INFOSEMARANG.COM - Oklin Fia dipolisikan usai konten makan es krim di depan kemaluan pria.
Oklin Fia, selebgram yang saat ini tengah hadapi masalah hukum akibat konten yang ia buat tentang es krim.
Budiansyah, selaku penasihat hukum Oklin Fia, telah menjelaskan alasan di balik pembuatan konten tersebut kepada pihak penyidik.
Melansir YouTube Liputan6, berdasarkan penuturan Budiansyah, kliennya tidak memiliki niatan untuk merendahkan agama tertentu melalui pembuatan konten tersebut.
Baca Juga: Gaji Paspampres yang Bikin Publik Penasaran Usai Geger Oknum Culik dan Aniaya Warga Aceh
"Sesuai dengan proses pemeriksaan, Oklin Fia telah menjelaskan bahwa tujuan dari pembuatan konten tersebut hanyalah untuk tujuan hiburan dan keceriaan semata, tanpa ada maksud untuk melecehkan atau merendahkan agama tertentu," tutur Budiansyah di Polres Jakarta Pusat pada hari Kamis 24 Agustus 2023.
Budiansyah juga mendampingi Oklin Fia selama proses pemeriksaan sebagai saksi terlapor dalam kasus dugaan pelanggaran moral dan penodaan agama.
Dia mengungkapkan bahwa kliennya dihadapkan pada 26 pertanyaan yang berhubungan dengan konten tentang menjilat es krim yang sekarang menjadi bahan dalam laporan tersebut.
Baca Juga: 7 Fakta Warga Aceh Tewas di Tangan Paspampres, Ternyata Korban dan Pelaku Tak Saling Kenal
"Pertanyaan-pertanyaan mencakup aspek siapa yang membuat konten ini dan bagaimana penyebarannya," kata Budiansyah.
Sementara itu, Oklin Fia menambahkan bahwa konten tentang menjilat es krim tersebut sebenarnya adalah reka ulang dari berbagai tayangan yang telah ada sebelumnya.
Oklin Fia, hanyalah menirukan apa yang telah ada.
"Pada intinya, mengapa saya membuat konten tersebut? Karena sudah ada video lain yang juga membuat konten serupa. Jadi saya hanya membuat ulang," Kata Oklin.
Namun demikian, Oklin Fia juga mengakui bahwa dia telah mendapatkan banyak pelajaran dari peristiwa ini. Dia yakin bahwa ini adalah sebuah peringatan dari Allah SWT.
"Bagi saya, ini adalah kesempatan untuk belajar dan merenung atas peristiwa ini. Saya mengambil banyak pelajaran dari kasus ini. Saya menerima segala hal ini dengan tulus dan bersedia mengambil langkah-langkah untuk menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya," tutur Oklin Fia.***