak kepolisian kemudian menyebutkan bahwa seharusnya pengawasan Rohingya di penampungan menjadi tanggung jawab lembaga dunia yang menangani pengungsi UNHCR.
Ia pun juga meminta kepada UNHCR untuk dapat lebih memperketat pengawasannya sehingga tidak lagi mengulang peristiwa serupa.
Lebih lanjut, 9 pengungsi Rohingya yang kabur tersebut kemudian dikembalikan lagi ke penampungan Pidie. ***