Anwar Abbas Waketum MUI Sebut Kasus Al Zaytun dan Panji Gumilang Hanya Pengalihan Isu

Elsa Krismawati
Jumat 30 Juni 2023, 15:18 WIB
waketum MUI Tanggapi kasus Al Zaytun (Sumber : mui.or.id)

waketum MUI Tanggapi kasus Al Zaytun (Sumber : mui.or.id)

INFOSEMARANG.COM-- Anwar Abbas ikut angkat bicara soal polemik yang sudah berlarut-larut tentang Al Zaytun.

Wakil Ketua MUI Anwar Abbas menilai polemik Pondok Pesantren Al Zaytun dan pimpinannya Panji Gumilang merupakan pengalihan isu belaka lewat narasi-narasi kontroversial di media sosial.

Menurut Anwar Abbas kasus Al Zaytun tersebut sengaja direkayasa agar menutupi kasus yang lain.

Baca Juga: Terbaru! MUI Bongkar Fakta Temuan Tim Investigasi Tentang Pelanggaran di Al Zaytun

Dikutip Infosemarang.com dari Suara.com pada Jumat 30 Juni 2023, Anwar Abbas menyatakan.

"Lewat kasus Panji Gumilang ini sedang berusaha untuk mengalihkan perhatian rakyat dari masalah-masalah besar yang sedang menimpa," katanya seperti dikutip Infosemarang.com pada 30 Juni 2023.

Anwar berpendapat kasus Al Zaytun dan Panji Gumilang sengaja disebarkan ke hadapan publik. 

Baca Juga: Moeldoko Bantah Beri Perlindungan ke Ponpes Al Zaytun: Pinter Dikit!

Kasus tersebut bermodalkan pernyataan yang mengundang amarah masyarakat Indonesia

Hal ini karena yang berpenduduk mayoritas memeluk agama Islam seperti Indonesia sangat mudah terpancing isu agama.

"Tapi itu sifatnya adalah dugaan dan penilaian yang bukan tidak berdasar," tuturnya. 

Baca Juga: Makin Akur dengan Ibunya, Tasyi Athasyia dan Suami Kunjungi Ala Alatas saat Lebaran Idul Adha

Hal itu ia dasarkan pada pengalaman dalam kasus serupa di masa lalu.

"Karena sebagai warga bangsa berdasarkan pengalaman historis dan politis di masa lalu," 

Menurut Anwar, cara mencuri perhatian masyarakat lewat kasus Al Zaytun dan Panji Gumilang bukan hal baru. Katanya, rezim Orde Baru kerap menggunakan langkah semacam ini.

Baca Juga: Menu Makanan Jemaah Haji Indonesia Terlihat Tidak Layak dan Sering Terlambat, Kemenag Buka Suara

Lebih Lanjut, Anwar meyakini jika polemik Al Zaytun akan berhenti di tengah jalan. 

Kecuali jika Panji Gumilang dan Al Zaytun ini bisa diseret ke meja hijau pengadilan.

" (Al Zaytun dan Panji Gumilang) hanya akan berhenti begitu saja di tengah jalan dengan berlalunya waktu," lanjutnya.

Baca Juga: Bakal Ada Pasar Murah di Simpang Lima Semarang, Sabtu 1 Juli 2023 Pagi

Anwar Abbas menghimbau agar kasus ini segera diproses secara hukum.

Agar benar atau salahnya Al Zaytun dan Panji Gumilang dapat dibuktikan.

"Dia baru akan terbukti benar atau salah jika kasus ini ternyata tidak dibawa atau dibawa ke pengadilan," pungkasnya.

Baca Juga: Jawaban Ketua RT Soal Kisruh Sapi Kurban Dewi Perssik Banjir Dukungan, Warganet : Cari Sensasi Ko Di Mesjid

 

***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis11 Februari 2025, 14:54 WIB

Mandiri Investment Forum 2025 Ajang Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi RI

Mandiri Investment Forum (MIF) 2025 mengangkat tema “Nourishing Future Growth”, menyoroti strategi pertumbuhan ekonomi Indonesia di tengah dinamika global.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat menghadiri Mandiri Investment Forum (MIF) 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Tekno25 Januari 2025, 10:46 WIB

Game Penghasil Saldo Dana 2025: Cara Seru Mendapatkan Penghasilan Tambahan

Mau beli hape baru? coba mainkan game penghasil uang ini, langsung bisa di transfer ke akun dana kalian
Game penghasil uang tambahan langsung bisa ditarik ke akun dana (Sumber:  | Foto: illustrasi)
Tekno24 Januari 2025, 22:11 WIB

Terbaru tahun 2025, 7 Cara Mendapatkan Saldo Dana Gratis Langsung Ditransfer

Dapatkan saldo dana gratis dengan mengikuti cara cara terbaru di tahun 2025, hanya dengan bermain game dan menggunakanaplikasi penghasil uang dan lainnya
Cara terbaru untuk menghasilkan saldo dana gratis tahun 2025 ( Foto: Illustrasi)
Semarang Raya24 Januari 2025, 20:26 WIB

The Park Semarang Sambut Imlek 2025, Penuh Nuansa Merah, Diisi Banyak Hiburan

The Park Mall Semarang menggelar rangkaian pertunjukan bertajuk Enchanted Lunar New Year Show yang berlangsung mulai 24 Januari hingga 9 Februari 2025.
Suasana Imlek di The Park Mall Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum22 Januari 2025, 11:12 WIB

Supply BBM dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana Jateng Aman, Masyarakat Diharapkan Tenang

Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin supply Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di sejumlah wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.
Pertamina menjamin supply BBM dan LPG di wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Januari 2025, 12:17 WIB

Siap Akselerasi Investasi di Indonesia, Bank Mandiri kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

MIF 2025 telah dirancang untuk memberikan wawasan komprehensif kepada investor global mengenai prospek ekonomi Indonesia.
Konferensi Pers Pre-Event MIF 2025 di Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya20 Januari 2025, 14:00 WIB

Perayaan Imlek, Queen City Mall Semarang Gelar Acara Spektakuler

Tahun ini Queen City Mall siap menyuguhkan pengalaman yang lebih meriah dengan perpaduan budaya tradisional dan hiburan modern yang sayang untuk dilewatkan.
 Imlek tahun ini Queen City Mall siap hadirkan hiburan menarik. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis18 Januari 2025, 13:22 WIB

Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024: Perjalanan Inspiratif Para Wirausaha Muda Menuju Top 4 dan Best of The Best

WMM menjadi salah satu program unggulan Bank Mandiri dalam menumbuhkan ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Puncak acara Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024 di Jakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:54 WIB

Penduduk Miskin di Jateng 9,58 Persen, Penurunan Tertinggi se-Jawa

Penurunan persentase tersebut menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa. Kinerja Pemprov Jawa Tengah juga turut menyumbang penurunan kemiskinan menjadi satu digit.
Plh Sekda Jateng Ema Rachmawati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:42 WIB

Rais PWNU Jateng Tegaskan Peran Kiai Mengurus Persoalan Dunia Akhirat

perjuangan ulama dalam mengurus kepentingan masyarakat sebagai jihad sebagaimana Nabi Muhammad SAW menyebut jihad kecil (perang badar) dan jihad besar untuk memerangi hawa nafsu di bulan Ramadhan.

Doa Bersama dalam rangka tasyakuran Harlah Nahdlatul Ulama ke 102 di Lt. 3 PWNU Jateng, Rabu 15 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)