Kapolres Minta Maaf Polisi Pajang Anak di Bawah Umur Pembakar Sekolah, Kak Seto: Saya Kritik

Elsa Krismawati
Selasa 04 Juli 2023, 13:45 WIB
Seto Mulyadi Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (Sumber : Sumber: @kaksetosahabatanak)

Seto Mulyadi Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (Sumber : Sumber: @kaksetosahabatanak)

INFOSEMARANG.COM-- Perkembangan kasus terbaru anak pembakar sekolah di Temanggung, Jawa tengah.

Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto mengkritisi Polres Temanggung dengan menghadirkan R (14), pelaku pembakaran SMP 2 Pringsuat, Temanggung, saat konferensi pers. 

Usai kejadian tersebut disampaikan bahwa pihak Kapolres Temanggung langung meminta maaf.

Baca Juga: Saudara Kembar Rihana Rihani Si Penipu Iphone Tertangkap, Kerugian Total Rp89 Miliar

Dan permintaan maaf Polri melalui Polda Jateng atas tindakan tersebut sangat diapresiasi oleh Seto Mulyadi.

Dikutip Infosemarang.com dari Kompas TV pada 4 Juli 2023, Seto Mulyadi mengungkapkan.

"Kebetulan saya datang ke Purwokerto, saya coba kontak pak Kapolres (Temanggung)," ucap Kak Seto seperti dikutip Infosemarang.com pada 4 Juli 2023.

Baca Juga: Dituduh Jadi Bekingan Al Zaytun, Moeldoko: Emang Gue Preman? Saya Bisa Marah

Ia mengaku langsung mengkritik Kapolres Temanggung.

dan dari Pihak Kapolres Temanggung juga mengakui kesalahan tersebut.

"Saya sampaikan kritik ini dan beliau juga mengakui jika itu betul itu salah hingga viral dan beliau juga meminta maaf," lanjutnya.

Baca Juga: Liburan di Jawa Tengah, 5 Rekomendasi Pantai Terindah dengan Pasir Putih Dekat Semarang

Maka dari itu, Kak Seto berharap Polri juga bisa mendengar masukan dari masyarakat.

Bahwa untuk menangani kasus yang demikian, harus mengacu pada undang-undang perlindungan anak dan sistem peradilan pidana anak.

Selain mengkritisi, pihaknya juga telah menghubungi orang tua R dan juga R sendiri dengan melakukan kontak video call. 

Baca Juga: Mellisa Anggraini Sindir Pihak Mario Dandy Soal Kasus Pencabulan Anak AG: Nanti Ada yang Nanya Lagi

Kak Seto menanyakan mengenai kondisinya, termasuk saat proses hukum pemeriksaan di Polres.

"Adik R sendiri menyatakan bahwa cukup baik artinya cukup dalam situasi yang ramah anak," ucapnya.

"Bahkan juga didampingi oleh orang tuanya, dan juga didampingi oleh apa SPT dari Dinas Sosial," jelasnya.

Baca Juga: Mellisa Anggraini Sindir Pihak Mario Dandy Soal Kasus Pencabulan Anak AG: Nanti Ada yang Nanya Lagi

Meski demikian, upaya yang dilakukan R diakui Kak Seto juga menjadi perhatian yang sangat luar biasa.

Sehingga, pihaknya akan berupaya mencari penyebab R melakukan tindakan nekat tersebut.

"Nah ini suatu keberanian yang pada nilai positif, tapi manakala dipakai untuk suatu tindak kriminal untuk kejahatan, tentu sangat disayangkan," ucapnya.

Baca Juga: Profil Dominik Szoboszalai, Gelandang Baru Liverpool yang Dianggap Kemahalan, Pembelian Gagal atau Tepat?

Artinya jangan sampai kita punya bibit bibit unggul, tetapi kemudian justru menjadi suatu yang akan merusak bangsa ini sendiri," pungkasnya.

