5 Kisah Orang Bodoh yang Sukses! Jangan Tanya Lagi Apakah Orang Bodoh Bisa Menjadi Kaya!

Andika Bahrudin
Sabtu 19 Agustus 2023, 06:50 WIB
5 kisah orang bodoh yang sukses! Apakah orang bodoh bisa kaya? Ya, bisa! (Wikimedia Commons)

5 kisah orang bodoh yang sukses! Apakah orang bodoh bisa kaya? Ya, bisa! (Wikimedia Commons)

Ada banyak orang bodoh yang sukses. Jangan ragu dan minder lagi!

INFOSEMARANG.COM – Mungkin Anda gelisah apakah ada orang bodoh yang sukses. Dari zaman dulu, sudah banyak kisah orang bodoh menjadi sukses.

Karena itu, jika Anda masih bertanya apakah orang bodoh bisa sukses, Anda perlu membawa kisah orang bodoh yang sukses ini!

Seorang pengusaha sukses dari Indonesia, Bob Sadino, pernah menyatakan, "Orang bodoh terus belajar sambil berpraktik. Orang pintar berhenti belajar tanpa praktik. Orang bodoh mencari jalan. Orang pintar mencari alasan."

Baca Juga: 5 Skill yang Harus Dimiliki untuk Mencapai Kesuksesan di Masa Depan

Dalam beberapa situasi, ungkapan tersebut terbukti benar. Kesuksesan dan kecerdasan akademis tidak selalu berbanding lurus. Oleh karena itu, berikut ini rangkuman empat tokoh dunia yang mungkin "bodoh" tetapi berhasil menjadi miliarder. Inilah daftarnya:

Jack Ma

Pendiri Alibaba dan salah satu orang terkaya di Tiongkok, Jack Ma, ternyata memiliki prestasi akademis yang buruk dalam matematika.

Pada masa kuliah, Jack Ma pernah mendapatkan skor satu dari total 120 nilai dalam ujian matematika. Kegagalan ini membuatnya tidak berhasil di perguruan tinggi.

Meskipun tidak memiliki pengalaman dalam penggunaan komputer seperti Mark Zuckerberg atau Bill Gates, Jack Ma memiliki insting bisnis dan tekad yang kuat. Hal ini membawanya mendirikan situs e-commerce Alibaba pada tahun 1999.

Meskipun melalui serangkaian kegagalan dan penolakan investasi dari berbagai perusahaan, Alibaba berhasil berkembang pesat dan menjadi salah satu perusahaan terbesar di dunia dengan nilai kapitalisasi pasar sekitar USD 400 miliar.

Adam Khoo

Pada masa kecilnya, Adam Khoo adalah anak yang lebih suka menonton televisi dan bermain video game daripada fokus pada pelajaran sekolah.

Keterlibatan dalam aktivitas tersebut membuatnya kesulitan dalam prestasi akademis.

Adam bahkan diusir dari sekolah dasar dan bersekolah di sekolah dasar terburuk di Singapura. Ketika ia melanjutkan ke jenjang SMP, Adam ditolak oleh enam sekolah terbaik di Singapura dan harus bersekolah di sekolah SMP terburuk.

Namun, Adam tidak menyerah. Dia mengikuti program Ernest and Young yang membantu memulai bisnis pendidikan yang sukses.

Pada usia 22 tahun, Adam menjadi trainer tingkat nasional di Singapura, dan pada usia 26 tahun, ia menjadi miliarder termuda di Singapura dengan empat bisnis yang menghasilkan omset total sekitar USD 20 juta per tahun.

Baca Juga: 8 Keterampilan Penting untuk Sukses di Bidang Teknik dan Engineering

Thomas Alva Edison

Ketika masih bersekolah, guru Thomas Alva Edison memberi tahu ibunya, Nancy Matthews Elliott, bahwa anaknya sangat bodoh dan meminta agar Thomas dikeluarkan dari sekolah. Ibunya memutuskan untuk mengambil alih pendidikan anaknya dan membantu dia belajar.

Thomas hanya mengenyam pendidikan formal selama tiga bulan, tetapi dengan bimbingan ibunya, dia mampu memahami buku-buku sains dan melakukan eksperimen ilmiah. Hingga akhir hidupnya, Thomas mematenkan lebih dari seribu penemuan yang mengubah dunia.

Chris Gardner

Kisah hidup Chris Gardner, yang juga diangkat dalam film "The Pursuit of Happyness" yang diperankan oleh Will Smith, menginspirasi banyak orang. Meskipun mengalami kesulitan finansial, kehilangan tempat tinggal, dan masalah lainnya, Chris berhasil bangkit dari keterpurukan.

