INFOSEMARANG.COM -- Saat ini modus penipuan semakin beragam.
Tidak terkecuali dengan adanya iming-iming lowongan kerja.
Faktanya, tidak sedikit yang malah memanfaatkan lowongan kerja abal-abal untuk melakukan penipuan.
Baca Juga: Gawat! Domino's Pizza Bangkrut, Semua Gerai Resmi Ditutup
Untuk itu, ketahui ciri-ciri lowongan kerja abal-abal atau penipuan tersebut.
1. Persyaratan yang terlalu mudah atau umum
Lowongan kerja abal-abal biasanya memiliki persyaratan yang sangat mudah atau umum, sehingga siapa pun bisa lolos seleksi. Misalnya, lowongan kerja yang mensyaratkan pendidikan minimal SMA/SMK, sedangkan posisi yang dilamar adalah posisi yang membutuhkan kualifikasi pendidikan yang tinggi.
Baca Juga: Timnas Basket Putri Indonesia Sukses Juarai FIBA Women's Asia Cup 2023, Membawanya Naik ke Divisi A
2. Menjanjikan gaji yang menggiurkan
Lowongan kerja abal-abal biasanya menjanjikan gaji yang sangat tinggi, jauh di atas rata-rata gaji untuk posisi tersebut. Misalnya, lowongan kerja yang menjanjikan gaji Rp10 juta per bulan untuk posisi staf administrasi.
3. Penggunaan bahasa yang tidak formal
Lowongan kerja abal-abal biasanya menggunakan bahasa yang tidak formal, seperti bahasa percakapan atau bahasa sehari-hari.
Baca Juga: Ini Perbedaan PPPK dan PNS yang Wajib Diketahui, Apa Saja? Termasuk Beda Tes Seleksinya
4. Mencatut nama perusahaan besar
Lowongan kerja abal-abal biasanya mencatut nama perusahaan besar yang terkenal, sehingga calon pelamar kerja lebih mudah percaya.
5. Alamat kantor yang tidak jelas
Lowongan kerja abal-abal biasanya tidak menyebutkan alamat kantor yang jelas, atau alamat kantor yang dicantumkan tidak benar.
Baca Juga: Cara Membuat SKCK Online Polres Semarang via WhatsApp, Bisa Diakses 24 Jam
6. Menggunakan email dan situs gratis
Lowongan kerja abal-abal biasanya menggunakan email dan situs gratis, seperti Gmail dan WordPress.
7. Mencantumkan semua nama kandidat yang diundang
Lowongan kerja abal-abal biasanya mencantumkan semua nama kandidat yang diundang, sehingga calon pelamar kerja bisa saling berkomunikasi dan berbagi informasi.
Baca Juga: 4 Materi Ujian Praktik SIM C di Semarang, Jangan Senang Dulu Tak Ada Zig-zag dan Angka 8
8. Lowongan kerja yang tidak memiliki informasi kontak yang jelas, seperti alamat, nomor telepon, atau email.
9. Lowongan kerja yang tidak memiliki deskripsi pekerjaan yang jelas dan rinci.
10. Lowongan kerja yang proses rekrutmennya terlalu mudah dan terburu-buru.
11. Lowongan kerja yang meminta calon pelamar untuk membayar biaya tertentu, seperti biaya pelatihan atau biaya administrasi.
Baca Juga: Truk Muatan Terguling di Depan Pom Bensin KTI Ngaliyan, Waspada Macet Panjang ke Arah Mangkang
Pencari kerja perlu berhati-hati dan waspada terhadap lowongan kerja abal-abal.
Jika Anda menemukan lowongan kerja yang mencurigakan, sebaiknya jangan melamar pekerjaan tersebut.
Selain itu, baca juga 6 Contekan Wawancara Kerja di Perusahaan BUMN dari PT KAI dan Pertamina ***