Heboh Rabies Sebabkan Kematian Balita,Rupanya Ratusan Anjing di Jakarta telah Divaksin

Ilustrasi anjing terinfeksi rabies (Sumber : Pixabay)

INFOSEMARANG.COM - Heboh, terdapat kabar seorang balita di Buleleng, Bali, meninggal usai terkena gigitan hewan anjing dan terinfeksi rabies.

Rupanya hal ini telah diantisipasi oleh Pemerintah Kota Jakarta Selatan.

Pemkot Jaksel mengaku sampai saat ini pihaknya telah mengadakan vaksin rabies secara rutin.

Baca Juga: Profil Ahn Bo Hyun, Karakter Mun Seo Ha di Drama See You in My 19th Life Pernah Jadi Antagonis Loh!

Sejak tahun 2004, Jakarta menjadi kota penyandang predikat bebas rabies.

Kepala Seksi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dinas KPKP), Irawati Harry menuturkan, hingga tahun 2023 ini, sebanyak 369 ekor anjing telah selesai divaksin.

"Sampai Juni 2023, kami sudah melakukan vaksinasi gratis sebanya 369 ekor anjing," ujar Irawati, seperti dikutip Infosemarang.com dari Antara pada 19 Juni 2023.

Baca Juga: Profil Shin Hye Sun, Pemeran Ban Ji Eum dalam drama korea See You in My 19th Life

Tak hanya hewan jenis Anjing, Pemkot Jakarta Selatan juga melakukan vaksinasi pada 3.044 ekor kucing, 27 kera, dan 16 ekor musang.

Selain melakukan vaksinasi rabies, Pemkot Jakarta Selatan juga telah melakukan sterilisasi secara gratis.

Hal itu dilakukan di beberapa wilayah kecamatan Jakarta Selatan secara rutin.

Baca Juga: Bakal Jadi Drama Penuh Misteri, Ini Link Streaming Lies Hidden In My Garden Episode 1 Sub Indo

Dinas KPKP Jakarta Selatan juga kerap mensosialisasi masyarakat lewat media sosial instagram.

"Kalau sosialisasi, kami sering melalui media sosial instagram," kata Irawati.

Data dari Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa terdapat lebih dari 31.113 kasus rabies dan 11 kasus kematian akibat rabies sepanjang 2020 hingga april 2023.

Baca Juga: Profil Kim Tae Hee, Pemilik Rumah Indah dalam Lies Hidden In My Garden, Bagaimana Sepak Terjangnya?

Dari jumlah tersebt, sebanyak 95 persen kasus rabies disebabkan oleh gigitan anjing, dan lebih dari 40 persen rabies terjadi pada balita dan anak-anak.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI