Mahfud MD Sebut BNPT akan Tangani Kasus Al Zaytun: Dulu Yayasannya NII

Elsa Krismawati
Jumat 07 Juli 2023, 11:49 WIB
Menkopolhukam, Moh Mahfud MD. (Sumber : Instagram @mohmahfudmd)

Menkopolhukam, Moh Mahfud MD. (Sumber : Instagram @mohmahfudmd)

INFOSEMARANG.COM-- Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan HAM (Menkopolhukam) Mahfud MD sebut Al Zaytun sudah masuk ranah pidana.

Mahfud MD menyebut ada dua dugaan yakni pidana umum dan pidana khusus.

Pidana umum yang dimaksud adalah pidana penyimpangan ajaran agama yang dilakukan Panji Gumilang.

Baca Juga: Moeldoko Disebut Beri Perlindungan Kepada Al Zaytun, Imam Supriyanto: Beri Akses Panji Gumilang Kalau Ada Gangguan

Sedangkan pidana khusus terkait kaitannnya dengan Negara Islam Indonesia (NII).

Karena hal ini Mahfud MD menyebut Badan Nasional Penanggulangan Terorisme akan menyelidiki dan mendalami keterkaitan Al Zaytun.

Menurut Mahfud MD berdasarkan penelusuran sejarah berdirinya Ponpes Al Zaytun sebelumnya adalah sebagai Yayasan NII.

Baca Juga: Deretan Nama Saksi Ahli dalam Kasus Ajaran Sesat Al Zaytun dan Panji Gumilang, Salah Satunya Habib Luthfi

Dikutip Infosemarang.com dari Kompas TV. Mahfud MD menyatakan.

"BNPT terus mendalami dan kami akan monitor. Karena sejarahnya (ponpes Al Zaytun) memang tidak bisa disembunyikan," kata Mahfud seperti dikutip Infosemarang.com pada 7 Juli 2023.

"Dulu munculnya (Al Zaytun) dari ide kompartemen wilayah 9 NII," lanjutnya.

Baca Juga: Dituduh Jadi Bekingan Al Zaytun, Moeldoko: Emang Gue Preman? Saya Bisa Marah

Ia menyebut yayasan yang saat ini dinamakan Yayasan Pendidikan Al Zaytun sebelumnya mengalami perubahan nama.

Perubahan nama itu tercatat jelas dalam arsip yang diterima dari yayasan NII.

"Dulu latar belakangnya di situ, dan ada dokumen yayasannya," lanjutnya.

Baca Juga: Dibanderol 18 Jutaan, Ini Alasan Honda BeAT 2023 Laris Manis di Indonesia

"Bahwa dulu yayasannya namanya yayasan NII. Tapi, berubah yayasan pendidikan Al Zaytun," sambungnya.

Maka dari itu, adanya dugaan paham radikalisme menyebabkan BNPT diterjunkan untuk mendalami kasus tersebut.

Sedangkan dengan delik pidana umum Panji Gumilang ditangani oleh Bareskrim Mabes Polri.

Baca Juga: Kronologi Wabah Antraks di Gunung Kidul, Bukan Makan Sapi yang Dikubur Kemenkes RI Sebut Ini Penyebabnya

***

 

 

 

 

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)