Chris juga tidak memiliki pendidikan tinggi, tetapi tekad dan semangatnya membawa dia meraih kesuksesan.

Kini, Chris Gardner menjadi miliarder dan memiliki perusahaan pialang saham Gardner Rich and Co. Selain itu, ia juga aktif sebagai motivator.

Dalam berbagai cerita ini, terlihat bahwa prestasi akademis bukanlah satu-satunya faktor penentu untuk meraih kesuksesan. Tekad, semangat, dan keberanian untuk mencoba adalah hal-hal yang juga memiliki peran penting dalam meraih tujuan dan kesuksesan dalam hidup.

Patch Adams

Salah seorang orang “bodoh” yang sukses dan menginspirasi dunia adalah Patch Adams.

Kisah hidup lelaki yang bernama asli Hunter Doherty Adams, yang lahir pada 28 Mei 1945 itu, diabadikan dalam film Patch Adams.

Dalam film tersebut, Adams depresi hingga masuk rumah sakit jiwa.

Namun, siapa sangka, dari tempat itulah dia menemukan kewarasan berpikir dan semangat hidup.

Sudut padang atau perspektif tentang hidup berubah saat dia masuk rumah sakit jiwa.

Di cerita film, semasa kuliah, dia membuat rumah sakit gratis untuk orang yang tidak mampu.

Dia juga memiliki metode kesehatan dengan menjadi badut agar orang-orang lebih senang dan optimistis untuk sembuh.

Baca Juga: 7 Langkah Mempersiapkan Karier untuk Masa Depan, Bertahan dalam Perubahan atau Semakin Sukses?

Jadi, ketika Anda bertanya, apakah ada kisah orang bodoh yang sukses? Jawabannya adalah banyak. Anda tidak perlu minder karena nilai kecil atau dikucilkan di lingkungan. Anda masih memiliki waktu untuk sukses. Agar lebih optimal, baca juga 11 kebiasaan orang sukses di pagi hari.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum05 Oktober 2024, 12:45 WIB

Kesiapan Venue Ajang Peparnas XVII di Solo Dicek Kesiapannya, Besok Dibuka Presiden

Pembukaan resmi Peparnas XVII akan digelar di Stadion Manahan Solo, Minggu, 6 Oktober 2024.


Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengecek kesiapan akhir venue  Perparnas XVII Solo.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 21:01 WIB

Pemkot Semarang Buka Seleksi 2.654 Formasi PPPK

Dalam keputusan tersebut, alokasi formasi sebanyak 2.654 posisi disediakan untuk mengisi jabatan fungsional dan jabatan pelaksana di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
Pemkot Semarang menetapkan PPPK untuk Tahun Anggaran 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 20:57 WIB

“Symphony Lawang Sewu 2024" Hadirkan Kla Project dan Ruth Sahanaya

Symphony Lawang Sewu ini menjadi selebrasi pertunjukan musik baru di kota Semarang bagi kalangan usia menengah keatas dalam bernostalgia.
Jumpa pers Symphony Lawang Sewu 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan04 Oktober 2024, 11:54 WIB

Jawab Tantangan Limbah Mikroplastik, Dosen FTP SCU Semarang Raih Penghargaan di Forum Ilmuan Internasional

IUFoST sendiri merupakan organisasi beranggotakan negara-negara yang memiliki asosiasi profesi ahli teknologi pangan.
Dosen FTP SCU Semarang Dyah Wulandari, Ph.D. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis04 Oktober 2024, 11:40 WIB

Ikapesta Kembali Gelar Wedding Expo 2024 di PRPP Semarang, Catat Tanggalnya

Wedding expo terbesar di Kota Semarang ini akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut pada Kamis 11 Oktober 2024 hingga Minggu 13 Oktober 2024.


Panitia penyelenggara Ikapesta di depan pintu gerbang PRPP Semarang, sebagai tempat penyelenggaraan acara.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum03 Oktober 2024, 17:25 WIB

Nana Sudjana Ajak Mahasiswa Berpartisipasi Aktif dalam Pilkada 2024

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meminta kepada para mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam perhelatan Pilkada serentak 2024.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana  saat menjadi keynote speech pada acara Seminar Kebangsaan di Undip. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:16 WIB

Keren, Kota Semarang Berhasil Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional

Kota Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK).

Kota Semarang meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:12 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.
Semarang Raya03 Oktober 2024, 16:33 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis03 Oktober 2024, 07:01 WIB

Paramount Land Gelar Pameran di Ajang ‘Amazing Gading Serpong’ Property Expo 2024, Hadirkan Beragam Promo Menarik

Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’ pada 2-7 Oktober 2024 di West Atrium Living World Alam Sutera, Tangerang.
Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’. (Sumber:  | Foto: Sakti)