Arya Wedakarna Klarifikasi, Imbas Viral Dituding Rasis Singgung Hijab Wanita Muslim Gak Jelas

Elsa Krismawati
Selasa 02 Januari 2024, 14:00 WIB
Arya Wedakarna klarifikasi soal pernyataannya yang dituding rasis (Sumber : instagram @aryawedakarna)

Arya Wedakarna klarifikasi soal pernyataannya yang dituding rasis (Sumber : instagram @aryawedakarna)

INFOSEMARANG.COM - Sosok Arya Wedakarna yang belakangan ramai jadi perbincangan publik akhirnya klarifikasi.

Seperti yang diketahui, anggota DPD Bali itu dituding rasis usai pernyataannya tentang hijab wanita muslim disebut tak jelas.

"Saya gak mau yang front line, front line itu saya mau yang gadis Bali kayak kamu, rambut kelihatan terbuka, jangan kasih yang penutup penutup gak jelas, this is not middle east, enak aja Bali pakai bunga kek, pake apa kek," ujar Arya.

Baca Juga: Drawing Malaysia Open 2024: Peluang 14 Wakil Indonesia Lolos di Babak Pertama

Hal itu diungkapnya saat bersitegang dengan sejumlah pimpinan Bea Cukai Bali Nusa Tenggara dan Bea Cukai Bandara Ig Gusti Ngurah Rai.

Sosok yang kerap disapa AWK itu lantas jadi bulan-bulanan warganet, dan tak sedikit menyerbu akun medsos di instagram @aryawedakrna, yang kini menutup kolom komentarnya.

Namun di akun TikTok @aryawedakarnasuyasa, AWK lantas mengunggah video klarifikasi.

Baca Juga: Setelah Park Ahn Nice, Kini Muncul Dislepatch yang Unggah Foto Cak Imin dan Istri

"Klarifikasi dan Penjelasan Senator DPD RI Dr Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS atas potongan video rapat resmi DPD RI B65 dimasa RESES pada 29 Desember 2023 yang dipotong pihak yang tidak bertanggungjawab," tulis keterangannya.

Menurutnya, ucapan dalam video itu dimaksud untuk memperkerjakan putra putri asli Bali dalam menyambut wisatawan mancanegara.

"Saya kira ini hal yang sangat wajar, siapa pun dan dimana pun tetap semangat putra daerah, menjadi cita-cita semua wakil rakyat," katanya.

Baca Juga: Kondisi Terkini Lee Jae-myung Mantan Capres Korsel seusai Ditikam di Leher saat Blusukan

Iapun menegaskan tak ada kalimat yang menerangkan dirinya menuding salah satu agama tertentu.

Namun menurutnya, pariwisata Bali harus dijalankan dan dijiawai oleh penganut budaya dan agama Hindu.

"Harus mengikuti peraturan daerah. Bahwa pariwisata Bali adalah yang dijiwai oleh budaya dan agama Hindu," tukas Arya Wedakarna.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Olahraga06 Juli 2024, 07:00 WIB

Seri Perdana Trial Game Dirt 2024 di Semarang, Pertarungan Lebih Ketat dengan Regulasi Baru

Persaingan di seri pertama Trial Game Dirt 2024 semakin kompetitif dan lebih ketat dari edisi tahun sebelumnya.
Seri perdana Trial Game Dirt 2024
di Semarang (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:44 WIB

Tanam Padi di Lahan Rob, Pemkot Semarang dan BRIN Implementasikan Hasil Riset Bidang Pertanian

Penebaran benih padi varietas Biosalin dilakukan di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
Penebaran benih padi varietas Biosalin di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:32 WIB

Hindari Anak-anak Terlibat Perjudian, Walikota Minta Orang Tua Cek Handphone Anak

Mbak Ita juga akan terus melakukan penyuluhan kepada pelajar di setiap sekolah lewat Dinas Pendidikan, agar mereka bisa menghindari hal-hal negatif.
ilustrasi judi online. (Sumber:  | Foto: dok pixabay.)
Umum05 Juli 2024, 15:16 WIB

Ini Nama Dua Putra Putri Terbaik Jateng yang Jadi Paskibraka Nasional 2024

Dua pelajar asal Provinsi Jawa Tengah, lolos seleksi menjadi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2024. Mereka adalah Akmal Faiz Ali Khadafi dan Glenys Lalita Aksani.
Proses seleksi calon Paskibraka Jateng 2024.  (Sumber:  | Foto: istimewa)
Pendidikan04 Juli 2024, 21:42 WIB

Unnes Buka Prodi Ilmu Komunikasi, Daya Tampung 100 Calon Mahasiswa

Pembukaan prodi tersebut dibuka setelah UNNES mendapatkan rekomendasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT).
kampus Unnes Gunungpati Semarang.. (Sumber:  | Foto: dok Unnes.)
Semarang Raya04 Juli 2024, 21:30 WIB

Minimalisir Angka Kesakitan dan Kematian, Pemkot Semarang Telah Jalankan Layanan ILP Hingga Tingkat RW

Sistem Integrasi Layanan Primer (ILP) untuk menjangkau layanan kesehatan masyarakat hingga tingkat RW.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum04 Juli 2024, 12:12 WIB

Penyelenggaraan AFF U - 16 Sukses, Pj Gubernur Jateng: Menambah Semangat Penyelenggaraan Event

Kesuksesan penyelenggaraan yang diraih,menambah semangat bagi Jateng untuk semakin baik dalam menyelenggarakan event.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana usai pertandingan antara Australia VS Thailand di Stadion Manahan. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 19:16 WIB

PJ Gubernur Jateng Cek Keadaan Dunia Usaha, Kunjungi Sido Muncul dan PT SCI Salatiga

Kunjungannya untuk memantau perkembangan sejumlah industri dan ketenagakerjaan di wilayah Jateng.
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana melakukan kunjungan kerja di PT Sido Muncul. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Juli 2024, 10:46 WIB

Jelang Pilwakot, Mbak Ita Lakukan Komunikasi DPD Partai Golkar Kota Semarang

Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut mendatangi kantor DPD Partai Golkar didampingi beberapa pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Semarang.
Kader PDI Perjuangan Hevearita Gunaryanti Rahayu  silaturahmi dengan DPD Partai Golkar Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 10:32 WIB

Pemprov Jateng Fasilitasi Pemulangan Korban Perdagangan Orang

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memfasilitasi pemulangan 49 korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) kembali ke daerah asal.
Korban TPPO di Panti Sosial Margo Widodo, Tugu, Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: sakti)