Pernah Sebut DPR 'Dewan Pengkhianat' Nyaleg, Manik Ex-Aktivis UI Akui Tak Akan Bungkam meski Punya Kekuasaan

Noorchasanah Anastasia
Rabu 14 Juni 2023, 15:24 WIB
Mantan aktivis UI, Manik Marganamahendra, mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari Partai Perindo di Pemilu 2024. (Sumber : Instagram @marganamahendra)

Mantan aktivis UI, Manik Marganamahendra, mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari Partai Perindo di Pemilu 2024. (Sumber : Instagram @marganamahendra)

Manik Marganamahendra menegaskan tak akan bungkam meski nantinya akan mendapat kekuasaan di kursi pemerintahan.

INFOSEMARANG.COM - Mantan aktivis Universitas Indonesia, Manik Marganamahendra, yang sempat populer karena menyebut DPR sebagai 'Dewan Pengkhianat Rakyat' akan mencalonkan diri menjadi anggota legislatif.

Kabar Manik nyaleg ini pun menuai pro dan kontra dari netizen.

Pasalnya dikhawatirkan, kekuasaan akan membungkam suara Manik setelah nantinya ia masuk di kursi pemerintahan.

Pegiat media sosial Denny Siregar juga turut memberikan reaksi terkait pencalegan Manik sebagai anggota DPRD DKI Jakarta pada Pemilu 2024.

"Ngakak," tulis Denny sambil memperlihatkan gambar tangkap layar pemberitaan Manik.

Baca Juga: Viral Video 2 Pekerja Pabrik Sepatu di Rembang Mesum di Toilet, Ternyata Si Pria Miliki Istri sedang Hamil Tua

Menepis kabar miring yang beredar, Manik memberikan klarifikasinya melalui akun media sosialnya, Selasa 13 Juni 2023.

Ia mengaku jika pencalonannya sebagai anggota legislatif untuk mendapat wadah menyuarakan aspirasinya lebih banyak.

Dengan nyaleg tidak akan mengubah prinsipnya untuk menjadi penyambung lidah rakyat.

Begini klarifikasi panjangnya di media sosial:

Menantang Status Quo

Apakah benar akan berhenti?

Sejak saya duduk di bangku kuliah Universitas Indonesia, kesadaran saya akan realita sosial semakin tinggi.

Sedikit banyak saya belajar bahwa masalah sosial yang kita hadapi saat ini terjadi bukan karena tiba-tiba.

Ada masalah sistemik yang terjadi dan mungkin dibiarkan jauh dari pembahasan sehari-hari masyarakat.

Baca Juga: Viral Video Ibu-ibu Asal Tangerang Telantar di Bandara Lombok, Gara-gara Ingin Temui Pria yang Dikenal di TikTok

Tapi bagaimana jika kemudian masyarakat secara kolektif sadar akan masalah sistemik ini?

Bagaimana jika kesadaran ini juga dimobilisasi ke dalam gerakan yang sistemik pula?

Hal ini akhirnya membuat saya memutuskan bahwa kesadaran politik juga harus dibawa ke dalam meja politik praktis.

Hari ini, sekaligus melihat kabar yang banyak tersebar di Twitter dan media lainnya. Saya ingin menjawab dan meminta doa serta dukungan teman-teman:

Saya akan maju di Pemilu 2024, mencalonkan diri sebagai bacaleg DPRD DKI Jakarta dari Partai Perindo.

Jika teman-teman juga merasa terpanggil bergerak dalam ‘gerakan sistemik’ ini, izinkan saya meminta kritik, masukan dan saran. Saya mengajak kita untuk bergerak bersama!

Mari terlibat, mari melakukan hal hebat.
Bersama.

P.S.
Xixixixi makasih loh Bang Denny malah udah dibantuin upload beritanya Denny Siregar.

