INFOSEMARANG.COM- Pesawat Japan Airlines mengalami insiden di Bandara Haneda Tokyo.
Berikut kronologi kecelakaan pesawat Japan Airlines hingga terbakar.
Japan Airlines 516 berangkat dari bandara New Chitose pada pukul 16.00 waktu setempat dan dijadwalkan mendarat di Bandara Haneda pada pukul 17.40.
Baca Juga: Pelaku Pembunuh Tukang Cukur di Demak Berhasil Ditangkap, Rupanya Teman Korban Sendiri
Dari laporan penjaga pantai, salah satu pesawat patroli yang bertabrakan saat Japan Airlines 516 sedang proses pendaratan.
Diketahui pesawat penjaga pantai itu sedang dalam misi terbang ke pangkalan di Prefektur Niigata.
Pesawat tersebut membawa perbekalan untuk membantu daerah yang terkena dampak gempa bumi berkekuatan 7,6 magnitudo yang melanda Jepang tengah pada Senin, 1 Januari 2024, demikian dikutip dari Antara.
Baca Juga: Catat! Jadwal Diskon Tol Trans Jawa Semarang ke Cikampek, Murah Banget
Menurut laporan rekaman yang ditayangkan oleh NHK, memperlihatkan kobaran api pertama terlihat di area mesin pesawat.
Tabrakan itu terjadi beberapa saat setelah Japan Airlines melakukan pendaratan.
Pesawat penjaga pantai membawa enam orang. Lima orang ditemukan tetapi kondisi belum jelas. Sedangkan satunya melarikan diri.
Meski sekitar 70 truk pemadam kebakaran dikerahkan,pesawat hampir seluruhnya dilalap api sekitar pukul 18.30, menurut rekaman video.
Kondisi terkini, Bandara Haneda Tokyo menutup semua penerbangan untuk sementara.
Penerbangan dialihkan ke bandara di seluruh negeri, termasuk Bandara Narita di Prefektur Chiba, Bandara Chubu Centrair dekat Nagoya, dan Bandara Kansai di Prefektur Osaka, menurut aplikasi Flightradar24.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Sindir Prabowo di Hadapan Petani Soal Pupuk: Ora Ngerti!
JAL menyebutkan, 367 penumpang dan 12 awak berada di dalam pesawat Airbus A350.
Seluruh penumpang dapat dievakuasi dengan selamat tanpa cedera.***