Profil Yenny Wahid, Putri Gus Dur yang Dilirik untuk Jadi Pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024

Noorchasanah Anastasia
Rabu 05 Juli 2023, 14:59 WIB
Anak kedua Gus Dur, Yenny Wahid, yang digadang-gadang akan mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024. (Sumber : Instagram @yennywahid)

Anak kedua Gus Dur, Yenny Wahid, yang digadang-gadang akan mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024. (Sumber : Instagram @yennywahid)

Santer dikabarkan putri Gus Dur, Yenny Wahid, akan berpasangan dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024.

INFOSEMARANG.COM - Profil Yenny Wahid, anak kedua Gus Dur dan Sinta Nuriyah, yang digadang-gadang akan mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Bernama asli Zannuba Ariffah Chafsoh, lahir pada 29 Oktober 1974.

Menikah dengan Dhorir Farisi pada 2009, keduanya dikaruniani 3 anak perempuan.

Yenny lahir di lingkungan keluarga Nahdhatul Ulama.

Baca Juga: Yenny Wahid Unggah Foto Bareng AHY, Kode Merapat ke Kubu Demokrat?

Mengikuti jejak Gus Dur, Yenny Wahid memiliki pola pikir yang mengedapankan Islam moderat dan menghargai pluralisme yang membawa kedamaian.

Ia merupakan alumni SMA Negeri 28 Jakarta pada 1992.

Lalu melanjutkan studi Psikologi di Universitas Indonesia meski pada akhirnya ia keluar.

Yenny memilih melanjutkan studi Desain Komunikasi Visual di Universitas Trisakti dan melanjutkan studi administrasi publik di Universtias Harvard, Boston.

Yenny sempat menjadi seorang jurnalis setelah ia lulus dari Universitas Trisakti.

Ia menjadi koresponden koran Australia, The Sydney Morning Herald dan The Age Melbourne.

Kala itu Yenny bertugas di wilayah Timor-Timur dan Aceh.

Baca Juga: Makan Siang Bersama di Mekkah, Anies Baswedan Pamer Foto Salaman dengan Pangeran Mohammed bin Salman

Perempuan dengan cara berjilbab yang khas ini juga turut serta meliput suasana Jakarta saat Reformasi 1998.

Semenjak Gus Dur menjabat sebagai presiden, Yenny pun memilih mundur dari pekerjaannya.

Ia mendampingi sang ayah kemana pun dengan jabatan Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik.

Setelah Gus Dur tak menjabat, Yenny fokus untuk mengejar pendidikan di Boston.

Sekembalinya dari Boston, ia menjabat sebagai Direktur Wahid Institute, yang ia tekuni hingga saat ini.

Karier di bidang politiknya kembali berjalan saat kejayaan pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Ia dipercaya sebagai staf khusus bidang Komunikasi Politik.

Namun setahun kemudian ia mengundurkan diri.

Baca Juga: Hanya Ada 2, Denny Siregar Blak-blakan Prediksi Anies Baswedan Tidak Lolos Paslon untuk Pemilu 2024

Lantaran ia memiliki jabatan di Partai Kebangkitan Bangsa.

Yenny sempat diberhentikan dari PKB dan memilih mendirikan parpol baru, Partai Kedaulatan Bangsa.

Ia menjadi Ketua Umum partai ini.

Lalu pada 2009, ia dipercaya untuk menerima penghargaan Young Global Leader oleh World Economic Forum.

***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Olahraga06 Juli 2024, 07:00 WIB

Seri Perdana Trial Game Dirt 2024 di Semarang, Pertarungan Lebih Ketat dengan Regulasi Baru

Persaingan di seri pertama Trial Game Dirt 2024 semakin kompetitif dan lebih ketat dari edisi tahun sebelumnya.
Seri perdana Trial Game Dirt 2024
di Semarang (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:44 WIB

Tanam Padi di Lahan Rob, Pemkot Semarang dan BRIN Implementasikan Hasil Riset Bidang Pertanian

Penebaran benih padi varietas Biosalin dilakukan di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
Penebaran benih padi varietas Biosalin di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:32 WIB

Hindari Anak-anak Terlibat Perjudian, Walikota Minta Orang Tua Cek Handphone Anak

Mbak Ita juga akan terus melakukan penyuluhan kepada pelajar di setiap sekolah lewat Dinas Pendidikan, agar mereka bisa menghindari hal-hal negatif.
ilustrasi judi online. (Sumber:  | Foto: dok pixabay.)
Umum05 Juli 2024, 15:16 WIB

Ini Nama Dua Putra Putri Terbaik Jateng yang Jadi Paskibraka Nasional 2024

Dua pelajar asal Provinsi Jawa Tengah, lolos seleksi menjadi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2024. Mereka adalah Akmal Faiz Ali Khadafi dan Glenys Lalita Aksani.
Proses seleksi calon Paskibraka Jateng 2024.  (Sumber:  | Foto: istimewa)
Pendidikan04 Juli 2024, 21:42 WIB

Unnes Buka Prodi Ilmu Komunikasi, Daya Tampung 100 Calon Mahasiswa

Pembukaan prodi tersebut dibuka setelah UNNES mendapatkan rekomendasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT).
kampus Unnes Gunungpati Semarang.. (Sumber:  | Foto: dok Unnes.)
Semarang Raya04 Juli 2024, 21:30 WIB

Minimalisir Angka Kesakitan dan Kematian, Pemkot Semarang Telah Jalankan Layanan ILP Hingga Tingkat RW

Sistem Integrasi Layanan Primer (ILP) untuk menjangkau layanan kesehatan masyarakat hingga tingkat RW.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum04 Juli 2024, 12:12 WIB

Penyelenggaraan AFF U - 16 Sukses, Pj Gubernur Jateng: Menambah Semangat Penyelenggaraan Event

Kesuksesan penyelenggaraan yang diraih,menambah semangat bagi Jateng untuk semakin baik dalam menyelenggarakan event.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana usai pertandingan antara Australia VS Thailand di Stadion Manahan. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 19:16 WIB

PJ Gubernur Jateng Cek Keadaan Dunia Usaha, Kunjungi Sido Muncul dan PT SCI Salatiga

Kunjungannya untuk memantau perkembangan sejumlah industri dan ketenagakerjaan di wilayah Jateng.
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana melakukan kunjungan kerja di PT Sido Muncul. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Juli 2024, 10:46 WIB

Jelang Pilwakot, Mbak Ita Lakukan Komunikasi DPD Partai Golkar Kota Semarang

Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut mendatangi kantor DPD Partai Golkar didampingi beberapa pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Semarang.
Kader PDI Perjuangan Hevearita Gunaryanti Rahayu  silaturahmi dengan DPD Partai Golkar Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 10:32 WIB

Pemprov Jateng Fasilitasi Pemulangan Korban Perdagangan Orang

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memfasilitasi pemulangan 49 korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) kembali ke daerah asal.
Korban TPPO di Panti Sosial Margo Widodo, Tugu, Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: sakti)