Sebagai Bentuk Putin Jaga Nilai Tradisional di Rusia, Negara Ini Berlakukan UU Larangan Ganti Kelamin

Arendya Nariswari
Kamis 27 Juli 2023, 11:27 WIB
Sebagai Bentuk Putin Jaga Nilai Tradisional di Rusia, Negara Ini Berlakukan UU Larangan Ganti Kelamin (Sumber : Instagram/@russian_kremlin)

Sebagai Bentuk Putin Jaga Nilai Tradisional di Rusia, Negara Ini Berlakukan UU Larangan Ganti Kelamin (Sumber : Instagram/@russian_kremlin)

INFOSEMARANG.COM - Rusia secara tegas menolak kampanye LGBT yang belakangan banyak disuarakan di sejumlah negara.

Beberapa waktu lalu sebagai tindakan tegas atas penolakan tersebut Rusia mensahkan UU larangan ganti kelamin tepatnya pada Jumat (14/7/2023) kemarin.

Undang-undang tersebut bahkan sudah disetujui oleh anggota parlemen Rusia di Duma dan telah disahkan secara medis atau legal.

Baca Juga: Ramai Isu LGBT, Bagaimana Hukumnya Dalam Agama Islam?

Presiden Vladimir Putin dan majelis tinggi parlemen juga sudah menyetujui undang-undang tersebut terlebih dahulu.

Tak hanya itu saja, warga negara Rusia yang sudah terlanjur berganti kelamin dilarang untuk mendapatkan hak asuh anak atau adopsi.

Kemudian di dalam UU tersebut terdapat pula larangan bagi pasangan sesama jenis yang menikah namun tiba-tiba salah satunya berganti jenis kelamin.

Jika hal ini terjadi, maka pernikahan di antara keduanya akan dibatalkan oleh negara.

Baca Juga: Bantah Penyuka Sesama Jenis, Rizka Atok Anggap Wajar Panggil Teman Pria Sayang

Pada peraturan tegas itu juga dibahas perihal operasi terapi ganti kelamin dan pemberian obat-obatan bisa tetap berlaku dengan catatan untuk kasus yang menimpa anak-anak seperti kelainan organ.

Lalu hanya klinik berlisensi Kementerian Kesehatan Rusia saja yang secara resmi bisa membuat keputusan perawatan tersebut.

Kini masyarakat Rusia tak lagi bisa bebas berganti kelamin setelah disahkannya undang-undang tersebut.

Di bawah UU terbaru, pasangan yang salah satunya telah berganti kelamin juga tak diperbolehkan mengadopsi anak.

Baca Juga: Fakta-fakta Selebgram Meylisa Zaara Diselingkuhi: Suami Gay, Selingkuhan Ternyata Pria yang Jadi Saksi Pernikahannya

Tentu saja undang-undang larangan ganti kelamin ini mendapatkan kecaman dari aktivis pejuang hak transgender.

Mereka memberikan alasan bahwa dengan adanya Undang-Undang itu, sama artinya bahwa di rusia hak-hak transgender dibatasi.

Sebelumnya pejuang hak transgender dan juga dokter telah mengingatkan dampak pengesahan UU yang kemungkinan bisa terjadi.

Pasalnya, ada kemungkinan pula jika UU tersebut disahkan maka bisa terbuka kemungkinan pasar gelap demi memenuhi kebutuhan ganti kelamin.

Baca Juga: Dewi Perssik Auto Ketawa saat Dengar Curhatan Meylisa Zaara Tentang Suaminya, Ingat Masa Lalu yang Mana Ya?

Tak goyah dengan berbagai pendapat dan potensi kemungkinan yang ada, Putin tetap tegas mengesahkan UU tersebut.

Menurut Putin, nilai-nilai tradisional Rusia harus dijaga dan LGBT sangat bertentangan dngan hal tersebut.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya22 Maret 2025, 17:35 WIB

Sambut Lebaran 2025, The Park Semarang Hadirkan Atraksi Flying Trapeze dari Rusia, Gratis Untuk Pengunjung

Sambut Lebaran, The Park Semarang kembali mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.
The Park Semarang mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Maret 2025, 16:58 WIB

AXA Mandiri Hadirkan Solusi Perlindungan dan Pelunasan Biaya untuk Ibadah Haji dan Umrah

Asuransi Mabrur Insan Syariah AXA Mandiri menghadirkan solusi perlindungan dan juga perencanaan keuangan ibadah calon jemaah haji dan umrah.
AXA Mandiri meluncurkan Asuransi Mabrur Insan Syariah dalam acara literasi keuangan dan community gathering.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:09 WIB

BAIC Perluas Jaringan, Resmikan Dealer ke-10 di Semarang

Langkah ini menjadi bagian dari strategi ekspansi BAIC untuk memberikan akses lebih luas bagi konsumen di Pulau Jawa, khususnya di Jawa Tengah.
BAIC meresmikan dealer resmi ke-10 di Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:05 WIB

Jangan Tunggu Viral, Lurah dan ASN di Semarang Diminta Peka Terhadap Persoalan Warga

Iswar menyebut sebagai ASN atau birokrat sudah semestinya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
Wakil Wali Kota Iswar Aminuddin saat memberikan sambutan di Musrenbang Kecamatan Semarang Selatan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis13 Maret 2025, 22:36 WIB

Arus Mudik Kapal Laut 2025, DLU Beri Diskon Tiket

Penumpang kapal dari PT Dharma Lautan Utama (DLU) diharapkan membeli tiket jauh-jauh hari agar mendapat harga diskon.
Manajemen DLU dan KSOP Semarang saat jumpa pers. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya11 Maret 2025, 07:45 WIB

Sebanyak 150 Ribu Penumpang Sudah Pesan Tiket Kereta Api di Daop 4 Semarang untuk Angkutan Lebaran 2025

Selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 4 Semarang menyiapkan sebanyak 535.282 tiket, atau rata-rata 24.331 tiket per hari.
Penumpang KA di stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga09 Maret 2025, 10:51 WIB

Dai Kyokushin Karate Indonesia Gelar Silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY

Dai Kyokushin Karate Indonesia ( DKKI ) mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY di Hotel Aruss Semarang.
DKKI mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY. (Sumber:  | Foto: Sakti)