OJK Ungkap Penyebab Anak Muda Saat Ini Tidak Bisa Beli Rumah Karena PayLater, Valid?

Jeanne Pita W
Kamis 24 Agustus 2023, 11:45 WIB
Ilustrasi | OJK Ungkap Penyebab Anak Muda Saat Ini Tidak Bisa Beli Rumah Karena PayLater (Sumber : Freepik/user2846165)

Ilustrasi | OJK Ungkap Penyebab Anak Muda Saat Ini Tidak Bisa Beli Rumah Karena PayLater (Sumber : Freepik/user2846165)

INFOSEMARANG.COM -- Belakangan ini pinjaman online (pinjol) dan PayLater menjadi sorotan.

Tidak terkecuali pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menebutkan bahwa PayLater ini menjadi salah satu penyebab anak muda sekarang sulit memiliki rumah.

Pihak OJK menyebutkan bahwa saat ini banyak anak muda mengalami kendala dalam mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

Baca Juga: Catat Rekor Minor, Bagas/Fikri Siap Tantang Ganda Putra Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di Babak 16 Besar Kejuaraan Dunia BWF 2023

Hal tersebut terjadi karena adanya tunggakan PayLater.

Friderica Widyasari Dewi yang kini tengah menjabat sebagai anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan periode 2022 -2027 pun menjelaskan bahwa tunggakan PayLater ini tercatat dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK, atau dikenal juga dengan BI Checking.

Adanya catatan tunggakan ini pun mempengaruhi kredit scoring individu yang jadi bahan pertimbangan penilaian approval pengajuan KPR.

Namun sejumlah warganet tampak kurang setuju dengan pernyataan tersebut.

Baca Juga: Jungkook BTS Dituding Jiplak Lagu Lawas, Dispatch Spill Faktanya

Pasalnya, beberapa warganet menyebutkan bukan PayLater yang menjadi kendala.

Namun harga rumah yang kini semakin tidak masuk akal yang membuat kalangan muda enggan untuk membeli rumah.

Seperti yang diunggkapkan @gopink21, "Lebih ke karena harga rumah ga masuk akal pak! Wkwkwkwk udah mah type 27/60 harganya selangiit edaaan wkwkwkwk"

"Bukan karena itu, yang ada karena kenaikan harga rumah lebih tinggi dibandingkan pendapatan. Makanya rakyat ‘terpaksa’ ngutang buat beli ini itu 😂😂😂," @hutapeavalentino pun menambahkan.

Baca Juga: Prediksi Skor Thailand vs Indonesia Semifinal AFF U-23 Malam Ini: Preview, Head to Head, Line Up Pemain

@seaniar, "Ga da paylater juga tetep ga bisa kebeli. Rumah dan tanah makin mahal, belum urusan sehari2, belum yg jadi breadwinner untuk keluarga + generasi sandwich. Paylater cuma jalan tambahan tapi bukan pelaku utama umur 30n blom bisa kebeli rumah."

Bagaimana menurut Anda?

Selain itu baca juga Cara Cek BI Checking atau SLIK OJK Online, Sangat Praktis Bisa Dilakukan Sendiri di Rumah ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis18 Oktober 2024, 12:00 WIB

Pabrik Pakan Ternak Terbesar di Indonesia Buka Pabrik Kelima di Purwodadi

Pabrik baru ini memiliki kapasitas produksi hingga 15.000 ton per bulan, berkontribusi pada pertumbuhan De Heus secara keseluruhan.

De Heus membuka pabrik kelimanya di Purwodadi, Jawa Tengah.
 (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya17 Oktober 2024, 19:39 WIB

Peternakan Terpadu Di Gunungpati Semarang kembangbiakan Sapi Wagyu

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengunjungi peternakan terpadu Jatirejo Farm untuk melihat secara langsung pengembangbiakan sapi wagyu.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengunjungi peternakan terpadu Jatirejo Farm. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan17 Oktober 2024, 17:40 WIB

Kepemimpinan Romo Sastra, Membangun Manusia Sekaligus Budayanya

SCU mengenang dan secara kritis merefleksikan karya-karya Prof. Dr. M. Sastrapratedja
Gelar wicara bertajuk  Kemanusiaan dan Kebudayaan: Kepemimpinan Prof. Dr. M. Sastrapratedja. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum17 Oktober 2024, 17:37 WIB

Optimalkan Potensi PAD, Pemprov Jateng akan Pungut Pajak Alat Berat

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersiap memungut Pajak Alat Berat atau PAB, untuk mengoptimalkan pendapatan asli daerah.
Sosialisasi PAB, di Ruang Rapat Bapenda Jateng, Kamis 17 Oktober 2024.
 (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Pendidikan17 Oktober 2024, 17:18 WIB

Tiga Mahasiswi UNNES Magang di KBRI Manila Berkat Keterampilan Menari

Tiga mahasiswi Program Studi Pendidikan Seni Tari, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS UNNESmendapat kesempatan untuk magang di KBRI Manila.

Tiga mahasiswi Program Studi Pendidikan Seni Tari FBS UNNES mendapat kesempatan untuk magang di KBRI Manila. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum17 Oktober 2024, 09:00 WIB

Jelang Penetapan Upah Minimum 2025, Pj Gubernur Jateng Serap Aspirasi Buruh dan Pengusaha

Dialog tersebut merupakan upaya menyerap aspirasi sebagai persiapan penetapan upah minimum tahun 2025.
PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana berdialog dengan perwakilan buruh, serikat pekerja,  serta pengusaha. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Oktober 2024, 08:59 WIB

Jelang Penetapan UMP, Ini yang Dilakukan Pemprov Jateng

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana berdialog dengan perwakilan buruh, serikat pekerja, serta pengusaha di Front One HK Resort
PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana berdialog dengan perwakilan buruh, serikat pekerja,  serta pengusaha. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya16 Oktober 2024, 18:40 WIB

Padi Varietas Biosalin Hasil Kolaborasi BRIN dan Pemkot Semarang Siap Dipanen

Padi Biosalin merupakan varietas padi yang dirancang untuk beradaptasi dengan kondisi lahan pesisir, di mana kadar garam dalam tanah cukup tinggi.
Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu meninjau perkembangan padi varietas biosalin. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis16 Oktober 2024, 17:18 WIB

Komitmen Jaga Integritas, Bank Mandiri Gencarkan Kampanye Pemrosesan Data Pribadi

Bank Mandiri mempertegas komitmennya dalam menjaga keamanan dan kenyamanan nasabah dengan meluncurkan kampanye pemrosesan data pribadi.
Bank Mandiri menjaga keamanan data pribadi. (Sumber:  | Foto: Dok Bank Mandiri.)
Pendidikan16 Oktober 2024, 13:16 WIB

Kolaborasi Unnes dan JVIC China, Bangun Jembatan Budaya Lewat Pertukaran Mahasiswa

Kolaborasi ini dinilai sebagai langkah penting untuk memperkuat pendidikan lintas budaya dan pertukaran akademik.
Unnes me-launching Zheng He College kolaborasi dengan Jiangsu Vocational Institute of Commerce (JVIC) China. (Sumber:  | Foto: Sakti)