***

 

 

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya16 September 2024, 16:28 WIB

ASN dan Non ASN Pemkot Semarang Diimbau Jaga Netralitas Selama Pilkada 2024

Jika ada ASN terbukti melanggar netralitas akan mendapat sanksi berupa penurunan pangkat dan pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Semarang, Joko Hartono. (Sumber:  | Foto: Dok Pemkot Semarang.)
Semarang Raya15 September 2024, 21:10 WIB

Wali Kota Semarang Dorong Duta Genre Dukung Pemerintah Soal Penanganan Stunting

Duta Genre diharapkan mendukung berbagai program pemerintah, terutama dalam mengatasi pernikahan dini dan penanganan stunting.
Grand Final Duta Genre digelar di Taman Indonesia Kaya, Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok Humas Pemkot Semarang.)
Semarang Raya14 September 2024, 08:16 WIB

Tingkatkan Daya Saing, UMKM Semarang Dapat Pelatihan Sistem Jaminan Produk Halal

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para pelaku UMKM mengenai pentingnya sertifikasi halal.
Peserta pelatihan sistem jaminan produk halal bagi para pelaku UMKM di Kabupaten Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya13 September 2024, 16:57 WIB

Pemkot Semarang Gelar Vaksinasi dan Sterilisasi Kucing Anjing Gratis untuk Cegah Penyebaran Rabies

Pemkot Semarang menggelar vaksinasi dan sterilisasi gratis bagi kucing dan anjing, di halaman kantor Dispertan Kota Semarang, Jumat 13 September 2024.
Pemkot Semarang menggelar vaksinasi dan sterilisasi gratis bagi kucing dan anjing liar. (Sumber:  | Foto: dok Humas Pemkot Semarang.)
Umum13 September 2024, 13:15 WIB

Sekda Jateng Usulkan Kepatuhan Wajib Pajak Jadi Indikator Kinerja Camat Untuk Genjot PAD

Tujuannya agar pendapatan asli daerah (PAD) di masing-masing kabupaten/kota dapat meningkat pada tahun 2025.
Sekda Jawa Tengah Sumarno. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya13 September 2024, 09:53 WIB

6.734 Pelamar Berebut 265 Posisi CPNS Pemprov Jateng

Sebanyak 6.734 pelamar memperebutkan 265 posisi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkup Pemprov Jawa Tengah.
 (Sumber: )
Semarang Raya13 September 2024, 09:52 WIB

Pemprov Jateng dan Uni Emirat Arab Serius Kembangkan Pelabuhan Tanjung Emas

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Uni Emirat Arab menggodok rencana kerja sama pengembangan pelabuhan Tanjung Emas Semarang
 (Sumber: )
Semarang Raya13 September 2024, 07:10 WIB

Gandeng BRIN, Mbak Ita Tanam Bawang Merah Lokananta Bisa Panen 20 Ton per Hektare di Mijen

Jenis bawang merah ini merupakan teknologi smart farming yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dengan menggandeng Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN).
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menanam komoditas bawang merah unggulan jenis Lokananta. (Sumber:  | Foto: Dok Humas Pemkot Semarang.)
Semarang Raya12 September 2024, 18:00 WIB

Pikat Wastra Nusantara Kenalkan Desain Fashion UMKM dan IKM Agar Naik Kelas

Wali kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu membuka kegiatan Pikat Wastra yang merupakan rangkaian kegiatan Festival Kota Lama Semarang di Gedung Oudetrap, Kamis 12 September 2024.
Wali kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu membuka kegiatan Pikat Wastra. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya12 September 2024, 16:57 WIB

Libur Maulid Nabi Muhammad SAW, KAI Daop 4 Semarang Sediakan 63 Ribu Tempat Duduk Kereta Api

Okupansi keterisian tempat duduk berdasarkan data pada hari ini Kamis 12 September 2024, sudah terjual sebanyak 36.593 tempat duduk.
Penumpang Kereta Api di stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)