23 Mei Hari Penyu Sedunia, Simak Ancaman Besar Penyu yang Buat Populasinya Makin Langka

Noorchasanah Anastasia
Senin 22 Mei 2023, 18:24 WIB
Hari Penyu Sedunia diperingati setiap 23 Mei. (Sumber : Freepik)

Hari Penyu Sedunia diperingati setiap 23 Mei. (Sumber : Freepik)

INFOSEMARANG.COM -- Hari Penyu Sedunia atau World Turtle Day digelar setiap 23 Mei setiap tahunnya.

Peringatan Hari Penyu Sedunia sudah ada sejak tahun 2000.

Dimulai oleh American Tortoise Rescue demi mengkampanyekan perlindungan pada kura-kura dan penyu serta habitatnya.

Hari Penyu Sedunia diharapkan menggerakan manusia untuk membantu penyu dan kura-kura bertahan hidup.

Serta membantu penyu dan kura-kura tetap aman saat berkembangbiak.

Baca Juga: 20 Mei Hari Apa? Hari Kebangkitan Nasional atau Harkitnas Diperingati sejak 1959

Penyu merupakan hewan yang dilindungi.

Hal ini tertera dalam UU No 5 Tahun 1990 yang menyebutkan penyu masuk ke dalam daftar satwa yang dilindungi menurut PP Nomo 7 tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan danStawa.

Hampir semua jenis penyu di Indoensia dapat ditemukan di kawasan pesisir Daerah Istimewa Yogyakarta.

Meski kini populasinya semakin langka.

Seperti diketahui, penyu menghabiskan sebagian besar hidupnya di laut.

Namun saat berkembang biak, induk penyu akan ke daratan untuk bertelur.

Telur-telur itu disimpan induk di dalam lubang-lubang lalu ditimbun menggunakan pasir.

Baca Juga: 19 Mei Hari Korps Cacat Veteran Nasional, Diperingati untuk Mengenang Jasa Pahlawan

Telur yang menetas membutuhkan waktu 45-60 hari hingga menjadi tukik, sebutan untuk anak penyu.

Dikutip infosemarang.com dari dlhk.jogjaprov.go.id, dari 1.000 tukik yang kembali ke laut, hanya 1 ekor yang akan bertahan hidup hingga mencapai usia dewasa.

Perkembangbiakannya pun tak mudah, karena telur penyu juga menjadi target buruan untuk diperjualbelikan.

Terlebih karena adanya mitos soal telur penyu yang bisa dijadikan obat berkhasiat.

Selain itu, penyu juga memiliki ancaman lainnya untuk bertahan hidup.

Adanya sampah laut membuat penyu kesulitan mencari makanan.

Makanan utama penyu yakni ubur-rubur.

Sampah plastik yang kini tak asing ditemui di laut pun kerap kali mengecoh penyu karena mirip dengan ubur-ubur.

Yuk jaga lingkungan dan lestarikan populasi penyu!

(*)

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)