INFOSEMARANG.COM -- Para ilmuwan dari Universitas New York (NYU) menciptakan sebuah pil elektronik pengatur nafsu makan.
Pil tersebut bekerja dengan sinyal di perut dan akan memicu keluarnya hormon di usus yang mengatur rasa lapar di tubuh.
Jadi, pil elektronik tersebut akan memicu rasa lapar secara alami.
Bila teknologi ini berhasil, maka dapat dikonsumsi oleh pasien yang mengalami gangguan makan.
Namun, sejauh ini pil elektronik tersebut baru diuji pada babi.
Baca Juga: Waspada!Makan Berlebihan Saat Lebaran Picu 6 Masalah Kesehatan,Salah Satunya Gangguan Tidur
Ahli bioteknologi dari NYU, Khalil Ramadi, mengatakan bahwa dapat dicoba pada amanusia dalam lima tahun ke depan. Itupun jika sudah lulus uji dan mendapat izin dari BPOM Amerika (FDA).
"Obat ini benar-benar dapat meningkatkan hormon pemicu rasa lapar," kata Ramadi, mengutip Insider.
Pil elektronik tersebut berisi kumparan yang dapat memberi stimulasi ketika bersentuhan dengan cairan di lambung.
Obat dibungkus dalam lapisan khusus yang akan menyala selama 20 hingga 30 menit. Pil akan merangsang hormon ghrelin yang meningkatkan rasa lapar.