Prabowo Subianto Kampanyekan Jokowinomics, Sebut Inovasi Ekonomi Pancasila

Elsa Krismawati
Rabu 16 Agustus 2023, 12:00 WIB
Bakal calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto, yakin menang di Pilpres 2024. (Sumber : YouTube Najwa Shihab)

Bakal calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto, yakin menang di Pilpres 2024. (Sumber : YouTube Najwa Shihab)

INFOSEMARANG.COM-- Ketua Umum Partai Gerindra dan calon presiden potensial, Prabowo Subianto, memberikan pandangannya terhadap program ekonomi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Program Jokowi itu dikenal sebagai Jokowinomics, yang merupakan implementasi nyata dari konsep Ekonomi Pancasila.

Menurut Prabowo, Jokowinomics bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: JLEB! Gubernur NTT Viral Usai Sindir Ciri Orang Miskin Dilihat dari Cara Makan

Dikutip Infosemarang.com dari Antara News, Prabowo Subianto menyatakan.

"Jokowinomics adalah aplikasi nyata dari ekonomi Pancasila yang bisa kita gunakan untuk mencapai Indonesia Emas 2045," katanya seperti dikutip Infosemarang.com pada 16 Agustus 2023.

Prabowo mengungkapkan pandangannya ini saat hadir dalam Seminar Ekonomi Universitas Kebangsaan Republik Indonesia di Jakarta pada hari Selasa malam.

Baca Juga: Padahal Anak Pejabat, Momen Kahiyang Ayu Rayakan Ultah Sederhana Kedua Buah Hatinya Panen Pujian

Menurutnya, Jokowinomics merupakan aplikasi konkret dari konsep Ekonomi Pancasila yang dapat diarahkan untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.

Dia menjelaskan bahwa prinsip ekonomi Pancasila berfokus pada perekonomian yang menghargai prinsip-prinsip bangsa Indonesia.

Ia meyakini dapat mempromosikan persatuan nasional, mengutamakan martabat manusia, mementingkan kepentingan nasional, bersifat egaliter dan demokratis, serta mengedepankan keadilan sosial.

Baca Juga: Susunan Acara Malam Tirakatan 17 Agustus, Mengenang Jasa Pahlawan Sekaligus Bersilaturahmi

Prabowo menyoroti beberapa program nyata dari ekonomi Pancasila yang telah dijalankan oleh Jokowi, termasuk Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Sembako, Program Keluarga Harapan, dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa.

Ia mengakui bahwa sebagian besar program ini dirancang untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah.

Ia juga menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program-program tersebut jika terpilih menjadi presiden pada 2024.

Baca Juga: Makna Malam Tirakatan, Tradisi 17 Agustus yang Sering Diadakan Masyarakat di Jawa Tengah

Menurut Prabowo, program-program seperti kartu-kartu yang telah diterapkan oleh Presiden Jokowi adalah aplikasi nyata dari prinsip-prinsip ekonomi Pancasila, dan manfaatnya dirasakan oleh jutaan rakyat Indonesia.

"Kartu-kartu yang diterapkan oleh Presiden Jokowi itu jelas aplikasi nyata dari ekonomi Pancasila dan manfaatnya dirasakan puluhan juta rakyat Indonesia. Kalau kita mau mencapai Indonesia Emas 2045 caranya adalah menerapkan ekonomi Pancasila, dan kita harus percaya bahwa mazhab kita dan rumus kita adalah ekonomi Pancasila," lanjutnya.

Prabowo menekankan bahwa untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045, penting untuk menerapkan prinsip ekonomi Pancasila.

Baca Juga: PUAS! Pelaku Begal Payudara di Semarang Berhasil Diamankan, Ternyata Bukan Kali Pertama

Ia menjelaskan bahwa perspektif ekonomi Pancasila ini akan berperan dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat sebagai bagian dari transformasi nasional.

"Sehingga para pekerja informal, buruh harian, pedagang asongan semua bisa memenuhi kebutuhan dasarnya sehari-hari, ini program yang baik dari Presiden Joko Widodo jadi harus kita lanjutkan," jelasnya.

Dalam konteks ini, Prabowo menyajikan sepuluh fokus kebijakan menuju Indonesia Emas.

Baca Juga: Satu Tersangka Komplotan Pencuri Rumah Mewah di Semarang Berhasil Diringkus,3 Buron Bawa Kabur Sejumlah Barang Branded

Termasuk ketahanan pangan, energi, air, pengentasan kemiskinan, kesehatan, pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi, pertahanan, industrialisasi, reformasi politik, hukum, birokrasi, serta transformasi keuangan negara.

Prabowo juga menyoroti beberapa program prioritas yang harus dilakukan, seperti menyediakan makan siang dan susu gratis untuk siswa, melanjutkan program-program seperti Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Sembako, Program Keluarga Harapan, serta membangun sekolah-sekolah unggulan terintegrasi di setiap kabupaten.

Dia juga menekankan perlunya peningkatan kasus TBC hingga nol pada tahun 2029, perluasan dan intensifikasi lahan pertanian, serta perlindungan ekonomi mikro dan kecil untuk sektor informal dan pekerja harian.

Baca Juga: VIRAL Gaya Hidup Frugal Living, Apa Itu? Begini Penjelasannya

Prabowo juga menggarisbawahi pentingnya memberikan perlindungan ekonomi mikro kecil serta program insentif kepada pelaku ekonomi informal dan UMKM.

Selain itu, ia berkomitmen memberikan makan siang gratis dan susu untuk siswa dari SD hingga SMA guna memastikan pertumbuhan dan kesehatan generasi mendatang.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum22 Januari 2025, 11:12 WIB

Supply BBM dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana Jateng Aman, Masyarakat Diharapkan Tenang

Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin supply Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di sejumlah wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.
Pertamina menjamin supply BBM dan LPG di wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Januari 2025, 12:17 WIB

Siap Akselerasi Investasi di Indonesia, Bank Mandiri kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

MIF 2025 telah dirancang untuk memberikan wawasan komprehensif kepada investor global mengenai prospek ekonomi Indonesia.
Konferensi Pers Pre-Event MIF 2025 di Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya20 Januari 2025, 14:00 WIB

Perayaan Imlek, Queen City Mall Semarang Gelar Acara Spektakuler

Tahun ini Queen City Mall siap menyuguhkan pengalaman yang lebih meriah dengan perpaduan budaya tradisional dan hiburan modern yang sayang untuk dilewatkan.
 Imlek tahun ini Queen City Mall siap hadirkan hiburan menarik. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis18 Januari 2025, 13:22 WIB

Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024: Perjalanan Inspiratif Para Wirausaha Muda Menuju Top 4 dan Best of The Best

WMM menjadi salah satu program unggulan Bank Mandiri dalam menumbuhkan ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Puncak acara Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024 di Jakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:54 WIB

Penduduk Miskin di Jateng 9,58 Persen, Penurunan Tertinggi se-Jawa

Penurunan persentase tersebut menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa. Kinerja Pemprov Jawa Tengah juga turut menyumbang penurunan kemiskinan menjadi satu digit.
Plh Sekda Jateng Ema Rachmawati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:42 WIB

Rais PWNU Jateng Tegaskan Peran Kiai Mengurus Persoalan Dunia Akhirat

perjuangan ulama dalam mengurus kepentingan masyarakat sebagai jihad sebagaimana Nabi Muhammad SAW menyebut jihad kecil (perang badar) dan jihad besar untuk memerangi hawa nafsu di bulan Ramadhan.

Doa Bersama dalam rangka tasyakuran Harlah Nahdlatul Ulama ke 102 di Lt. 3 PWNU Jateng, Rabu 15 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya08 Januari 2025, 16:05 WIB

Pemprov Jateng Alokasikan Rp67,13 Miliar untuk Pendampingan Program Makan Bergizi Gratis

Pemprov Jateng melakukan dukungan dengan menyiapkan alokasi anggaran dari APBD tahun 2025 sebesar Rp67,13 miliar.
Pj Gubernur Jawa Tengah,  Nana Sudjana meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis08 Januari 2025, 13:08 WIB

BTN Siapkan Hadiah Lebih dari Rp 1 Miliar untuk Lomba Desain Rumah Subsidi

Sayembara Desain Rumah Nusantara menjadi kesempatan bagus untuk lahirnya desain rumah yang menarik dengan ciri khas budaya Indonesia.
Gedung Pusat Bank BTN. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis08 Januari 2025, 12:41 WIB

Layanan Streaming Dominasi Lonjakan Kenaikan Trafik XL

XL Axiata telah menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan selama libur panjang Nataru.
BTS XL. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya08 Januari 2025, 12:15 WIB

Jadi Tersangka Kasus Pajak, Seorang Direktur di Semarang Diproses Hukum

Penyerahan tersangka ini dilakukan setelah berkas penyidikan dinyatakan lengkap (P-21) oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.
Tersangka kasus pajak di Kejari Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)