Teriakan Pilu Ibu Korban Penganiayaan Anak Ketua DPRD Ambon: Beta Orang Susah!

Arendya Nariswari
Rabu 02 Agustus 2023, 11:10 WIB
Beredar video teriakan histeris ibu korban penganiayaan anak anggota DPRD (Sumber : TikTok)

Beredar video teriakan histeris ibu korban penganiayaan anak anggota DPRD (Sumber : TikTok)

INFOSEMARANG.COM - Publik baru-baru ini kembali dikejutkan dengan insiden penganiayaan anak ketua DPRD Ambon, AT (25) hingga menyebabkan korban yakni RRS remaja 15 tahun meninggal dunia.

Tentu saja kepergian RRS yang terbilang mendadak tersebut membuat banyak orang berduka, termasuk keluarga dan ibu kandung.

Bahkan beredar video di mana sang ibu tak kuasa menahan tangis dan menjerit histeris mengetahui sang anak sudah tiada usai menjadi korban penganiayaan.

Baca Juga: Kelanjutan Sidang Kasus Penganiayaan David Ozora, Mario Dandy Beri Bantahan untuk Kesaksian AG

"Ya Allah beta orang susah!, Beta seng (tidak) ikhlas dunia akhirat. Beta seng ikhlas ose (kamu) pukul Beta punya anak," teriak Inaet Loho ibunda korban RRS.

Diketahui bahwa, RRS ternyata sebentar lagi akan lulus sekolah sebab ia duduk di bangku kelas 12 MA Al Fathag. Sang ibu diketahui berjuang sekuat tenaga menyekolahkan anaknya hingga lulus meskipun tergolong warga dari kelas ekonomi menengah ke bawah.

Kendati demikian, kini pupus sudah harapan dan cita-cita Inanet terhadap sang anak yakni RRS.

Jelang akhir tahun sekolah yang seharusnya menjadi momen membanggakan, malah berakhir pilu sebab RRS meninggal usai dianiaya AT.

Baca Juga: Profil Ketua DPRD Ambon, Elly Toisuta Orang Tua Pelaku Pemukulan Remaja Hingga Tewas Hanya Karena Tak Menyapa

"Ya Allah, Beta orang susah. Besarkan anak supaya menyelesaikan sekolah, Ose tuntut hormat apa? Barang ose siapa? Pulang adek, pulang!" ungkap Inanet histeris.

Inanet masih tak habis pikir sebab karena AT hanya ingin dihormati sampai membuat RRS anak kandungnya meninggal dunia di tangannya.

Peristiwa penganiayaan AT terhadap RS diberitakan terjadi di asrama polisi Kecamatan Nusaniwe, Kawasan Talake sekitar pukul 21.00 WIT pada Minggu (30/7/2023) lalu.

Diketahui, korban awalnya berboncengan dengan rekannya ke rumah saudaranya untuk mengembalikan jaket.

Baca Juga: Viral! Anak Ketua DPRD Ambon Pukul Remaja 15 Tahun Hingga Tewas, Begini Kronologinya

Tak disangka di gapura Lorong Masjid Talake, ada AT yang kemudian bertemu dengan korban dan rekannya itu.

Keduanya nyaris bersenggolan, hingga akhirnya pelaku mengikuti korban dari belakang sebab AT merasa geram.

Nyaris tiba di rumah saudaranya, RRS justru dipukul habis-habisan oleh AT sampai meninggal dunia.

Pelaku sambil melakukan penganiayaan meminta korban untuk berkendara pelan dan menegur ketika memasuki kompleks.

Baca Juga: Ade Bhakti Ex-Camat Gajahmungkur Sindir soal Prestasi Tak Dihargai setelah Dicopot dari Jabatan

Setelah dipukul beberapa kali oleh AT, RRS terlihat pingsan di lokasi kejadian. AT pada waktu itu langsung kabur mengetahui korban pingsan kendati warga sudah meneriakinya.

Korban akhirnya digotong oleh warga dan MFS namun tak kunjung sadar hingga akhirnya dibawa ke rumah sakit terdekat.

Sayang, ternyata setibanyak di rumah sakit RRS korban penganiayaan anak ketua DPRD Ambon tersebut dinyatakan meninggal dunia.

Kini kabarnya AT telah ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum05 Oktober 2024, 12:45 WIB

Kesiapan Venue Ajang Peparnas XVII di Solo Dicek Kesiapannya, Besok Dibuka Presiden

Pembukaan resmi Peparnas XVII akan digelar di Stadion Manahan Solo, Minggu, 6 Oktober 2024.


Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengecek kesiapan akhir venue  Perparnas XVII Solo.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 21:01 WIB

Pemkot Semarang Buka Seleksi 2.654 Formasi PPPK

Dalam keputusan tersebut, alokasi formasi sebanyak 2.654 posisi disediakan untuk mengisi jabatan fungsional dan jabatan pelaksana di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
Pemkot Semarang menetapkan PPPK untuk Tahun Anggaran 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 20:57 WIB

“Symphony Lawang Sewu 2024" Hadirkan Kla Project dan Ruth Sahanaya

Symphony Lawang Sewu ini menjadi selebrasi pertunjukan musik baru di kota Semarang bagi kalangan usia menengah keatas dalam bernostalgia.
Jumpa pers Symphony Lawang Sewu 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan04 Oktober 2024, 11:54 WIB

Jawab Tantangan Limbah Mikroplastik, Dosen FTP SCU Semarang Raih Penghargaan di Forum Ilmuan Internasional

IUFoST sendiri merupakan organisasi beranggotakan negara-negara yang memiliki asosiasi profesi ahli teknologi pangan.
Dosen FTP SCU Semarang Dyah Wulandari, Ph.D. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis04 Oktober 2024, 11:40 WIB

Ikapesta Kembali Gelar Wedding Expo 2024 di PRPP Semarang, Catat Tanggalnya

Wedding expo terbesar di Kota Semarang ini akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut pada Kamis 11 Oktober 2024 hingga Minggu 13 Oktober 2024.


Panitia penyelenggara Ikapesta di depan pintu gerbang PRPP Semarang, sebagai tempat penyelenggaraan acara.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum03 Oktober 2024, 17:25 WIB

Nana Sudjana Ajak Mahasiswa Berpartisipasi Aktif dalam Pilkada 2024

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meminta kepada para mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam perhelatan Pilkada serentak 2024.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana  saat menjadi keynote speech pada acara Seminar Kebangsaan di Undip. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:16 WIB

Keren, Kota Semarang Berhasil Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional

Kota Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK).

Kota Semarang meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:12 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.
Semarang Raya03 Oktober 2024, 16:33 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis03 Oktober 2024, 07:01 WIB

Paramount Land Gelar Pameran di Ajang ‘Amazing Gading Serpong’ Property Expo 2024, Hadirkan Beragam Promo Menarik

Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’ pada 2-7 Oktober 2024 di West Atrium Living World Alam Sutera, Tangerang.
Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’. (Sumber:  | Foto: Sakti)