AI Lebih Akurat Memprediksi 'Calon' Pasien Kanker Payudara dalam 5 Tahun Mendatang

Ilustrasi AI atau kecerdasan buatan (Pixabay)

INFOSEMARANG.COM -- Kecerdasan buatan (AI) berhasil menebak calon pasien kanker payudara daripada penilaian risiko standar yang digunakan di rumah sakit.

Dokter biasanya memprediksi orang yang berisiko tinggi terkena kanker payudara dalam lima tahun mendatang menggunakan cara lama.

Cara tersebut mempertimbangkan usia, ras, etnis, riwayat keluarga, dan apakah mereka pernah memiliki sampel jaringan payudara untuk dianalisis, dan benjolan di payudara.

Baca Juga: AstraZeneca Ciptakan Obat yang Manjur Kurangi Risiko Kematian Pasien Kanker Paru-paru

Namun teknologi AI ini berhasil mengidentifikasi ratusan fitur dalam mammogram yang dapat membantu dokter mendiagnosis kanker payudara.

Menurut ahli radiologi kanker di University of California, San Francisco, Vignesh Arasu, AI dapat digunakan bersamaan dengan model penilaian konservatif.

Arasu mengatakan orang yang berisiko terkena kanker payudara bisa diskrining lebih awal sehingga bisa melakukan terapi pencegahan, dilansir Live Science.

Baca Juga: Waspada, Merokok dapat Meningkatkan Risiko Berbagai Jenis Kanker!

Misalnya diberi obat tamoxifen untuk menghambat estrogen dalam sel payudara dan mengurangi risiko kanker payudara.

Tetapi, studi ini berfokus pada penderita kanker kulit putih.

Sehingga dokter perlu melakukan penelitian lebih lanjut pada orang dengan ras dan etnis yang berbeda.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI