5 Cara Mengetahui WhatsApp Disadap, Cepat Tanpa Aplikasi

Andika Bahrudin
Minggu 23 Juli 2023, 09:41 WIB
Ilustrasi | cara mengetahui WhatsApp disadap tanpa apliaksi yang cepat. (Sumber : Freepik)

Ilustrasi | cara mengetahui WhatsApp disadap tanpa apliaksi yang cepat. (Sumber : Freepik)

INFOSEMARANG.COM -- Ada banyak cara mengetahui WhatsApp disadap tanpa aplikasi. Hal ini akan membantu keamanan data Anda.

WhatsApp adalah salah satu aplikasi perpesanan terpopuler di dunia. Ada banyak fitur menarik dari WhatsApp untuk berbagai urusan, seperti pekerjaan hingga bisnis.

Salah satu fitu menarik dari WhatsApp adalah keamanan yang terenskripsi secara end to end. Artinya, tidak akan ada orang yang megetahui isi chat Anda dengan lawan chat Anda.

Baca Juga: Hari Ini Jalan ke Simpang Lima Semarang Ditutup, Info Pengalihan Arus Dimulai Pukul 12.00 WIB

Namun, bukan berarti Anda aman dari hack atau disadap. Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan.

5 cara mengetahui WhatsApp disadap

1. Cek perangkat tertaut

Pertama, buka aplikasi kamu, lalu klik tiga titik di pojok atas kanan, kemudian klik perangkat tertaut.

Di sana, kamu akan melihat daftar WhatsApp kamu yang digunakan di berbagai perangkat selain HP kamu.

Jika melihat aktivitas yang mencurigakan, segera hapus koneksi perangkat.

Caranya, klik salah satu perangkat yang aktif, klik tiga titik di kanan atas, lalu klik hapus perangkat.

Adapun cara mengetahui wa disadap pakai WhatsApp Web sangat efektif.

2. Cek chat terakhir

Adapun cara mengetahui WhatsApp disadap tanpa aplikasi tambahan lain yang bisa kamu coba adalah cek daftar pesan kamu.

Kamu bisa cek seluruh pesan hari ini. Lalu, cari apakah ada pesan yang tidak kamu kirim tapi ternyata terkirim ke orang lain.

Apabila ada pesan yang terkirim tapi kamu tidak mengirimnya, berarti WA disadap.

Baca Juga: Daftar 8 Stadion Piala Dunia U 17 2023 yang Diusulkan PSSI ke FIFA, Tidak Ada dari Semarang

3. Cek akun kamu

Cara ketiga, cek profil akun kamu. Jika ada yang berubah dari profil, deskripsi, dan sebagainya di profil kamu, artinya kamu sudah kena sadap.

4. Cek pesan resmi WhatsApp

Apabila kamu mendapatkan pesan resmi dari WhatsApp tentang perubahan akses, berarti akses WA sedang ada yang mencoba untuk menyadapnya.

5.Cek daftar teman di WhatsApp

Cek nama kontak teman kamu di WhatsApp. Apabila namanya berubah, ada 2 kemungkinan.

Kemungkinan pertama, kontak kamu berubah karena setelan nama kontak yang terhubung ke Gmail.

Kemungkinan kedua, akun kamu sudah disadap.

Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu! Ini 2 Cara Membuat Blur Tampilan Whatsapp Web Biar Chat Nggak Bisa Diintip Orang Lain

Itulah 5 cara mengetaui WhatsApp disadap oleh orang lain atau tidak.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis05 November 2024, 18:33 WIB

AXA Mandiri Luncurkan Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera

Produk asuransi dwiguna ini memberikan perlindungan jiwa dengan Manfaat Meninggal Dunia dan Manfaat Akhir Masa Asuransi.
PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) meluncurkan Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis05 November 2024, 12:28 WIB

Tiket KA Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Sudah Bisa Dipesan Mulai Sekarang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) resmi membuka penjualan tiket kereta api untuk periode libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025 mulai Selasa, 5 November 2024.
Penumpang kereta api di stasiun tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum04 November 2024, 17:05 WIB

Gedung Perpusda Jateng Diperluas, Genjot Minat Baca Masyarakat

Proyek perluasan gedung dan pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Perpustakaan Daerah (Perpusda) Jawa Tengah di Jalan Sriwijaya, Kota Semarang, telah selesai.

Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana meninjau gedung Perpustakaan Daerah (Perpusda) Jawa Tengah.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum04 November 2024, 16:52 WIB

Revitalisasi Rumah Kemasan Jateng, Nana Sudjana: Upaya Tingkatkan Layanan UMKM

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meresmikan revitalisasi Gedung Balai Industri Kreatif Digital dan Kemasan (BIKDK) atau Rumah Kemasan Provinsi Jawa Tengah.
Rumah Kemasan tersebut meningkatkan produktivitas dan kualitas umkm. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 November 2024, 16:49 WIB

Surat Suara Pilwakot Semarang dan Pilgub Jateng Mulai Disortir KPU

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang memulai proses sortir dan lipat surat suara untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot)

KPU Kota Semarang memulai proses sortir dan lipat surat suara untuk Pilgub dan Pilwalkot.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan04 November 2024, 11:55 WIB

Tim Antawirya UNDIP Raih Juara Ajang Kompetisi Kontes Mobil Hemat Energi 2024

Tim Antawirya Universitas Diponegoro kembali mencetak prestasi membanggakan pada kompetisi Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) tahun 2024.
Tim Antawirya UNDIP Raih Juara Ajang Kompetisi Kontes Mobil Hemat Energi 2024. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya03 November 2024, 16:06 WIB

Tanaman Tanduk Rusa Percantik Median Taman Jalan Pahlawan Semarang

Pemkot Semarang mempercantik taman dan Jalan Pahlawan dengan adanya tanaman Tanduk Rusa sehingga makin indah.
Pemkot Semarang mempercantik taman dan Jalan Pahlawan dengan adanya tanaman Tanduk Rusa. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya01 November 2024, 20:25 WIB

Mbak Ita Tekankan Kolaborasi Antar Wilayah Guna Mendukung Program Prioritas Nasional

Kota Semarang menjadi tuan rumah Rapat Koordinasi Perencanaan Dukungan terhadap Prioritas Nasional dari Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk tahun 2025.
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu pada High Level Meeting Kepala Bappeda Kabupaten/Kota Se-Jawa Tengah. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya01 November 2024, 20:08 WIB

Pemprov Jateng Mulai Uji Coba Makan Bergizi Gratis di 3 Daerah

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah akan mulai melakukan uji coba makan bergizi gartis bagi anak usia sekolah di tiga daerah.
Rapat persiapan program 100 hari kerja Presiden. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga01 November 2024, 12:02 WIB

Ahmad Muhaimin Terpilih Jadi Ketum Pengkot PBSI Semarang

Ahmad Muhaimin terpilih sebagai ketua umum Pengkot PBSI Semarang dalam Musyawarah Kota (Muskot) PBSI Semarang di Hotel Allstay Jl Veteran Semarang.
Ahmad Muhaimin (paling kiri) terpilih sebagai ketua umum Pengkot PBSI Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)