INFOSEMARANG.COM- Anas Urbaningrum sosok yang kini sudah sah menghirup udara bebas.
Terpantau kini mulai aktif bermedia sosial dan menanggapi siu terbaru.
Salah satu tanggapannya terbaru, soal Denny Indrayana terkait isu sistem pemilu tertutup.
Baca Juga: Sinopsis, Jadwal Tayang dan Link Nonton Drama Korea Adaptasi Webtoon, berjudul Bloodhounds
Mantan Ketum Partai Demokrat itu sebut, bahwa kembalinya sistem pemilu mejadi tertutup sebagai arus balik demokrasi.
Sebelumnya isu ini muncul ke permukaan, lantaran Denny Indrayana yang mengaku mendapat 'informasi' tentang putusan Mahkamah Konstitusi.
Putusan yang dianggap bisa memutar arus balik Demokrasi seperti yang dikatakan Anas Urbaningrum.
Baca Juga: Bersama Desta 10 Tahun, Natasha Rizky Ungkap Tabiat Sang Suami Usai Sidang Perceraian
Anas menganggap apa yang disampaikan oleh Denny Indrayana itu mengkhawatirkan bagi demokrasi Indonesia.
Denny Indrayana selaku orang yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) menurut Anas tidak asal mengeluarkan pendapat.
Dikutip Infosemarang.com dari akun Twitter @anasurbaningrum pada 29 Mei 2023.
Baca Juga: UPDATE!Link Nonton The Good Bad Mother Epiosode 11, Drama Ibu dan Anak yang Mengharukan
Dalam cuitannya Anas Urbaningrum menyebut bahwa isu kembalinya sistem tertutup adalah kemunduran Demokrasi.
"Jika benar sistem proporsional tertutup yang diputuskan oleh MK, sungguh itu arus balik dalam demokrasi kita, langkah mundur yang nyata," tulis Anas Urbaningrum seperti dikutip infosemarang.com pada 31 Mei 2023.
Kendati demikian, Anas tetap meminta agar masyarakat dengan sabar menunggu putusan resminya.
Baca Juga: Kasus Rudapaksa 12 Murid oleh Guru Di Wonogiri Diproses Mediasi, Hotman Paris Sindir Aparat
"Tetaplah kita sabar menunggu bunyi persisnya putusan MK dan apa saja pertimbangan hukumnya," tulis Anas melalui Twitternya.
Seperti diketahui bahwa Denny Indrayana mengaku medapatkan informasi bahwa MK akan mengumumkan sistem proporsional tertutup.
Namun darimana informasi itu didapatkan, Denny sama sekali mau merinci sosok yang jadi informannya tersebut.
Baca Juga: Mellisa Anggraini Ungkap Kondisi Terbaru David Ozora Usai Jadi Korban Mario Dandy: Jauh Berbeda
Membuat geger jagat maya, sejumlah tokoh turut menanggapi pernyataan kontroversial tersebut.
Tak hanya Anas, Menko Polhukam Mahfud MD turut menanggapi.
Mahfud beranggapan apa yang dilakukan Denny merupakan preseden buruk.
"Putusan MK itu rahasia sampai dibacakan secara resmi, ini bisa menjadi preseden buruk," tulis Mahfud di akun Twitternya.
Baca Juga: Rudi Valinka kembali Bikin Sayembara PART II soal Mario Dandy, Hadiahnya Lebih Gede!
Bahkan selain menyebut hal demikian, Mahfud mendorong agar pihak kepolisian usut tuntas siapa informan Denny.
Sebab apa yang dikatakan pakar hukum tata negara itu merupakan tindakan pembocoran rahasia negara.***