***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya07 September 2024, 21:36 WIB

Kota Semarang Terbaik se-Indonesia di Bidang Penyelenggaraan Transportasi

Pemerintah Kota Semarang terus berupaya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan transportasi umum.
Kota Semarang meraih Penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) dari Kementerian Perhubungan. (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan07 September 2024, 11:04 WIB

Mahasiswa KKN MBKM UPGRIS Berkolaborasi dengan PKK Dalam Lomba Toga Desa Pagersari

Perdusun membuat taman toga yang didalamnya berisi 100 lebih jenis tanaman toga.
Mahasiswa KKN MBKM UPGRIS saat pemberian nama pada tanaman toga. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya06 September 2024, 18:37 WIB

Wali Kota Semarang Apresiasi Admin Pengaduan “Sapa Mbak Ita”

Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengapresiasi kinerja OPD dalam menindaklanjuti aduan masyarakat melalui kanal Sapa Mbak Ita.
Rapat Monitoring dan Evaluasi Pelayanan Pengaduan “Sapa Mbak Ita” (Sumber:  | Foto: Dok)
Umum06 September 2024, 12:39 WIB

Rektor Undip Minta Hentikan Polemik Kasus Mahasiswi PPDS, Tunggu Hasil Penyidikan Polri

Suharnomo berharap pihak-pihak di luar Undip juga melakukan hal sama supaya kepolisian bisa melakukan proses penyidikan dengan tenang dan cermat.
Rektor Undip Prof Dr Suharnomo. (Sumber:  | Foto: dok )
Semarang Raya06 September 2024, 11:59 WIB

Kisah Cinta dan Perjuangan Yoyok Sukawi di Pilwakot Semarang 2024

Dalam berbagai kesempatan, Yoyok kerap menunjukkan sisi romantisnya bersama sang istri, Swasti Aswagati.
Sukawijaya, atau yang lebih dikenal sebagai Yoyok Sukawi dan istri.  (Sumber:  | Foto: dok )
Umum06 September 2024, 11:52 WIB

Ajang MTQ Nasional 2024, Kafilah Jateng Optimistis menjadi yang Terbaik

Sebanyak 55 peserta kafilah Jateng siap berjuang dan menampilkan yang terbaik dalam ajang MTQ Nasional ke - 30 tahun 2024
Doa bersama dan pelepasan kafilah Jateng di ajang MTQ Nasional ke - 30 tahun 2024. (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 September 2024, 18:14 WIB

Wali kota Semarang Serahkan Santunan Kematian Bagi Warga Yang Berduka

Program ini merupakan bentuk perhatian Pemerintah Kota Semarang bagi keluarga yang berduka akibat kehilangan anggota keluarga.
Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menyerahkan santunan kematian (Sumber:  | Foto: dok Humas Pemkot.)
Umum05 September 2024, 13:10 WIB

Berhasil Turunkan Stunting, Pemprov Jateng Raih Penghargaan Insentif Fiskal Rp6,45 Miliar

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meraih penghargaan dari pemerintah pusat berupa Insentif Fiskal sebesar Rp6,45 Miliar, karena keberhasilannya menurunkan stunting.
Penghargaan diberikan Wakil Presiden RI,  Maruf Amin kepada Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum05 September 2024, 13:07 WIB

Perusahaan Bisa Dikenai Hukuman Pidana Jika Tak Setor Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Perusahaan yang sudah memungut namun tidak disetorkan iurannya kepada BPJS Ketenagakerjaan hingga menunggak iuran terancam pidana.
Kantor BPJS Ketenagakerjaan. (Sumber: )
Umum05 September 2024, 07:37 WIB

Dinkes Nyatakan Jateng Masih Zero MPox, Masyarakat Diminta Tetap Waspada

Belum ditemukan kasus positif cacar monyet atau monkey pox (MPox) di Jateng.
Kepala Dinkes Jateng Yunita Dyah Suminar. (Sumber:  | Foto: Sakti)